Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kabar Gembira, Delima Bisa Jadi Alternatif Anti-penuaan

image-gnews
Buah Delima. pomegranates.org
Buah Delima. pomegranates.org
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ingin selalu awet muda, penampilan maupun fisik? Cobalah makan delima. Molekul-molekul dan bakteri baik pada buah berbentuk bulat dengan isi berbentuk bulir itu dipercaya melindungi sel-sel tubuh.

Delima sering disebut sebagai buah super dan bisa memperlambat proses penuaan bila dikonsumsi dalam jumlah yang cukup. Akan tetapi, belum ada bukti ilmiah yang memadai untuk memperkuat opini tersebut.

Para ilmuwan di Swiss melakukan penelitian terhadap interaksi delima dengan tubuh dengan menggunakan hewan. Pada penelitian itu terlihat bagaimana molekul pada delima bisa meningkatkan kesehatan sel dengan cara mencegah perkembangan gangguan mitokondria.

Mitokondria adalah sejenis organ yang bertugas membangun tenaga yang dibutuhkan oleh sel agar bisa berfungsi. Mitokondria terdapat di semua sel tubuh dan selalu terbentuk secara berulang dengan konstan sehingga bisa terus menjaga fungsinya yang disebut mitofagi.

Seiring dengan bertambahnya usia, mitofagi semakin tidak efektif dan mitokondria menumpuk di sel dan berdampak pada kesehatan banyak jaringan tubuh dan melemahnya otot. Menurut penelitian yang dimuat di Nature Medicine, delima bisa memperbaiki proses menurunnya fungsi mitokondria sehingga mencegah penuaan pada sel.

Menurut para peneliti itu, molekul dalam delima yang disebut ellagitannin bereaksi dengan bakteri yang ada dalam usus beberapa jenis hewan seperti tikus. Reaksi itu mengakibatkan terbentuknya molekul lain yang disebut urolithin A yang diklaim sangat baik buat kesehatan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Urolithin A juga disebut sebagai zat anti-penuaan yang sangat ampuh. Namun yang tetap harus kita ingat, makan delima saja tidak cukup untuk menghentikan proses penuaan karena buah tersebut juga harus bereaksi dengan bakteri tertentu dalam usus.

Penelitian pada manusia itulah yang belum dilakukan untuk mengetahu jenis bakteri usus apa saja yang dengan delima sehingga buah lezat tersebut benar-benar bisa membantu mencegah proses penuaan.

IBTIMES | PIPIT

Berita lainnya:
Aktivitas Benar Setelah Bangun Tidur
Tinggal di Tepi Jalan Raya Bisa Bikin Mati Muda
Ingin Ganti Cat Rumah? Ini Pilihan Warna yang Sedang Tren

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

18 Mei 2022

Dirjen Binwasnaker dan K3 Kemnaker, Haiyani Rumondang.
Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

Banyak perubahan terjadi pada ketenagakerjaan. Perlu penyiapan untuk perlindungan tenaga kerja.


Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

8 Maret 2022

Ilustrasi wanita pakai masker sambil bekerja. Freepik.com
Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

Potensi peradangan semakin besar apabila seseorang memiliki kulit sensitif dan menggunakan masker dalam waktu yang lama.


Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

30 Desember 2021

Ilustrasi pemeriksaan kesehatan jantung. Shutterstock
Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

Penyakit pembuluh darah adalah gangguan yang mempengaruhi sistem peredaran darah dari dan ke organ tubuh.


Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

20 Desember 2021

Ilustrasi Generasi Milenial. all-souzoku.com
Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

Banyak masyarakat bersikap skeptis terkait bahaya pandemi Covid-19. Untuk tangani hal itu, Daewoong ajak anak muda galakkan info kesehatan


Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

18 November 2021

Ilustrasi Asam Lambung.(TEMPO/Gunawan Wicaksono)
Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

Beberapa hal yang yang harus diperhatikan penderita gangguan asam lambung adalah posisi tidur dan diet.


Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

13 November 2021

Ilustrasi pria sakit demam. shutterstock.com
Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

Indonesia masih endemi demam tifoid atau dikenal dengan sebutan penyakit tipus atau tipes.


Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

11 November 2021

Ilustrasi wanita berjalan kaki. Freepik.com/Katemangostar
Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

Rutin berjalan kaki setiap hari membantu mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes, dan menurunkan berat badan.


Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

30 Oktober 2021

Ilustrasi hidung. shutterstock.com
Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

Salah satu cara mencegah Covid-19 adalah dengan menyemprotkan cairan khusus ke hidung. Apa kandungan dalam cairan itu dan bagaimana cara kerjanya?


5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

24 Oktober 2021

ilustrasi sakit kepala (pixabay.com)
5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

Penyebab sakit kepala yang dominan terjadi selama pandemi Covid-19 adalah kelelahan dan kurang tidur.


Kapan Puncak Massa Tulang dan Waktu yang Tepat Mencegah Osteoporosis

23 Oktober 2021

Ilustrasi pria memeriksa tulang. Shutterstock
Kapan Puncak Massa Tulang dan Waktu yang Tepat Mencegah Osteoporosis

Ketahui periode terbaik memumpuk "bekal" menjelang massa tulang puncak, fase kondisi tulang terbaik, dan penurunannya untuk mencegah osteoporosis.