Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Waspadalah, Wadah Plastik Bisa Merusak Gigi Anak

image-gnews
lifehackery.com
lifehackery.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Wadah plastik memang praktis untuk menyimpan makanan. Namun zat kimia di dalam plastik tersebut ternyata bisa menyebabkan kerusakan gigi pada anak-anak.

Menurut ilmuwan, Bisphenol A (BPA), zat yang biasa ditemukan pada botol air bisa menghentikan perkembangan lapisan enamel pada gigi anak. Menurut pakar, zat kimia tersebut harus dijauhkan dari anak-anak sampai mereka berusia 5 tahun.

Bahaya yang sama juga ditebarkan oleh sejenis jamur bernama viclozolin, yang biasa ditemukan pada pembasmi hama atau pestisida untuk perkebunan anggur dan lapangan golf. Zat ini bisa mengganggu hormon yang dibutuhkan dalam pembentukan enamel.

"Enamel gigi mulai tumbuh pada trimester ketiga kehamilan dan berhenti ketika anak berumur 5 tahun. Jadi, minimalkan zat yang bisa merusak pertumbuhan itu pada fase ini sebagai upaya pencegahan risiko melemahnya pertumbuhan enamel," kata pemimpin penelitian Dr Katia Jedeon kepada Daily Mail.

BPA pertama kali ditemukan oleh seorang ilmuwan Rusia pada 1891 dan mulai digunakan untuk mengeraskan plastik bening sejak 1957. BPA menyerupai hormon estrogen pada wanita dan kadang disebut sebagai zat kimia "pencampur gender".

BPA biasanya digunakan untuk daya rekat yang lebih kuat pada sambungan barang-barang plastik. Zat kimia itu bisa masuk ke tubuh melalui makanan yang disimpan dalam plastik yang mengandung BPA tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di Uni Eropa dan Amerika Serikat, penggunaan BPA pada botol susu bayi sudah dilarang karena zat kimia itu bisa terlepas saat botol dipanaskan pada temperatur tinggi. Tubuh bayi belum punya kemampuan untuk melawan zat tersebut.

PIPIT

Berita lainnya:
Pilih-pilih Guru Privat di Dunia Maya
Jika Anda Berhenti Pakai High Heels, Ini yang Terjadi
Menu Pemberontakan Sukses Atasi Diabetes

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

19 hari lalu

Ilustrasi label lolos uji keamanan pangan pada kemasan air minum dalam kemasan.
Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

Pakar mengingatkan bahaya kandungan senyawa bromat yang banyak terbentuk saat Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).


Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

18 Mei 2022

Dirjen Binwasnaker dan K3 Kemnaker, Haiyani Rumondang.
Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

Banyak perubahan terjadi pada ketenagakerjaan. Perlu penyiapan untuk perlindungan tenaga kerja.


Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

8 Maret 2022

Ilustrasi wanita pakai masker sambil bekerja. Freepik.com
Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

Potensi peradangan semakin besar apabila seseorang memiliki kulit sensitif dan menggunakan masker dalam waktu yang lama.


Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

30 Desember 2021

Ilustrasi pemeriksaan kesehatan jantung. Shutterstock
Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

Penyakit pembuluh darah adalah gangguan yang mempengaruhi sistem peredaran darah dari dan ke organ tubuh.


Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

20 Desember 2021

Ilustrasi Generasi Milenial. all-souzoku.com
Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

Banyak masyarakat bersikap skeptis terkait bahaya pandemi Covid-19. Untuk tangani hal itu, Daewoong ajak anak muda galakkan info kesehatan


Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

18 November 2021

Ilustrasi Asam Lambung.(TEMPO/Gunawan Wicaksono)
Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

Beberapa hal yang yang harus diperhatikan penderita gangguan asam lambung adalah posisi tidur dan diet.


Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

13 November 2021

Ilustrasi pria sakit demam. shutterstock.com
Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

Indonesia masih endemi demam tifoid atau dikenal dengan sebutan penyakit tipus atau tipes.


Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

11 November 2021

Ilustrasi wanita berjalan kaki. Freepik.com/Katemangostar
Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

Rutin berjalan kaki setiap hari membantu mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes, dan menurunkan berat badan.


Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

30 Oktober 2021

Ilustrasi hidung. shutterstock.com
Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

Salah satu cara mencegah Covid-19 adalah dengan menyemprotkan cairan khusus ke hidung. Apa kandungan dalam cairan itu dan bagaimana cara kerjanya?


5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

24 Oktober 2021

ilustrasi sakit kepala (pixabay.com)
5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

Penyebab sakit kepala yang dominan terjadi selama pandemi Covid-19 adalah kelelahan dan kurang tidur.