Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Makna Batik Sawunggaling untuk Ramadan dan Lebaran  

Editor

Rini Kustiani

image-gnews
Model mengenakan koleksi Sawunggaling karya desainer Itang Yunasz dalam perhelatan Muslim Festival Indonesia (MUFFEST) 2016 Plaza Selatan Istora Senayan Jakarta, 27 Mei 2016. TEMPO/Nurdiansah
Model mengenakan koleksi Sawunggaling karya desainer Itang Yunasz dalam perhelatan Muslim Festival Indonesia (MUFFEST) 2016 Plaza Selatan Istora Senayan Jakarta, 27 Mei 2016. TEMPO/Nurdiansah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Batik identik dengan busana yang digunakan untuk acara-acara khusus, seperti kondangan atau saat menjadi pembicara seminar. Bagaimana jika batik digunakan untuk berbagai keperluan selama Ramadan dan Lebaran? Perancang busana Itang Yunasz sangat setuju dengan ide tersebut. Sebab, menurut dia, Ramadan dan batik Sawunggaling memiliki benang merah yang sama, yakni kemenangan.

Pertalian filosofi tersebut kemudian diterjemahkan Itang ke dalam karya adibusana. Maka, lahirlah 30 koleksi busana batik bermotif Sawunggaling untuk Ramadan dan Lebaran tahun ini.

Sawunggaling adalah batik yang diciptakan Panembahan Hardjonagoro alias Go Tik Swan pada 1960-an. Ketika itu, Presiden Soekarno meminta Go Tik membuat pola batik yang menunjukkan ciri khas Solo. Tujuannya agar ada perbedaan pola antara batik Solo dan batik Yogyakarta.

Hasilnya, pola batik Sawunggaling merupakan perpaduan batik gaya klasik keraton (Solo dan Yogyakarta) dengan gaya pesisir utara Jawa Tengah (Pekalongan). "Maka, lahirlah perkawinan antara warna sogan (cokelat batik) dan pewarnaan multiwarna khas pesisir," ujar Itang.

Perancang yang telah 35 tahun berkarya di industri busana ini menampilkan sepuluh koleksi berwarna indigo blue dan 20 koleksi berwarna sogan. Motif phoenix dan ayam khas batik Sawunggaling dicetak ke permukaan kain menggunakan teknik printing. "Sengaja karena memudahkan saya meletakkan pola di bagian-bagian yang saya inginkan," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ragam busana dalam koleksi Itang bervariasi. Dia membuat jaket, blouse, tunik panjang, dan celana panjang. Sebagai busana sopan, Itang membiarkan siluet lurus mendominasinya, meski ada beberapa siluet A yang tampak tidak mencolok. Ragam koleksi ini hanya didapatkan di label Itang Yunasz Ready to Wear. Harga untuk satu busana dipatok Rp 1-3 juta.

Itang sadar, "musuh" Ramadan adalah gerah. Jika salah menggunakan busana, gerah akan menjadi teman yang menyebalkan. Karena itu, dia memilih bahan sutra dipadu dengan kain twill. Paduan dua kain sebagai material busana menjadikan koleksinya nyaman dikenakan selama berpuasa dan Lebaran.

DINI PRAMITA

Berita lainnya:
Tip Kreasi Kain Turban ala Rieka Roslan
Hidup Bebas dari Utang, Begini Caranya
Penting! Kenali 7 Bentuk Payudara dan Bra yang Cocok

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Muhammadiyah Jawa Timur Tetapkan 27 Mei Awal Ramadhan 2017

24 April 2017

Ilustrasi Ramadhan. Robertus Pudyanto/Getty Images
Muhammadiyah Jawa Timur Tetapkan 27 Mei Awal Ramadhan 2017

Warga Muhammadiyah dan umat Islam se-Indonesia, kata dia, akan memulai salat tarawih pada Jumat malam 26 Mei 2017 mendatang.


Gubernur DKI Sebut Ada Kelebihan Stok Pangan Menjelang Ramadan  

11 April 2017

Plt gubernur DKI Jakarta Sumarsono mengecek ketersediaan beras dan bahan pokok ke Food Station, Pasar Induk Cipinang, Jakarta Timur, 4 April 2017. TEMPO/INGE KLARA
Gubernur DKI Sebut Ada Kelebihan Stok Pangan Menjelang Ramadan  

Gubernur DKI menjelaskan, pasokan beras, telor, minyak, daging, dan cabai aman menjelang Ramadan.


Muhammadiyah Tetapkan Awal Puasa 2017 Jatuh pada 27 Mei  

16 Maret 2017

TEMPO/Fahmi Ali
Muhammadiyah Tetapkan Awal Puasa 2017 Jatuh pada 27 Mei  

Muhammadiyah menetapkan awal puasa Ramadan 1438 Hijriah/2017 Masehi jatuh pada 27 Mei.


Bulan Ramadan Dongkrak Pembiayaan FIF Hingga 20 Persen

21 Juli 2016

TEMPO/Dasril Roszandi
Bulan Ramadan Dongkrak Pembiayaan FIF Hingga 20 Persen

Momentum Ramadan berhasil mendongkrak pembiayaan FIF Group Balikpapan, tercatat penyaluran pinjaman meningkat 20% dibanding.


Masyarakat Lombok Gelar Lebaran Topat

13 Juli 2016

Lomba membuat bungkus ketupat di Senggigi. TEMPO/Supriyantho Khafid
Masyarakat Lombok Gelar Lebaran Topat

Ini merupakan perayaan kultural masyarakat setempat.


Bolos Pasca-Lebaran, Ratusan Pegawai di Riau Kena Sanksi

13 Juli 2016

Pegawai negeri sipil (PNS) menguap saat berdoa dalam Upacara Peringatan HUT Korpri ke-44 di lingkungan Pemprov DKI Jakarta di Lapangan Eks Irti Monas, Jakarta,  30 November 2015. Dalam pidatonya saat memimpin upacara Wakil Gubernur DKI Djarot Syaiful mengatakan, Korpri harus Memberikan pelayanan publik untuk masyakarat yang berdaya dan sejahtera secara hakiki. TEMPO/Subekti
Bolos Pasca-Lebaran, Ratusan Pegawai di Riau Kena Sanksi

Sebelum menjatuhkan sanksi tegas, Badan Kepegawaian Riau bakal melakukan verifikasi terlebih dulu.


Jumlah Penumpang Kereta Api Naik 5 Persen dari Lebaran 2015

12 Juli 2016

Ratusan pemudik berjalan menuju gerbong Kereta Api (KA) Ekonomi Progo rute Yogyakarta - Jakarta di Stasiun Lempuyangan, Yogyakarta, 10 Juli 2016. Arus balik pemudik pengguna jasa transportasi Kereta Api diperkirakan mencapai puncaknya pada 10 Juli karena aktivitas sejumlah perkantoran sudah mulai masuk pada esok hari. ANTARA/Hendra Nurdiyansyah
Jumlah Penumpang Kereta Api Naik 5 Persen dari Lebaran 2015

Jumlah kursi mencakup kereta reguler, kereta tambahan, dan kereta yang disediakan dalam kondisi fluktuatif.


Libur Lebaran Usai, Hotel di Bandung Perang Diskon

11 Juli 2016

Kendaraan wisatawan antre memasuki gerbang Situ Patenggang, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 8 Juli 2016. Sejak awal libur lebaran, destinasi wisata favorit ini telah dikunjungi ribuan wisatawan dari berbagai daerah. TEMPO/Prima Mulia
Libur Lebaran Usai, Hotel di Bandung Perang Diskon

Hotel-hotel di Bandung tak terisi penuh selama libur lebaran tahun ini.


Macet di 'Brexit', Jonan: Hanya Orang Tolol yang Suruh Saya Mundur!  

11 Juli 2016

Menteri Perhubungan Ignasius Jonanmemantau arus mudik Lebaran di Stasiun Pasar Senen, Sabtu, 2 Juli 2016. Tempo/Bagus Prasetiyo
Macet di 'Brexit', Jonan: Hanya Orang Tolol yang Suruh Saya Mundur!  

Kementerian Perhubungan hanya menangani transportasi berbasis udara, laut, kereta api, serta angkutan umum jalan raya.


Seusai Lebaran, Depok Bakal Dibanjiri Pendatang Baru

11 Juli 2016

Terminal Kampung Rambutan, Jakarta. TEMPO/Seto Wardhana
Seusai Lebaran, Depok Bakal Dibanjiri Pendatang Baru

Depok menjadi daya tarik orang luar untuk masuk ke kota tersebut.