TEMPO.CO, Jakarta - Sepanjang 2016, berbagai peristiwa di dunia kerja menorehkan catatan buruk, diantaranya pemutusan hubungan kerja besar-besaran, penurunan nilai rupiah, dan tutupnya sejumlah perusahaan.
Untungnya di 2017 ini tumbuh banyak harapan baru. Perkembangan teknologi informasi yang kian pesat dan maraknya penggunaan media sosial diprediksi memberi angin segar bagi para pelaku dunia kerja. Seperti apa tren dunia kerja 2017? Simak penjelasan berikut:
1. Bisnis startup kian marak
Yang dimaksud dengan bisnis startup adalah perusahaan berbasis online dan teknologi informasi yang belum lama beroperasi–umumnya belum sampai 3 tahun--dan berada dalam fase pengembangan. Perkembangan startup di Indonesia pada tahun ini diperkirakan kian pesat. Beberapa startup yang bermunculan adalah pembuatan aplikasi ponsel, aplikasi permainan, dan bisnis e-commerce.
Perlu diingat, perusahaan startup biasanya tidak banyak menyerap tenaga kerja karena pekerjaan secara daring bisa dilakukan sedikit orang. Karenanya Anda disarankan melihat peluang ini bukan untuk mencari pekerjaan, namun membuat startup dengan ide baru dan belum pernah ada.
Dengan tren pemasaran melalui media sosial yang semakin tinggi, memulai bisnis kini tidak sesulit dulu. Tidak membutuhkan banyak orang dan modal besar. Hanya perlu ide brilian untuk membuat startup yang menarik.
2. Budaya kerja semakin menyenangkan
Perusahaan Google memiliki budaya kerja fleksibel namun produktif. Google juga menawarkan berbagai keuntungan di luar gaji pokok serta fasilitas kantor yang playful. Nah, budaya kerja tersebut banyak menginspirasi perusahaan untuk mengubah budaya kerja mereka. Bekerja kini tidak melulu tentang menuntut kemampuan karyawan, namun tentang menciptakan budaya kerja yang membahagiakan karyawan sehingga memicu produktivitasnya.
Perusahaan semakin menyadari mereka tidak bisa menarik perhatian calon karyawan hanya dengan menawarkan gaji tinggi, namun ada semacam tuntutan menciptakan budaya kerja menyenangkan demi memicu karyawan menjadi lebih produktif. Di luar negeri, semakin banyak perusahaan membangun tempat kerja yang lebih kasual dengan suasana playful dan sangat mungkin tren ini berkembang pula di Indonesia.
3. Pencarian karyawan tetap, bukan paruh waktu
Poin ini membuat Anda harus mempertimbangkan untuk segera meninggalkan pekerjaan sebagai freelancer atau pekerja paruh waktu. Tren dunia kerja pada 2017 akan beralih kepada pencarian pegawai tetap.
Begitu mendapatkan pekerja yang dibutuhkan, perusahaan tidak akan melepas mereka begitu saja. Bahkan, ada kecenderungan perusahaan untuk membayar tinggi karyawan yang potensial akan semakin besar. Jadi, tingkatkan kemampuan, asah keterampilan bradaptasi, berkomunikasi, dan mulailah bekerja di dalam tim jika ingin terlepas dari pekerjaan freelancer.
4. Media sosial sebagai alat promosi diri
Pada 2017 media sosial semakin memegang peranan besar dalam mencitrakan seseorang. Perusahaan semakin menyadari setiap orang adalah brand. Gunakan media sosial untuk mempromosikan diri sendiri sebagai sebuah brand sehingga menarik minat perusahaan untuk merekrut Anda.
Tak perlu ragu mencantumkan alamat akun Anda dalam resume kerja. Namun pastikan akun media sosial tidak berisi hal yang terlalu personal. Bahkan jika Anda tidak mencantumkannya di resume kerja, pihak personalia bisa dengan mudah menemukan akun Anda lewat mesin pencarian internet.
Berita lainnya:
Anda Tergolong Tipe Orang Cerdas?
Memelihara Kecantikan dengan Mentimun
Waspadalah, Wanita Lebih Rentan Menderita Batu Empedu