Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lakukan Ini Bila Anak Jadi Korban Bully

image-gnews
Ilustrasi penganiayaan anak. youtube.com
Ilustrasi penganiayaan anak. youtube.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Di Indonesia, bullying atau merisak tak hanya terjadi di sekolah, tetapi juga marak di media sosial.

Yang sedang hangat adalah kasus Sonya Depari.  Netizen mencaci Sonya setelah videonya memarahi seorang polwan dan mencatut nama Irjen Arman Depari tersebar luas. Tak kuat melihat merisak terhadap anak dan keluarganya, ayah Sonya meninggal dunia tak lama setelahnya.

Beberapa hal yang harus diperhatikan orangtua. Ketika anak menjadi korban merisak  : 

Jangan:

- Mendamprat pelaku perundungan, melapor kepada orang tua pelaku, dan menuntut balas dendam. “Hal itu sama sekali tidak menyelesaikan masalah. Jika anak Anda tidak percaya diri-- kebanyakan korban perundungan demikian—hal itu hanya akan menambah kecemasan dan stres,” kata Sandra Hiller, konselor di jasa konseling anak dan remaja ChildLine.

- Memarahi pelaku perundungan secara langsung hanya akan membuat anak Anda semakin dirundung di waktu lain, ketika Anda tidak bersamanya.

- Mengabaikan perundungan yang dialami anak. “Jangan pernah menyuruh mereka mengabaikannya,” Lyndall Horton-James, konsultan dari Lembaga Pendidikan Pencegahan Perundungan sekaligus penulis buku Raising Bullywise Kids, memperingatkan. “Itu hanya akan mengajarkan bahwa perisakan dapat ditoleransi alih-alih dihentikan—dan memicu mereka melakukan tindak perisakan di masa mendatang,” tegas Lyndall.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebaiknya:

- Hindari bersedih dan marah karena hanya akan membahagiakan para perisak.

- Bimbing anak agar fokus pada hal-hal positif.

- Libatkan anak dalam lingkungan sosial yang bisa menerima mereka, agar terbangun rasa percaya diri, misalnya dengan mendaftarkan anak untuk mengikuti les kegiatan yang disukainya. Aurel Hermansyah bisa dijadikan contoh remaja yang “tahan banting” meski berkali-kali dirundung. Belakangan Aurel dicibir netizen karena diketahui mengikuti ujian nasional kejar paket C. Padahal, anak-anak homeschooling memang harus menempuh ujian kejar paket untuk mendapat ijazah penyetaraan. “Aku enggak ngapa-ngapain juga pasti di-bully. Jadi, ya sudah, biarkan saja orang bilang apa,” ujar Aurel santai.

Aurel punya cara jitu menghadapi para perundung. Pernah, Aurel dituding sebagai anak durhaka oleh hater lantaran jarang mengunggah foto bersama ibu kandungnya, Krisdayanti. Alih-alih membalasnya, ia menulis curhat panjang tentang masalah keluarga dan kesulitannya bertemu sang ibu. Tulisan Aurel sukses meluluhkan banyak orang, termasuk sang ibu. Bahkan juga para perundung.

TABLOIDBINTANG.COM

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pelaku Kekerasan Anak Biasanya Punya Gangguan Mental

13 hari lalu

Ilustrasi kekerasan pada anak. health. wyo.gov
Pelaku Kekerasan Anak Biasanya Punya Gangguan Mental

Psikolog menyebut para pelaku kekerasan anak cenderung memiliki gangguan kesehatan mental dan biasanya orang terdekat.


Komnas PA: Kasus Kekerasan Anak Meningkat 30 Persen Tahun ini, Terbanyak Terjadi di Keluarga dan Sekolah

29 Desember 2023

Ilustrasi kekerasan pada anak. health. wyo.gov
Komnas PA: Kasus Kekerasan Anak Meningkat 30 Persen Tahun ini, Terbanyak Terjadi di Keluarga dan Sekolah

Kasus kekerasan terhadap anak terbanyak tahun ini adalah kekerasan seksual


Viral Kasus KDRT Dialami Dokter Qory, Begini Ancaman Hukuman Bagi Pelaku KDRT

18 November 2023

Konferensi pers di Markas Polres Bogor, Cibinong, Kabupaten Bogor, menghadirkan tersangka pelaku KDRT, Jumat 17 November 2023. Kasus ini terungkap setelah viral di media sosial seorang suami mencari istri, Dokter Qory, yang pergi meninggalkan rumah. Dok. Polres Bogor
Viral Kasus KDRT Dialami Dokter Qory, Begini Ancaman Hukuman Bagi Pelaku KDRT

Belakangan ramai di media sosial kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dialami dokter Qory. Apa hukuman bagi pelaku KDRT?


Deddy Mizwar dan Nenek Ariel Tatum Pemeran Film Arie Hanggara, Kisah Tragis Bocah 7 Tahun

10 November 2023

Arie Hanggara. youtube.com
Deddy Mizwar dan Nenek Ariel Tatum Pemeran Film Arie Hanggara, Kisah Tragis Bocah 7 Tahun

Kematian anak berusia 7 tahun karena disiksa orang tuanya diangkat ke layar lebar. Film Arie Hanggara dibintangi Deddy Mizwar dan nenek Ariel Tatum.


Dokter di Makassar Jadi Tersangka Usai Aniaya Balita, Berikut Pasal-Pasal Kekerasan Terhadap Anak

4 Agustus 2023

Ilustrasi kekerasan pada anak. health. wyo.gov
Dokter di Makassar Jadi Tersangka Usai Aniaya Balita, Berikut Pasal-Pasal Kekerasan Terhadap Anak

Seorang dokter di Makassar ditetapkan sebagai tersangka kasus penganiayaan terhadap anak. Pahami pasal-pasal kekerasan terhadap anak.


Anak yang Ditelantarkan Ibu Kandung di Depok Dapat Pendampingan Psikologi dan Hukum

7 Februari 2023

Ilustrasi kekerasan pada anak. youtube.com
Anak yang Ditelantarkan Ibu Kandung di Depok Dapat Pendampingan Psikologi dan Hukum

Pemerintah Kota Depok akan memberikan pendampingan psikologis dan hukum karena anak yang disiram air panas oleh ibunya sendiri itu trauma.


Anak yang Ditelantarkan Ibu Kandung di Depok Alami Luka Bakar Grade 2

7 Februari 2023

Ilustrasi kekerasan pada anak. health. wyo.gov
Anak yang Ditelantarkan Ibu Kandung di Depok Alami Luka Bakar Grade 2

Peristiwa KDRT yang dialaminya itu diduga membuat korban, warga Cipayung Depok, trauma.


Berikut Langkah Hukum yang Dapat Ditempuh saat Anak Menjadi Korban Bullying

20 November 2022

Ilustrasi Persekusi / Bullying. shutterstock.com
Berikut Langkah Hukum yang Dapat Ditempuh saat Anak Menjadi Korban Bullying

Saat anak menjadi korban bullying, orang tua dapat melaporkan pelaku ke Komnas HAM dan polisi dengan membawa bukti dari peristiwa tersebut.


Kekerasan terhadap Anak Marak, Perhimpunan Perempuan: Seharusnya Aman dan Nyaman

8 Agustus 2022

Ancaman Kekerasan Seksual terhadap Anak
Kekerasan terhadap Anak Marak, Perhimpunan Perempuan: Seharusnya Aman dan Nyaman

Perhimpunan Perempuan Lintas Profesi Indonesia (PPLIPI) mengedukasi warga DKI Jakarta untuk mencegah kekerasan terhadap anak dengan segala bentuknya.


Tangerang dan Depok Raih Predikat Kota Layak Anak Kategori Nindya

24 Juli 2022

Kementerian PPPA Beri Penghargaan 126 Kabupaten/Kota Layak Anak
Tangerang dan Depok Raih Predikat Kota Layak Anak Kategori Nindya

Ada beberapa poin penting yang menyebabkan Kota Tangerang meraih predikat Kota Layak Anak 2022.