TEMPO.CO, Jakarta - Menjadi orang tua bukanlah pekerjaan mudah. Membesarkan anak dengan karakter yang berbeda. Terlebih membesarkan anak introvert, ada penanganan yang harus diperhatikan. Dalam membesarkan anak introvert yang utamanya adalah orang tua harus memahami apa sebenarnya introversi.
Introversi adalah tipe kepribadian seseorang yang fokus pada sendirinya sendiri. Pribadi introvert biasanya merasa puas dengan alam pikirannya sendiri, lebih senang menyendiri, menghabiskan waktu untuk diri mereka sendiri, daripada pergi keluar dan bersosialisasi.
Biasanya anak introvert cenderung pemalu, pendiam, kreatif dan tenang, dengan teman yang terbatas, cenderung merencanakan lebih dahulu sebelum melangkah, menyukai gaya hidup yang teratur, tertutup, serta mempunyai nilai standar etika yang tinggi.
Nah jika Anda memiliki anak yang introvert, ada tip untuk membesarkan mereka yang dilansir dari laman Boldsky:
1. Pertama, sebagai orang tua, penting bagi Anda untuk memahami bahwa menjadi seorang introvert atau anak pemalu adalah normal. Tidak ada yang perlu dikhawatirkan.
2. Orang tua dari anak introvert harus memahami bahwa introversi adalah bagian dari kepribadian dan secara lahiriah bukan sesuatu yang perlu diperbaiki.
3. Hindari memaksa anak untuk lebih bersosialisasi karena tindakan ini dapat memberikan dampak negatif pada psikologis mereka, karena merasa seperti mereka tidak normal.
4. Beritahu anak sebelum pergi untuk tamasya bersama atau menghadiri pertemuan dengan banyak orang di rumah, agar anak secara mental dapat mempersiapkan diri. Introvert perlu waktu untuk bergabung ke dalam situasi sosial.
5. Memberikan waktu pada anak untuk tidak terlalu sering mengikuti pertemuan yang melibatkan banyak orang. Terlalu banyak bersosialisasi dapat membuat seorang introvert tidak nyaman.
6. Ketika anak berusaha keras untuk berada dalam kerumunan orang, beri ia apresiasi. Karena tidak mudah bagi introvert berada dalam keramaian.
7. Didik anak agar dapat mandiri menjaga dirinya sendiri, terutama saat anak-anak lain memberikan komentar tentang anak Anda yang terlalu pemalu atau pendiam.
DINA ANDRIANI
Baca juga:
Memilih Hewan Peliharaan yang Aman Buat Anak
Anak Alami Obesitas, Jangan Panggil Dia Gendut
Bahaya Menghardik Anak dengan Sebutan `Anak Nakal!