Gemuk Bukan Hanya karena Banyak Makan  

TEMPO.CO, Jakarta - Makan banyak atau tidak terkontrol, mengkonsumsi makanan tak sehat, atau malas berolahraga sering diklaim sebagai penyebab kegemukan. Namun sebenarnya bukan cuma tiga hal itu biang keladi kelebihan berat badan. 

Hasil penelitian menunjukkan ada beberapa hal lain yang juga berpotensi menyebabkan kenaikan berat badan. Berikut ini beberapa pemicu kegemukan tersebut seperti yang dibagikan oleh Live Science.

# Karena virus flu
Anak-anak yang terkena virus flu jenis adenovirus 36 cenderung lebih gemuk dibanding yang tidak terpapar virus tersebut, seperti yang dimuat dalam jurnal Pediatrics.

# Menggunakan penyejuk ruangan
Menggunakan penyejuk ruangan atau AC memang membuat nyaman. Namun, akibatnya, tubuh tak perlu bekerja keras untuk menyesuaikan diri dengan suhu ruangan karena temperatur sudah disetel sedemikian rupa. 

# Memiliki ibu bekerja
Anak-anak dengan ibu bekerja cenderung mengalami obesitas dibanding mereka dengan ibu yang tidak bekerja. Begitu hasil penelitian yang dimuat dalam American Journal of Epidemiology. Kontrol ibu yang kurang terhadap pola makan dan aktivitas fisik anaklah yang membuat para bocah itu kelebihan berat badan.

# Kurang tidur
Menurut jurnal Archives of Disease in Childhood, orang-orang yang kurang tidur berisiko mengalami obesitas. Sejumlah perubahan hormonal, seperti masalah glukosa penyebab diabetes, beraksi ketika tubuh kurang istirahat. Kurang tidur menyebabkan tubuh cepat lapar dan kelelahan yang membuat orang malas beraktivitas sehingga berat badan pun cenderung naik.

# Amandel dibuang
Para peneliti dari Universitas St Louis di Missouri, Amerika Serikat, menemukan fakta bahwa para bocah yang sudah menjalani pengangkatan amandel biasanya lebih gemuk dari anak-anak yang masih memiliki amandel karena nafsu makan yang meningkat.

# Memiliki ibu berumur
Para ibu yang sudah berumur cenderung memiliki anak-anak yang gemuk, misalnya anak-anak yang lahir dari ibu yang sudah berusia di atas 30 tahun. Boleh percaya boleh tidak, tapi itulah hasil penelitian yang dimuat dalam jurnal Archives of Disease in Childhood.

# Keturunan
Faktor keturunan juga bisa mempengaruhi postur seseorang. Bila punya keturunan gemuk, ada kemungkinan generasi berikutnya juga bertubuh subur.

# Memiliki ibu yang banyak mengkonsumsi lemak saat hamil
Meski penelitian baru dilakukan pada tikus, para ilmuwan percaya para ibu yang senang mengkonsumsi makanan berlemak ketika hamil kemungkinan akan memiliki anak yang gemuk.

# Pengaruh obat-obatan
Obat-obatan untuk diabetes, depresi, hipertensi, dan pencegah kehamilan cenderung membuat gemuk. 

PIPIT

Baca juga:
Ayo Sarapan, Mumpung Belum Jam 09.00
Jenis Minuman yang Bikin Gemuk dan Tak Sehat
10 Kebiasaan yang Bikin Tubuh Drop Sampai Berisiko Kematian