TEMPO.CO, Jakarta - Jurnal terbuka Austin Publishing Group mengeluarkan hasil penelitian terbaru tentang kebiasaan pengguna jalan. Disebutkan, pengguna trotoar atau pedestrians berjenis kelamin pria di Amerika Serikat, dianggap lebih sopan daripada pengguna perempuan.
Hal ini ditunjukkan bahwa sebanyak 8,1 persen pria mengalami kecelakaan, sedangkan jumlah perempuan pemakai trotoar 9,7 persen mengalami kecelakaan saat berjalan di trotoar. Entah itu menabrak pagar atau diserempet kendaraan.
Tak hanya di Amerika Serikat, berjalan kaki di sepanjang jalan-jalan di kota yang ramai seperti Jakarta, juga membutuhkan kewaspadaan ekstra. Bila tidak berhati-hati, bisa-bisa terserempet kendaraan atau bahkan tertabrak motor.
Pejalan kaki harus memperhatikan keselamatan dirinya saat berada di jalan raya. Gunakan zebra cross atau Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) saat menyeberang.
"Zebra cross, itu yang utama. Kalau tidak ada zebra cross, gunakan JPO. Tidak ada JPO, menggunakan area yang aman dan selamat. Caranya, amati pergerakan kendaraan. Kalau satu jalur, dari kanan. Kalau dua jalur lihat kanan kiri," ujar kordinator Jaringan Aksi Keselamatan Jalan (Jarak Aman), Edo Rusyanto,
Hal lain yang harus dilakukan ketika menyeberang adalah memberi isyarat. "Harus melihat kanan dan kiri, beri isyarat. Ini yang orang lupa karena di mata hukum, kalau kita memberi isyarat berarti tidak bersalah," katanya.
Ketiga, jangan pernah gunakan bahu jalan untuk berjalan. Gunakan trotoar yang sudah disediakan. "Jangan gunakan bahu jalan, kita bisa menjadi korban kecelakaan," tutur Edo. Keempat, tidak melakukan aktivitas lain saat berjalan, misalnya bermain ponsel.
"Jangan bermain ponsel dan menggunakan earphone sambil jalan. Kalau menggunakan earphone, ada klakson nanti tidak dengar," kata Edo. "Empat hal ini kalau dilakukan bisa mengurangi kecelakaan lalu lintas fatal."
Data dari badan kesehatan dunia (WHO) menunjukkan 22 persen korban kecelakaan adalah pejalan kaki. Angka itu setara dengan 747 pejalan kaki meninggal dunia setiap harinya.
Artikel lain:
Derita Kulit Orang Kota dan Cara Melindunginya
Anda Tergolong Tipe Orang Cerdas?
Tak Sadar, Kamu Jadi Korban 8 Kekerasan Psikis Pasangan