TEMPO.CO, Jakarta - Japan Fashion Event selesai digelar. Ajang promosi karya 21 desainer Jepang di tanah air yang berlangsung 12, 14 dan 15 Januari 2017 ini, menuai kesuksesana.
Lewat ajang ini, masyarakat Indonesia lebih mengenal gaya busana dan gaya hidup yang mewakilitren terkini masyarakat Negeri Sakura ini.
Baca Juga:
Seperti contoh, cerita tentang kimono. Jenis pakaian ini layaknya kebaya di Indonesia. Di beberapa kesempatan, seperti acara resmi, masyarakat Jepang, baik perempuan maupun laki-laki, diwajibkan mengenakan pakaian daerah berbentuk T itu. Maklum, masyarakat Jepang mengenakan kimono sudah sejak zaman Yomon dan Yoyoi hingga sekarang.
Dari waktu ke waktu, kimono mengalami perubahan. Bukan hanya bentuk, tapi juga fungsinya. Banyak desainer mengadopsi bentuk kimono menjadi pakaian yang layak digunakan sehari-hari, bukan hanya buat agenda formal. Contohnya menjadi outer.
Belakangan, merek Fukusa yang dimiliki oleh desainer Shinji Ito merancang baju muslim dengan mengadopsi bentuk serta bahan ya g umumnya digunakan untuk membuat kimono. Ia memamerkan baju rancangannya itu dalam booth yang digelar di Japan Fashion Event, Mal Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Ahad, 15 Januari 2017. Baju-baju yang dirancang memiliki model mirip mantel, berlengan panjang, dan berbentuk pakaian terusan hingga mata kaki.
Layaknya kimono, bahan yang digunakan juga merupakan sutera yang diwarnai menggunakan pewarna alami. Tak heran kalau yang dihasilkan adalah warna-warna kalem, tak terlalu mencolok. Shinichi Orita, Ketua Japan Muslim Association, yang mewakili Ito, berujar, untuk mewarnai kainnya saja, mereka perlu mengumpulkan pewarna alami dari dedaunan, bunga-bunga, juga akar-akaran.
Soal corak, mereka menggambarnya langsung di kain itu secara manual. "Seperti batik tulis," tuturnya. Gambar yang ditorehkan di kain sutera bakal baju muslim kimono itu pun merupakan bunga-bunga yang tumbuh di negaranya, semisal sakura, krisan Jepang, dan hydrangea. Yang istimewa, satu desain hanya dibuat untuk satu baju (limited edition) dengan harga Rp 3-10 juta.
Meski dibanderol dengan harga mahal, respons masyarakat Indonesia cukup bagus. Banyak pengunjung yang jatuh hati dengan rancangan Ito. Tak keliru bila Orito menyebut Indonesia merupakan pasar fashion muslim terbesar di dunia. Karena itu pula, store Fukusa akan hadir di Bogor dalam waktu dekat. "Sudah ada kerja sama, tunggu saja," katanya mengakhiri perbincangan.
FRANCISCA
Baca juga:
7 Asesori Wajib Wanita Elegan
Mari Kenali Karakter Batik Sumatera
Parade Seleb dengan Gaun Cerah di Golden Globes 2017