TEMPO.CO, Jakarta - Menjaga kesehatan tubuh selama masa kehamilan sangat penting bagi setiap wanita sehingga asam folat sangat dibutuhkan. Kekurangan asam folat bisa membahayakan kehamilan.
Jika kekurangan asam folat dalam jumlah yang cukup banyak, Anda mungkin mengalami diare, anemia, tidak nafsu makan, penurunan berat badan, kelelahan, sakit kepala, lidah ngilu, atau jantung berdebar.
Jika kekurangannya sedikit, gejala-gejala di atas mungkin tidak akan terasa. Namun, janin akan kehilangan kemampuan untuk tumbuh secara optimal di masa pertumbuhan.
Anda tetap bisa berupaya untuk memperoleh makanan yang mengandung asam folat selama masa kehamilan. Berikut ini adalah makanan yang dianjurkan dan mengandung asam folat.
*Biji-bijian
*Kacang kering
*Kacang polong dan kacang-kacangan lain
*Alpukat
*Sayur-sayuran dengan warna gelap seperti bayam, brokoli, lobak hijau, oyong, asparagus
*Jeruk dan jus jeruk
Uniknya, penelitian menunjukkan bahwa tubuh kita dapat menyerap asam folat lebih baik dari suplemen dibandingkan dari beberapa makanan lain. Penyebabnya antara lain banyak jenis makanan yang kehilangan folat karena disimpan dalam kemasan atau folat yang terkandung di dalamnya rusak karena proses memasak. Oleh karena itu, mengkonsumsi suplemen atau multivitamin yang mengandung asam folat setiap hari juga direkomendasikan.
Artikel lain:
Deteksi Sakit Kaki yang Biasa Dialami Pelari
Yuk, Puasa Lagi seperti Saat Ramadan
Love Nature, Solusi Cantik Sambil Merawat Alam