Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Respons Orang tua Tentukan Frekuensi Tangis Bayi

image-gnews
Ilustrasi ibu menggendong bayi menangis. shutterstock.com
Ilustrasi ibu menggendong bayi menangis. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu cara bayi berkomunikasi adalah menangis. Frekuensi dan intensitas tangisan anak berbeda satu lain. Salah satu unsur yang mempengaruhi frekuensi tangis bayi adalah respons orang tua.

Hasil penelitian terbaru, bayi di Inggris adalah yang paling sering menangis pada minggu-minggu pertama kehidupan seperti dikutip dari laman Daily Mail. Orang tua yang cepat merespons menjadi penyebab anak sering menangis. Sebab, anak tak terbiasa menenangkan diri mereka sendiri ketika menangis.

Berbeda dengan negara lain, misalnya Denmark yang lebih mengutamakan kontak langsung antara kulit orang tua dengan anak, sehingga anak lebih tenang. Para orang tua di Denmark juga lebih rileks dan tidak merespons secepat kilat ketika anaknya menangis.

Selain Inggris, bayi di Kanada, Italia dan Belanda juga lebih sering menangis dibanding Denmark, Jerman, dan Jepang, di mana frekuensi tangis bayi terjadi paling rendah. Secara umum, bayi biasanya menangis sekitar 2 jam per hari dalam dua minggu pertama kehidupannya.

Puncaknya, anak akan menangis hingga 2 jam 15 menit per hari selama 6 minggu dan intensitasnya berkurang menjadi 1 jam 10 menit pada minggu ke-12. Penelitian yang dilakukan oleh University of Warwick menganalisis 8.700 balita di seluruh dunia, termasuk Jerman, Denmark, Jepang, Kanada, Italia, Belanda, dan Inggris. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Terakhir, salah seorang peneliti Dr Wolke mengingatkan para orang tua untuk tidak merasa bersalah jika frekuensi anak menangis cukup tinggi pada tiga bulan pertama. Sebab, memang sukar menenangkan sekitar 40 persen tangis bayi pada tiga bulan kehidupan anak meski dengan berbagai cara.

TABLOIDBINTANG

Berita lainnya:

April Mop, Hati-hati Jika Ingin Ngerjain Anak
Refleksi, Cara Efektif Menghentikan Tangis Bayi


Tangis Bayi Mempengaruhi Kemampuan Kognitif Orang Tua

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pola Asuh Anak yang Diterapkan Nikita Willy di Tengah Kesibukan

7 Februari 2024

Nikita Willy bersama anak pertamanya, Issa Xander Djokosoetono. Foto: Instagram/@nikitawillyofficial94
Pola Asuh Anak yang Diterapkan Nikita Willy di Tengah Kesibukan

Nikita Willy memahami kunci pola asuh yang baik adalah dengan menerapkan rutinitas sehari-hari yang konsisten meskipun sebagai ibu yang juga bekerja.


Pola Asuh Pintar dan Manfaatnya pada Perkembangan Anak

7 Februari 2024

Ilustrasi ibu bahagia saat mencium anaknya. Foto: Unsplash/Humberto Chavez
Pola Asuh Pintar dan Manfaatnya pada Perkembangan Anak

Ibu perlu menerapkan pola asuh yang fokus pada aspek perkembangan anak sesuai usianya yang disebut smart parenting. Cek manfaatnya.


Mengenal Helicopter Parenting, Dampak, dan Antisipasinya

23 Januari 2024

Helicopter parenting adalah pola asuh ketat orang tua terhadap seorang anak. Kenali ciri, dampak, dan antisipasinya berikut ini. Foto: Canva
Mengenal Helicopter Parenting, Dampak, dan Antisipasinya

Helicopter parenting adalah pola asuh ketat orang tua terhadap seorang anak. Kenali ciri, dampak, dan antisipasinya berikut ini.


Mengenal Pola Asuh Strawberry Parent dan Ciri-cirinya

9 Januari 2024

Strawberry parent adalah model pola asuh di mana orangtua terlalu banyak membantu atau memanjakan anak. Ini penjelasan dan karakter gaya didiknya. Foto: Canva
Mengenal Pola Asuh Strawberry Parent dan Ciri-cirinya

Strawberry parent adalah model pola asuh di mana orangtua terlalu banyak membantu atau memanjakan anak. Ini penjelasan dan karakter gaya didiknya.


Kesalahan yang Biasa Dilakukan Orang Tua pada Anak di Hari Natal

10 Desember 2023

Ilustrasi anak memandang pohon Natal. Unsplash.com/Greg Rosenke
Kesalahan yang Biasa Dilakukan Orang Tua pada Anak di Hari Natal

Pakar parenting menyebut ada beberapa kesalahan yang biasa dilakukan orang tua terhadap anak-anak mereka di momen Hari Natal. Apa saja?


Menjadikan Anak seperti Raja, Efeknya Justru Merusak

28 November 2023

Ilustrasi anak marah-marah. Shutterstock.com
Menjadikan Anak seperti Raja, Efeknya Justru Merusak

Ada anak yang merasa bisa berpikir dan berlaku sesukanya, bisa juga mengacu pada anak manja. Penyebabnya mereka selalu mendapatkan segala keinginan.


4 Reality Show Parenting dari Korea, Ada yang Membuat Orang Tua Menangis

23 November 2023

www.graphics.iparenting.com
4 Reality Show Parenting dari Korea, Ada yang Membuat Orang Tua Menangis

Reality show parenting dari Korea yang sedang trending saat ini


Psikolog Sarankan Authoritative Parenting untuk Anak Remaja, Ini Alasannya

20 November 2023

Sulitnya Melakukan Komunikasi dengan Anak Praremaja (Depositphotos)/Tabloid Bintang
Psikolog Sarankan Authoritative Parenting untuk Anak Remaja, Ini Alasannya

Pola asuh authoritative parenting bisa memberikan pemahaman kepada anak, terutama remaja, mengenai konsekuensi tindakan yang mereka ambil.


5 Bukti Seseorang Jadi Orang Tua yang Baik

27 September 2023

Ilustrasi anak dan orang tua melakukan kegiatan seru. Freepik.com/Jcomp
5 Bukti Seseorang Jadi Orang Tua yang Baik

Peran orang tua sangat penting bagi tumbuh kembang anak, terutama untuk mendidik dan menjadi teladan yang baik.


Mengenal Pola Parenting Asah Asih Asuh pada Anak dan Manfaatnya

30 Agustus 2023

Ilustrasi keluarga. (Pexels/William Fortunato)
Mengenal Pola Parenting Asah Asih Asuh pada Anak dan Manfaatnya

Kenali pola parenting asah, asih, asuh yang wajib dipenuhi orang tua pada anak dan manfaatnya kini dan kelak.