Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kontroversi Tempat Tidur Bayi dan SIDS, Apa Itu?

Editor

Susandijani

image-gnews
Ilustrasi Bayi. e-go.gr
Ilustrasi Bayi. e-go.gr
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Setiap ibu yang baru melahirkan akan menyiapkan tempat tidur yang aman dan nyaman bagi bayinya. Tempat tidur bayi atau boks biasanya menjadi pilihan karena dinilai cukup aman dan diharapkan bisa mencegah bayi dari sindrom kematian mendadak pada anak (SIDS).

Penggunaan boks bayi sempat menimbulkan kontroversi di Amerika Serikat. Ide pembuatan boks bayi sendiri muncul di Finlandia lebih dari seratus tahun lalu menyusul kematian 1 dari setiap 10 bayi sebelum berusia 1 tahun. (baca :Pernikahan Jay Z dan Beyonce Tak Sempurna, Kuncinya Kejujuran)

Pada tahun 1930-an, Finlandia memperkenalkan boks bayi dan menghimbau para wanita hamil untuk melakukan kunjungan pramelahirkan. Dalam kunjungan itu, para dokter akan mengajarkan mereka soal kebiasaan tidur yang aman. Hingga kini, angka kematian bayi di Finlandia salah satu yang terendah di seluruh dunia.

Akan tetapi, para profesional mempertanyakan keamanan boks tersebut karena belum dites resmi. Mereka juga tak ingin masyarakat diedukasi lewat video, bukan penjelasan dokter.

Sebenarnya, yang elbih penting adalah mengedukasi para orang tua mengenai SIDS. Yang harus lebih dipahami orang tua adalah cara tidur bayi yang benar dan dalam posisi telentang. Memahami cara tidur yang benar akan mencegah kematian bayi setiap tahunnya.(baca :Pentingnya Donor Darah, Selamatkan Nyawa Ibu)

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lalu, apakah SIDS itu? Penyebabnya masih terus diselidiki dan belakangan mulai dikaitkan dengan posisi tidur bayi. SIDS terus menjadi penyebab kematian bayi di bawah 1 tahun, terutama usia antara 2-4 bulan.

Untuk mencegah SIDS, Asosiasi Dokter Anak Amerika Serikat menganjurkan beberapa hal, termasuk:

*Taruh bayi di kamar yang sama dengan orang tua, tapi bukan di ranjang yang sama
*Berikan dot
*Pemberian ASI mencegah SIDS
*Berikan bayi vaksin sesuai jadwal
*Ibu jangan merokok selama kehamilan dan setelah melahirkan

PIPIT

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pola Asuh Anak yang Diterapkan Nikita Willy di Tengah Kesibukan

7 Februari 2024

Nikita Willy bersama anak pertamanya, Issa Xander Djokosoetono. Foto: Instagram/@nikitawillyofficial94
Pola Asuh Anak yang Diterapkan Nikita Willy di Tengah Kesibukan

Nikita Willy memahami kunci pola asuh yang baik adalah dengan menerapkan rutinitas sehari-hari yang konsisten meskipun sebagai ibu yang juga bekerja.


Pola Asuh Pintar dan Manfaatnya pada Perkembangan Anak

7 Februari 2024

Ilustrasi ibu bahagia saat mencium anaknya. Foto: Unsplash/Humberto Chavez
Pola Asuh Pintar dan Manfaatnya pada Perkembangan Anak

Ibu perlu menerapkan pola asuh yang fokus pada aspek perkembangan anak sesuai usianya yang disebut smart parenting. Cek manfaatnya.


Mengenal Helicopter Parenting, Dampak, dan Antisipasinya

23 Januari 2024

Helicopter parenting adalah pola asuh ketat orang tua terhadap seorang anak. Kenali ciri, dampak, dan antisipasinya berikut ini. Foto: Canva
Mengenal Helicopter Parenting, Dampak, dan Antisipasinya

Helicopter parenting adalah pola asuh ketat orang tua terhadap seorang anak. Kenali ciri, dampak, dan antisipasinya berikut ini.


Mengenal Pola Asuh Strawberry Parent dan Ciri-cirinya

9 Januari 2024

Strawberry parent adalah model pola asuh di mana orangtua terlalu banyak membantu atau memanjakan anak. Ini penjelasan dan karakter gaya didiknya. Foto: Canva
Mengenal Pola Asuh Strawberry Parent dan Ciri-cirinya

Strawberry parent adalah model pola asuh di mana orangtua terlalu banyak membantu atau memanjakan anak. Ini penjelasan dan karakter gaya didiknya.


Kesalahan yang Biasa Dilakukan Orang Tua pada Anak di Hari Natal

10 Desember 2023

Ilustrasi anak memandang pohon Natal. Unsplash.com/Greg Rosenke
Kesalahan yang Biasa Dilakukan Orang Tua pada Anak di Hari Natal

Pakar parenting menyebut ada beberapa kesalahan yang biasa dilakukan orang tua terhadap anak-anak mereka di momen Hari Natal. Apa saja?


Menjadikan Anak seperti Raja, Efeknya Justru Merusak

28 November 2023

Ilustrasi anak marah-marah. Shutterstock.com
Menjadikan Anak seperti Raja, Efeknya Justru Merusak

Ada anak yang merasa bisa berpikir dan berlaku sesukanya, bisa juga mengacu pada anak manja. Penyebabnya mereka selalu mendapatkan segala keinginan.


4 Reality Show Parenting dari Korea, Ada yang Membuat Orang Tua Menangis

23 November 2023

www.graphics.iparenting.com
4 Reality Show Parenting dari Korea, Ada yang Membuat Orang Tua Menangis

Reality show parenting dari Korea yang sedang trending saat ini


Psikolog Sarankan Authoritative Parenting untuk Anak Remaja, Ini Alasannya

20 November 2023

Sulitnya Melakukan Komunikasi dengan Anak Praremaja (Depositphotos)/Tabloid Bintang
Psikolog Sarankan Authoritative Parenting untuk Anak Remaja, Ini Alasannya

Pola asuh authoritative parenting bisa memberikan pemahaman kepada anak, terutama remaja, mengenai konsekuensi tindakan yang mereka ambil.


5 Bukti Seseorang Jadi Orang Tua yang Baik

27 September 2023

Ilustrasi anak dan orang tua melakukan kegiatan seru. Freepik.com/Jcomp
5 Bukti Seseorang Jadi Orang Tua yang Baik

Peran orang tua sangat penting bagi tumbuh kembang anak, terutama untuk mendidik dan menjadi teladan yang baik.


Mengenal Pola Parenting Asah Asih Asuh pada Anak dan Manfaatnya

30 Agustus 2023

Ilustrasi keluarga. (Pexels/William Fortunato)
Mengenal Pola Parenting Asah Asih Asuh pada Anak dan Manfaatnya

Kenali pola parenting asah, asih, asuh yang wajib dipenuhi orang tua pada anak dan manfaatnya kini dan kelak.