TEMPO.CO, Jakarta - Kabar gembira buat para penggemar eskrim. Magnum, eskrim premium produksi PT Unilever Indonesia Tbk, Rabu, 12 April 2017 siang meluncurkan varian baru yang diberi nama Red Velvet. Acara peluncuran yang diberi tajuk "Magnum Red Velvet Playground" itu digelar di Atrium Gandaria City, Jakarta Selatan.
Menurut kepala bagian pemasaran eskrim PT Unilever, Amalia Sarah Santi, melalui kampanye yang diberi tagar #NeverStopPlaying itu, Magnum akan terus memberikan berbagai bentuk kesenangan dan keceriaan yang begitu playful untuk memanjakan pleasure seekers atau pencari kenikmatan, termasuk melalui inovasi kelezatan varian produk.
"Kali ini Magnum meluncurkan varian terbaru, yaitu Magnum Red Velvet, yang terinspirasi dari salah satu jenis desserts legendaris favorit pleasure seekers, yaitu cake Red Velvet," jelasnya.
Untuk eskrim keluaran terbaru ini, Magnum memilih bahan-bahan berkualitas demi memberikan rasa yang memuaskan lidah. Bahan-bahan premium yang digunakan adalah cokelat putih Belgia yang tebal dan berasal dari 100 persen biji kakao berkualitas.
Kenikmatan cokelat putih Belgia itu dipadukan dengan kacang almond putih dan gurihnya saus krim keju asal Irlandia. Sementara untuk bagian dalam eskrim yang berwarna merah kecoklatan seperti beludru, bahan yang digunakan adalah akar bit asli.
"Warna merah itu terbuat dari jus bit asli. Saya yakin produk ini bakal sukses karena responsnya luar biasa," jelas Amalia pada acara peluncuran itu.
Tak hanya menggunakan bahan-bahan berkualitas terbaik, Magnum Red Velvet juga diciptakan melalu proses yang panjang dan detail. Para pakar pengolahan cokelat dan ahli teknologi pangan dilibatkan dalam pembuatannya. Untuk mendapatkan rasa dan tekstur yang sempurna, mereka mencoba lebih dari 20 resep kue Red Velvet.
Acara peluncuran itu juga dimeriahkan peragaan busana karya Mel Ahyar, yang menampilkan koleksi baju-baju bercorak dan model semarak, sesuai dengan tema playful dari Magnum. Hadir pula penyanyi Andien, sebagai salah satu sosok pleasure seeker.
PIPIT
Artikel lain:
Apa Itu Air Keras, Bagaimana Efek dan Mengobatinya?
Luka Bakar Akibat Air Keras Bisa Disembuhkan, Asal?
7 Fakta Sarin, Mengatasinya? Mandi dengan Sabun