Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menyikat Gigi dengan Efektif, Bagaimana Caranya?

image-gnews
Ilustrasi ibu hamil sikat gigi. shutterstock.com
Ilustrasi ibu hamil sikat gigi. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tidak semua orang menykat giginya dengan benar. Padahal, menyikat gigi dengan benar dapat menghindari gigi berlubang dan mencegah bau mulut.

Menurut American Dental Association, ada tujuh kebiasaan menyikat gigi yang salah, seperti dilansir Familyshare. Apa saja itu?

#Menyimpan sikat di tempat lembap
Banyak orang menyimpan sikat gigi di kamar mandi, bahkan diletakkan sembarangan. Untuk menjaga kebersihannya, sebaiknya letakkan sikat gigi dengan kondisi tegak dan tidak menyentuh sikat gigi lain. Simpan di tempat yang kering untuk mencegah pertumbuhan bakteri karena kuman lebih suka di tempat yang lembap.   

#Berkumur dengan air
Terlalu banyak berkumur dengan air juga akan meminimalkan efektivitas pasta gigi. Sebaiknya, hindari makan dan minum setengah jam setelah menggosok gigi.
    
#Lebih dari dua kali sehari
Terlalu sering menyikat gigi juga akan mengikis lapisan enamel dan merusak gusi. Selain itu, setelah makan sesuatu yang asam,tunggulah sekitar 30 menit untuk menyikat gigi karena asam dapat merusak gigi.
    
#Tidak merata
Hindari menyikat gigi lebih banyak di satu sisi, misalnya kanan atas, karena bagian tersebut akan mendapatkan perhatian yang besar. Sebaiknya sikat gigi secara merata dan perhatikan bagian yang belum disikat.

#Terlalu singkat
Rata-rata orang menyikat gigi hanya 45 detik. Padahal, dokter gigi merekomendasikan minimal dua menit. Jika tidak disikat cukup lama, fluoride dalam pasta gigi mungkin tidak maksimal melindungi gigi.    

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

#Jarang ganti sikat gigi
Sebaiknya ganti sikat gigi setiap 3-4 bulan. Apalagi jika sikat mulai kaku, jadi harus dibuang dan diganti yang baru. Selain tidak steril, sikat gigi yang tidak layak tak mampu membersihkan gigi dengan baik.    

#Teknik menyikat salah
Menyikat gigi dengan gerakan bolak balik itu tidak tepat. Pegang sikat pada sudut 45 derajat, dan bersihkan gigi dalam lingkaran kecil secara merata.

TABLOIDBINTANG

Artikel lain:
5 Saran untuk Anda Sebelum Menikah
9 Ciri Orang Bahagia, Anda Termasuk di Antaranya?
Mata Bisa `Bicara` Orientasi Seksual Seseorang, Tandanya...

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

18 Mei 2022

Dirjen Binwasnaker dan K3 Kemnaker, Haiyani Rumondang.
Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

Banyak perubahan terjadi pada ketenagakerjaan. Perlu penyiapan untuk perlindungan tenaga kerja.


Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

8 Maret 2022

Ilustrasi wanita pakai masker sambil bekerja. Freepik.com
Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

Potensi peradangan semakin besar apabila seseorang memiliki kulit sensitif dan menggunakan masker dalam waktu yang lama.


Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

30 Desember 2021

Ilustrasi pemeriksaan kesehatan jantung. Shutterstock
Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

Penyakit pembuluh darah adalah gangguan yang mempengaruhi sistem peredaran darah dari dan ke organ tubuh.


Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

20 Desember 2021

Ilustrasi Generasi Milenial. all-souzoku.com
Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

Banyak masyarakat bersikap skeptis terkait bahaya pandemi Covid-19. Untuk tangani hal itu, Daewoong ajak anak muda galakkan info kesehatan


Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

18 November 2021

Ilustrasi Asam Lambung.(TEMPO/Gunawan Wicaksono)
Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

Beberapa hal yang yang harus diperhatikan penderita gangguan asam lambung adalah posisi tidur dan diet.


Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

13 November 2021

Ilustrasi pria sakit demam. shutterstock.com
Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

Indonesia masih endemi demam tifoid atau dikenal dengan sebutan penyakit tipus atau tipes.


Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

11 November 2021

Ilustrasi wanita berjalan kaki. Freepik.com/Katemangostar
Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

Rutin berjalan kaki setiap hari membantu mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes, dan menurunkan berat badan.


Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

30 Oktober 2021

Ilustrasi hidung. shutterstock.com
Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

Salah satu cara mencegah Covid-19 adalah dengan menyemprotkan cairan khusus ke hidung. Apa kandungan dalam cairan itu dan bagaimana cara kerjanya?


5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

24 Oktober 2021

ilustrasi sakit kepala (pixabay.com)
5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

Penyebab sakit kepala yang dominan terjadi selama pandemi Covid-19 adalah kelelahan dan kurang tidur.


Kapan Puncak Massa Tulang dan Waktu yang Tepat Mencegah Osteoporosis

23 Oktober 2021

Ilustrasi pria memeriksa tulang. Shutterstock
Kapan Puncak Massa Tulang dan Waktu yang Tepat Mencegah Osteoporosis

Ketahui periode terbaik memumpuk "bekal" menjelang massa tulang puncak, fase kondisi tulang terbaik, dan penurunannya untuk mencegah osteoporosis.