Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tes Genetik Bisa Mendeteksi Bakat Si Kecil Sejak Dini

Editor

Susandijani

image-gnews
Ilustrasi anak berpikir. Picpickle.com
Ilustrasi anak berpikir. Picpickle.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta – Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi kesehatan yang semakin pesat membuat segalanya menjadi mudah terdeteksi. Termasuk menengarai bakat terpendam dan penyakit seseorang. Hal itu bisa dilakukan dengan tes genetik.

Spesialis tes genetik asal Amerika Serikat, Map My Gene, belum lama ini memperkenalkan tes genetik bakat bawaan lahir. Tes ini digunakan untuk mengetahui bakat terpendam pada bayi baru lahir dan tes genetik untuk kerentanan penyakit.

Kini, metode tersebut sudah bisa dilakukan di Indonesia. Marketing Communication Map My Gene Indonesia Kartina Lydiawati mengatakan metode pemetaan bakat ini merupakan pertama kalinya di Indonesia. Metode ini telah terbukti secara ilmiah dengan tingkat akurasi mencapai 95 persen.

Kartina menjelaskan, gen merupakan bagian dari DNA (deoxyribonucleic acid), yang menentukan bagaimana sel-sel akan hidup, berfungsi, dan berperilaku sepanjang hidupnya. Keberagaman gen dimiliki setiap manusia dan membuat tiap individu berbeda, seperti postur tubuh, warna kulit, dan mata.

“Masa depan kita sebenarnya dapat ditentukan melalui gen yang telah ada pada tubuh sejak kita lahir,” katanya dalam siaran pers, Kamis, 15 Juni 2017.

Genetika manusia, kata Kartina, mengandung informasi esensial tentang potensi suatu individu terhadap inteligensi yang dapat diketahui melalui tes.

Hasilnya, diharapkan bisa menjadi solusi untuk menemukan bakat terpendam anak.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Hasil pemetaan DNA ini juga dapat menemukan kondisi fisik seseorang, termasuk kerentanan dan daya tahan tubuh terhadap penyakit,” katanya.

Proses pemetaan DNA ini dilakukan dengan metode Swab, yaitu mengambil sampel air liur, kemudian dikirim diperiksa di laboratorium Map My Gene di Amerika Serikat untuk diolah dan dianalisis menjadi kode-kode gen yang akurat dan terperinci.

Kode tersebut kemudian diterjemahkan oleh para ahli menjadi sebuah informasi mengenai bakat terpendam hingga potensi penyakit.

Setelah dianalisis, hasilnya akan tersedia dalam 4-6 minggu dan siap dikonsultasikan dengan ahlinya.

BISNIS.COM

Baca juga:
Kim Kardashian Siapkan Label Kecantikan #KKWBEAUTY
Ganti Produk Kecantikan Kok Tak Ada Khasiatnya, Apa yang Keliru?


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pasien Hidup Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal, Ini Komentar Profesor Genetika IPB

17 Mei 2024

Melissa Mattola-Kiatos, RN, Spesialis Praktik Keperawatan, mengeluarkan ginjal babi dari kotaknya untuk persiapan transplantasi. Michelle Rose, RUMAH SAKIT UMUM MASSACHUSETTS
Pasien Hidup Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal, Ini Komentar Profesor Genetika IPB

Richard 'Rick' Slayman dinyatakan meninggal pada Sabtu lalu, dua bulan setelah menjalani xenotransplantasi ginjal babi.


Apa Itu Penyakit Pneumotoraks yang Diderita Winter Aespa?

15 April 2024

Winter Aespa. Instagram
Apa Itu Penyakit Pneumotoraks yang Diderita Winter Aespa?

SM Entertainment secara resmi mengkonfirmasi laporan bahwa Winter Aespa telah menjalani operasi untuk pneumotoraks. Penyakit apa itu?


Mengenal Kuda Nil Kerdil, Satwa Langka yang Hanya Tersisa Dua Ribu Ekor di Alam

26 Maret 2024

Induk kuda nil membawa anaknya menuju kolam, untuk diperkenalkan kepada sejumlah anggota kelompok kuda nil. Namun naas bayi kuda nil diserang oleh sejumlah kuda nil dewasa, binatang ini dikenal sebagai salah satu hewan paling agresif. Zimbabwe, 10 Agustus 2015. Dailymail
Mengenal Kuda Nil Kerdil, Satwa Langka yang Hanya Tersisa Dua Ribu Ekor di Alam

Kelahiran bayi kuda nil kerdil di Yunani mendatangkan harapan bagi spesies langka tersebut.


Mengenal Anoreksia, Begini Gejala dan Penyebabnya

11 Januari 2024

Gangguan Makan dari Media Sosial
Mengenal Anoreksia, Begini Gejala dan Penyebabnya

Anda mungkin sudah familiar dengan istilah penyakit Anoreksia, gangguan makan dan kondisi kesehatan mental yang serius. Ini gejala dan penyebabnya.


Benarkah Golongan Darah Memiliki Peran dalam Risiko Penyakit Autoimun?

25 November 2023

Ilustrasi kantong darah/golongan darah. Shutterstock
Benarkah Golongan Darah Memiliki Peran dalam Risiko Penyakit Autoimun?

Beberapa penelitian mendukung korelasi antara golongan darah dan penyakit autoimun tertentu.


Selain Genetika, Kesejahteraan Emosional Mempengaruhi Pertumbuhan Tubuh Anak

3 November 2023

Ilustrasi anak mengukur tinggi badan. answcdn.com
Selain Genetika, Kesejahteraan Emosional Mempengaruhi Pertumbuhan Tubuh Anak

Kesejahteraan emosional anak sangat penting untuk mencegah terhambatnya pertumbuhan tubuh anak.


Mengenal Gejala dan Penyebab Akalasia, Penyakit Sulit Menelan

22 September 2023

Gangguan asam lambung yang menyerang kerongkongan.
Mengenal Gejala dan Penyebab Akalasia, Penyakit Sulit Menelan

Akalasia adalah kondisi ketika otot kerongkongan tidak mampu mendorong makanan atau minuman untuk masuk ke lambung.


5 Penyebab Penumpukan Lemak

4 September 2023

Ilustrasi lemak perut (pixabay.com)
5 Penyebab Penumpukan Lemak

Setidaknya ada beberapa penyebab utama lemak menumpuk. Di antaranya pola makan tidak sehat, kurang tindur, hingga genetika.


Inilah Gejala Umum Kanker Payudara yang Perlu Diketahui

25 Mei 2023

Ilustrasi kanker payudara. Shutterstock.com
Inilah Gejala Umum Kanker Payudara yang Perlu Diketahui

Kanker payudara adalah jenis kanker yang terjadi ketika sel-sel di dalam payudara mengalami pertumbuhan yang tidak terkendali.


Bayi-bayi Lahir dengan DNA 3 Orang Tua, Bagaimana Bisa Terjadi?

15 Mei 2023

Ilustrasi DNA (Pixabay.com)
Bayi-bayi Lahir dengan DNA 3 Orang Tua, Bagaimana Bisa Terjadi?

Diperkenalkan pertama di Inggris, teknik tiga-bagian DNA ini diterapkan pertama oleh tim dokter Amerika di Meksiko.