Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Penyebab Umum Perceraian, dari KDRT sampai Perselingkuhan  

image-gnews
Ilustrasi pasangan bertengkar. Shutterstock
Ilustrasi pasangan bertengkar. Shutterstock
Iklan

TEMPO.COJakarta - Keluarga yang bahagia merupakan harapan setiap pasangan suami-istri sejak melangsungkan pernikahan hingga ajal menjemput. Namun, pada kenyataannya, ada beberapa kasus pasangan suami-istri tidak bisa mempertahankan rumah tangga karena beberapa faktor sehingga berujung pada perceraian.

Yahya Iskandar, Kepala Subbagian Tata Usaha Kantor Kementerian Agama Kota Tangerang Selatan, menjelaskan, ada beberapa faktor penyebab hancurnya rumah tangga yang harus diwaspadai. Salah satunya perbedaan prinsip. 

Setiap individu umumnya memiliki prinsip hidup yang berbeda-beda, seperti prinsip agama, pekerjaan, mengurus anak, dan sebagainya. “Perbedaan prinsip inilah yang banyak menjadi penyebab beberapa pasangan bercerai,” katanya, dalam seminar Aktualisasi Hukum Islam dan Peraturan Perkawinan dalam Membentuk Keluarga yang Kokoh dan Harmonis di Tangerang Selatan, Rabu, 28 Desember 2016.

Menurut Yahya, faktor lain penyebab hancurnya pernikahan adalah kekerasan dalam rumah tangga. Umumnya, kekerasan tersebut berkaitan dengan kekerasan fisik.

Kekerasan fisik sering membuat beberapa bagian tubuh pasangan lebam, atau bahkan sampai luka bakar. Karena tidak tahan akan tindakan kekerasan itu, kebanyakan dari mereka memutuskan menceraikan pasangannya. 

Selain itu, kata Yahya, perselingkuhan, baik karena adanya pria idaman lain, wanita idaman lain, maupun cinta lama bersemi kembali, menjadi penyebab hancurnya pernikahan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dia menjelaskan, pada dasarnya hampir semua orang tidak ingin diselingkuhi, apalagi jika perselingkuhan tersebut telah menyangkut dengan aktivitas seksual. Jika sudah begitu, menurut Yahya, kebanyakan pasangan akan merasa tersakiti hingga akhirnya memutuskan bercerai.

BISNIS

Artikel lain:
Kiat Memanfaatkan Sisa Waktu Makan Siang
Alasan Perempuan Lebih Mudah Kedinginan Dibanding Pria
Camilan Sehat untuk Ngemil di Kantor


Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengenal Apa Itu Platonic Relationship dan Karakteristiknya

15 hari lalu

Platonic relationship adalah salah satu hubungan yang mengedepankan kedekatan tanpa gairah atau nafsu. Ini pengertian dan karakteristiknya. Foto: Canva
Mengenal Apa Itu Platonic Relationship dan Karakteristiknya

Platonic relationship adalah salah satu hubungan yang mengedepankan kedekatan tanpa gairah atau nafsu. Ini pengertian dan karakteristiknya.


The Strained Joko Widodo and Megawati Relationship

2 Oktober 2023

The Strained Joko Widodo and Megawati Relationship

The relationship between President Joko Widodo and Megawati Soekarnoputri is becoming increasingly tense.


Terjebak dalam Hubungan Tanpa Status, Hati-Hati Alami Situationship

13 Desember 2022

Ilustrasi wanita patah hati atau putus cinta. Freepik.com
Terjebak dalam Hubungan Tanpa Status, Hati-Hati Alami Situationship

Situationship adalah kondisi yang menggambarkan hubungan tanpa status. Jika menjalani, siap terima konsekuensinya.


Jangan Menyangkal Sakit Hati Dikhianati, Ayo Bangkit dan Pulihkan Diri

7 Agustus 2021

Ilustrasi wanita bersedih. shutterstock.com
Jangan Menyangkal Sakit Hati Dikhianati, Ayo Bangkit dan Pulihkan Diri

Wajar jika kamu merasa sakit hati karena dikhianati. Tapi sampai batas mana sakit hati itu bersemayam di dalam dirimu?


Terjebak dalam Hubungan Pertemanan yang Toxic, Lakukan 4 Langkah Berikut

22 Juli 2021

Ilustrasi pertemanan wanita. Unsplash.com/Priscilla du Preez
Terjebak dalam Hubungan Pertemanan yang Toxic, Lakukan 4 Langkah Berikut

Kita harus menjaga pikiran tetap sehat dan jernih selama pandemi Covid-19. Sebab itu, jangan ambil risiko membangun hubungan yang toxic.


Sri Mulyani: Pemimpin Harus Masukkan Ego ke Lemari Es, Dikunci, Ditutup

6 Maret 2021

Sri Mulyani. Instagram/@smindrawati
Sri Mulyani: Pemimpin Harus Masukkan Ego ke Lemari Es, Dikunci, Ditutup

Menteri Keuangan Sri Mulyani berbicara soal peran perempuan sebagai pemimpin.


9 Tips Agar Pria Tidak Lama Melajang

20 November 2018

ilustrasi pria sendiri (pixabay.com)
9 Tips Agar Pria Tidak Lama Melajang

Data menyatakan dunia bakal menghadapi ledakan jumlah pria yang lebih banyak daripada wanita. Simak 9 tips agar para pria tidak terlalu lama melajang.


Rasakan 5 Hal Ini dengan Pasangan, Tanda Hubungan akan Berakhir

14 November 2018

Ilustrasi pasangan putus. shutterstock.com
Rasakan 5 Hal Ini dengan Pasangan, Tanda Hubungan akan Berakhir

Para Pasangan suami istri perlu memahami kondisi saat hubungan sudah berada di ujung tanduk. Simak beberapa tanda hubungan akan berakhir.


Dijahati Teman, Tetaplah Bersikap Baik dan Rasakan Manfaatnya

30 Juni 2018

Ilustrasi gosip/pertemanan. Shutterstock
Dijahati Teman, Tetaplah Bersikap Baik dan Rasakan Manfaatnya

Ketika ada teman yang membencimu, jangan berfokus pada kebencian itu. Gunakan sikap teman tadi supaya kamu bisa menjadi pribadi yang lebih baik.


Putus Cinta? Simak 3 Hal Atasi Putus Cinta Menurut Studi Ini

5 Juni 2018

Ilustrasi putus cinta. Shutterstock.com
Putus Cinta? Simak 3 Hal Atasi Putus Cinta Menurut Studi Ini

Sebagian orang yang mengalami insomnia, pikiran terganggu dan bahkan sistem kekebalan tubuhnya menurun bila putus cinta.