Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Daripada Dibuang, Jadikan Barang Bekas Hiasan Cantik

image-gnews
FPC. Kerajinan Tangan. Shutterstock
FPC. Kerajinan Tangan. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Jangan buang barang bekas yang menumpuk di rumah. Dengan sedikit sentuhan, aneka barang bekas itu bisa disulap menjadi dekorasi rumah.

Selain memiliki nilai artistik yang tinggi, mendaur ulang barang bekas juga mendukung gaya hidup hemat. Berikut barang bekas anda yang bisa digunakan untuk dijadikan dekorasi rumah.

1. Bakul nasi untuk hiasan dinding
Wadah nasi jaman dulu yang terbuat dari alumunium mungkin masih bisa kita dapatkan di rumah orang tua atau dibeli di deretan kios barang antik terdekat. Bakul nasi yang sekarang sudah sangat jarang digunakan ini bisa dimanfaatkan untuk hiasan dinding, lampu gantung tunggal, maupun tempat lilin.

2. Sendok dan garpu untuk gantungan kunci
Lampu gantung bergaya industrial yang super antimainstream dapat dibuat dengan mudah di rumah. Dengan sedikit dipanaskan, sendok dan garpu dilengkungkan lalu direkatkan pada papan kayu yang sudah dicat berwarna-warni.

Artikel lain:
Cuaca Panas: Minum Air Putih, Jangan yang Lain
5 Asupan Penetralisir Daging Kambing agar Tak Ganggu Kesehatan
5 Jurus Basmi Rayap di Rumah 

3. Teko untuk wadah tanaman
Kalau sering ke kafe, pasti kita pernah melihat beberapa kafe berkonsep industrial menggunakan aksesori ruangan dengan bentuk teko teh. Tapi teko teh ini sudah beralih fungsi. Ada yang jadi pot tanaman, ada yang jadi kap lampu gantung, air mancur mini, dan bahkan tiang lampu meja.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. Penggiling adonan kue untuk gantungan
Saat ini sudah jarang orang menggunakan penggiling adonan kue dari kayu untuk menipiskan adonan. Kebanyakan lebih senang menggunakan alat pemipih adonan otomatis yang menjamin ukurannya sama rata tanpa perlu banyak usaha. Bila kita memiliki penggiling adonan kue kayu yang sudah tidak terpakai, coba ubah menjadi gantungan. Desain seperti ini sangat cocok untuk rumah bergaya shabby chic, vintage, dan rustik.

5. Ubah sendok sayur untuk pajangan lilin
Sendok sayur model lama memang sudah sangat tidak layak pakai, apalagi kalau terbuat dari besi, pasti sudah berkarat dan sangat jelek. Manfaatkan sendok sayur sebagai wadah lilin unik bergaya industrial di rumah. Saat mati lampu, tinggal nyalakan saja lilinnya.

6. Parutan untuk lampu gantung
Parutan serba guna ini kalau sudah mulai tumpul dan berkarat sangat tidak disarankan untuk digunakan lagi. Daripada dibuang, lebih baik barang bekas itu dijadikan kreasi lampu gantung, wadah sendok atau alat tulis, dan pot bunga.

7. Rumah botol untuk gantungan unik
Botol bekas sirup, kecap, dan saus memiliki banyak manfaat. Salah satunya dijadikan lampu gantung unik. Tempelkan atau masukkan leher botol ke lubang yang sudah dibuat pada papan kayu. lalu masukkan kabel lampu ke ujung leher botol, sehingga bola-bola lampu berada di dalam botol.

TABLOIDBINTANG

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


PNM Sukses Berdayakan Nasabah Hingga Mengekspor Produknya

7 hari lalu

PNM Sukses Berdayakan Nasabah Hingga Mengekspor Produknya

Nasabah PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Unit Cempaka Banjarmasin, Salasiah, berhasil mengolah rumput purun menjadi berbagai produk yang fungsional seperti tikar, topi, dompet dan tas sebagai produk andalan.


Berawal Iseng jadi Rezeki, Desainer Kerajinan Perhiasan Bunga Kering Ini Raup Omzet Rp 800 Juta

52 hari lalu

Pengusaha aksesori dari bunga kering, Korona 32 tahun di pameran Inacraft 2024 Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta Pusat pada Ahad, 3 Maret 2024. TEMPO/Desty Luthfiani
Berawal Iseng jadi Rezeki, Desainer Kerajinan Perhiasan Bunga Kering Ini Raup Omzet Rp 800 Juta

Berawal dari kecintaannya dengan bunga, desainer kerajinan ini membuat perhiasan dari bunga kering dan akhirnya bisa meraup omzet hingga ratusan juta.


Pameran Kerajinan Jiffina 2024 di Yogyakarta Digelar Empat Hari, Tebar Hadiah Voucher Hotel

53 hari lalu

Jiffina 2024 digelar di Jogja Expo Center (JEC) Yogyakarta 2-5 Maret 2024. (Tempo/Pribadi Wicaksono)
Pameran Kerajinan Jiffina 2024 di Yogyakarta Digelar Empat Hari, Tebar Hadiah Voucher Hotel

Event pameran kerajinan dan furniture internasional atau Jogja International Furniture & Craft Fair atau Jiffina kembali digelar di Jogja Expo Center (JEC) Yogyakarta 2-5 Maret 2024.


Buka Inacraft 2024, Teten Sebut RI Punya Pangsa Pasar 1,25 Persen dalam Industri Kerajinan di Dunia

57 hari lalu

Pengunjung memperhatikan barang yang dijual dalam pameran Inacraft on October di JCC, Jakarta, Rabu, 2 Oktober 2023. Salah satu pameran produk kerajinan terbesar di Asia Tenggara itu diikuti lebih dari 700 peserta yang berlangsung hingga 8 Oktober mendatang. Tempo/Tony Hartawan
Buka Inacraft 2024, Teten Sebut RI Punya Pangsa Pasar 1,25 Persen dalam Industri Kerajinan di Dunia

Menkop UKM, Teten Masduki, memproyeksikan pangsa pasar RI dalam industri kerajinan dapat terus meningkat.


Mampir ke Bengkel Keris Cek Eri, Upaya Selamatkan Pusaka Palembang dari Kepunahan

27 Desember 2023

Heri Sutanto atau Cek Eri, seniman pembuat hulu dan warangka keris Palembang (TEMPO/Parliza Hendrawan)
Mampir ke Bengkel Keris Cek Eri, Upaya Selamatkan Pusaka Palembang dari Kepunahan

Cek Eri termasuk dalam segelintir orang yang berikhtiar selamat keris Palembang. Ia membuat hulu juga mengerjakan warangka keris Palembang


Rumah Rajut dan Tenun jadi Daya Tarik Turis Mancanegara di Pulau Ngenang Batam

16 Desember 2023

Suasana Rumah Rajut di Pulau Ngenang Kota Batam, Kamis, 14 Desember 2023. (TEMPO/Yogi Eka Sahputra)
Rumah Rajut dan Tenun jadi Daya Tarik Turis Mancanegara di Pulau Ngenang Batam

Pulau Ngenang di Batam yang menjadi tempat tinggal suku Melayu kini menarik minat wisatawan lokal dan mancanegara.


Menengok Keseruan Festival Bambu Lord of the Pring di Bantul

3 Oktober 2023

Suasana Grebeg Bambu bertajuk Lord of the Pring di Bantul Yogyakarta Minggu 1 Oktober 2023. (Dok.visiting jogja)
Menengok Keseruan Festival Bambu Lord of the Pring di Bantul

Kerajinan bambu Munthuk, Bantul, Yogyakarta, telah memiliki pasar dalam negeri dan mancanegara.


Pecinta Kerajinan, Inacraft Bakal Digelar 4-8 Oktober Ini di JCC

27 September 2023

Seorang pengunjung tengah memilih produk kerajinan di Inacraft (Istimewa)
Pecinta Kerajinan, Inacraft Bakal Digelar 4-8 Oktober Ini di JCC

Inacraft on October 2023 juga akan menghadirkan fasilitas khusus yang disebut dengan Talam Inacraft.


Terkini: Indef Sebut Penyebab Meruginya MotoGP dan WSBK, Susi Pudjiastuti Buka Suara Lagi soal Ekspor Pasir Laut

18 Juni 2023

Xavi Vierge usai finis di WorldSBK Indonesia 2023. (Foto: HRC)
Terkini: Indef Sebut Penyebab Meruginya MotoGP dan WSBK, Susi Pudjiastuti Buka Suara Lagi soal Ekspor Pasir Laut

Ekonom Indef menanggapi dua event internasional yang diselenggarakan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, MotoGP dan WSBK, yang disebut merugi.


Himki Sebut Peluang Pasar Global Produk Mebel dan Kerajinan Terbuka Lebar

18 Juni 2023

Pekerja membuat mebel berbahan palet kayu bekas di Jakarta, Rabu 28 September 2022. Fluktuasi kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) membuat beberapa industri mengalami kebingungan. Pasalnya naik turunnya harga BBM akan mempengaruhi penetapan harga jual barang kepada konsumen. Salah satu yang terpengaruh, yakni industri mebel berbahan palet kayu bekas. TEMPO/Subekti
Himki Sebut Peluang Pasar Global Produk Mebel dan Kerajinan Terbuka Lebar

Himki menyatakan peluang masuk ke pasar global terhadap produk mebel dan kerajinan nasional masih terbuka lebar.