Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Terapi PTSD, Pasca Bom di Konser Ariana Grande

Editor

Susandijani

image-gnews
Ilustrasi remaja sedang konsultasi dokter. shutterstock.com
Ilustrasi remaja sedang konsultasi dokter. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Mereka yang terlibat langsung dalam sebuah bencana seperti bom meledak di arena konser Ariana Grande di Manchester Arena, Inggris, Senin malam waktu setempat, biasanya mengalami stres pasca trauma atau Posttraumatic Stress Disorder atau PTSD. Begitu disebutkan Spesialis Kedokteran Jiwa dari Klinik Psikosomatik RS Omni Alam Sutera, Tanggerang, Dr Andri.

PTSD ini, kondisinya baru bisa didagnosis setelah sebulan dari waktu kejadian. Jika dibiarkan jelas akan sangat mengganggu. “Gangguan cemas dan panik kalau dibiarkan bisa mengganggu kualitas hidupnya,” kata Andri kepada Tempo Rabu 24 Mei 2017 melalui pesan singkat. Apalagi, katanya, jika kondisi yang bersangkutan dengan tempat kejadiannya itu berkaitan dengan kegiatannya sehari-hari. “Misalnya kejadiannya di pasar, terminal, sekolah, atau di tempat kerja, itu harus segera diatasi,” ujarnya yang baru mendarat di Korea Selatan

Untuk mengatasinya, selain pengobatan yaitu dengan obat anti cemas dan anti depresan, ada juga teknik psikoterapi. “Misalnya terapi desensitisasi,” katanya menambahkan.

Terapi Desensitisasi ini dimulai dengan membayangkan atau diberi pemicu dengan memperlihatkan gambar dari tempat kejadian yang traumatik tersebut. Kalau sudah siap lagi, pasien akan diperlihatkan gambar hidup atau video. “Kemudian kita lihat reaksinya, jika masih mengalami trauma yang akut harus segera dihentikan,” ujar dia.

Andri juga menyebutkan bahwa terapi desensitisasi juga bisa dibantu dengan teknik kognitif. Utamanya untuk mengalihkan pikiran-pikiran yang mengarah ke peristiwa traumatik tersebut.

Nah, selanjutnya, jika terapi gambar dan video sudah bisa dilalui, proses terapi bisa dilanjutkan dengan mengalaminya langsung. “Pasien tersebut dibawa ke tempat kejadian dari jarak jauh sampai jarak dekat,” katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Inti dari terapi desensitisasi itu, adalah mencoba untuk melihat atau memperlihatkan kondisi terkait dengan peristiwa traumatik tersebut.

Masih banyak teknik psikoterapi yang dianjurkan. Termasuk Terapi EMDR atau Eye movement desensitisation and reprocessing. Yaitu terapi yang menguatkan sistem positif dalam diri penderita untuk menangani traumanya. Sehingga pasien akan lebih kuat lagi menghadapi trauma yang pernah dialaminya secara mental dan emosional.

SUSAN

Baca juga :
Jangan Bercinta Setelah Buka Puasa, Ini Penjelasan Dokter
Cinta Terlarang? Simak Syair Barunya John Legend
Jangan Lakukan 4 Hal Ini Agar Masa Depan si Kecil Tak Suram

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

14 jam lalu

Ilustrasi kucing (Pixabay)
7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.


Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

7 hari lalu

Menu sambal goreng hati sapi. shutterstock.com
Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

Hati ayam dalam sambal goreng kentang ati, makan khas ketika lebaran, ternyata memiliki manfaat kesehatan. Apa saja?


Hari Kesehatan Sedunia, Akses Pelayanan Bermutu Masih Jadi Harapan

8 hari lalu

Ilustrasi protokol kesehatan / menjaga jarak atau memakai masker. ANTARA FOTO/FB Anggoro
Hari Kesehatan Sedunia, Akses Pelayanan Bermutu Masih Jadi Harapan

Hari Kesehatan Sedunia 2024, diharapkan terwujudnya kesehatan bagi semua agar mendapat akses pelayanan kesehatan bermutu.


Bawa Balita saat Mudik? Perhatian Tips Ini Demi Kesehatannya

9 hari lalu

Ilustrasi balita mudik. shutterstock.com
Bawa Balita saat Mudik? Perhatian Tips Ini Demi Kesehatannya

Pakar kesehatan mengingatkan orang tua untuk memperhatikan daya tahan tubuh balita saat mudik mengingat kondisi cuaca yang sedang tak baik.


Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

10 hari lalu

Ilustrasi label lolos uji keamanan pangan pada kemasan air minum dalam kemasan.
Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

Pakar mengingatkan bahaya kandungan senyawa bromat yang banyak terbentuk saat Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).


Operasi Hernia Benjamin Netanyahu Berjalan Sukses

15 hari lalu

Benjamin Netanyahu. [Middle East Monitor]
Operasi Hernia Benjamin Netanyahu Berjalan Sukses

Tim dokter dan kantor Perdana Menteri Israel mengumumkan operasi hernia yang dijalani Benjamin Netanyahu berjalan sukses.


Tips Makan Enak tanpa Khawatir Masalah Pencernaan Saat Lebaran

15 hari lalu

Hidangan lebaran. ANTARANEWS
Tips Makan Enak tanpa Khawatir Masalah Pencernaan Saat Lebaran

Dokter spesialis penyakit dalam memberikan tips agar tetap bisa makan enak saat lebaran tanpa menimbulkan masalah pencernaan.


7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

21 hari lalu

Ilustrasi Semangka
7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

Semangka menjadi buah yang pas sebagai pilihan di bulan Ramadhan. Pada kondisi tubuh yang mengalami dehidrasi, buah ini menjaga kesehatan dan keseimbangan nutrisi.


Benarkah Kolesterol Tinggi Bisa Menimbulkan Rasa lelah?

23 hari lalu

Ilustrasi kolesterol. Shutterstock
Benarkah Kolesterol Tinggi Bisa Menimbulkan Rasa lelah?

Tingginya tingkat kolesterol biasanya dibarengi dengan gejala yang meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan masalah kesehatan lainnya.


Lagu We Can't Be Friends Ariana Grande Kuasai Billboard Global, Begini Liriknya

27 hari lalu

Ariana Grande. Foto: Instagram/@arianagrande
Lagu We Can't Be Friends Ariana Grande Kuasai Billboard Global, Begini Liriknya

Lirik lagu We Can't Be Friends (Wait for Your Love) dari Ariana Grande yang menguasai puncak tangga lagu Billboard Global.