TEMPO.CO, Jakarta - Tiga perancang busana yang berbasis di Bandung, Jawa Barat, berkolaborasi menampilkan koleksi terbaru mereka bertema “Meraki” di Muslim Fashion Festival (MUFFEST) Indonesia 2017. Mereka adalah Anggiasari Mawardi, Nuniek Mawardi dan Astri Lestari.
Meraki berasal dari bahasa Yunani, yang artinya melakukan sesuatu dengan jiwa, kreativitas, dan cinta. “Meraki adalah luapan kreativitas dari antara ibu dan anak, saya, Astri dan Anggia yang kebetulan juga bernama Mawardi,” ujar Nuniek Mawardi.
Pasangan ibu anak Nuniek Mawardi dan Astri Lestari menghadirkan 24 look koleksi ready to wear deluxe, yang mencampurkan nuansa Asia-Eropa dengan warna-warna pastel dan terang. Batik bermotif bunga, tulle, organza serta linen dihadirkan dengan teknik smock, pleats, dan quilting.
Nuniek Mawardi dan Astri Lestari menampilkan koleksi Meraki dalam Muslim Fashion Festival (MUFFEST) 2017. (TEMPO/Nia Pratiwi)
"Detil yang digunakan kebanyakan terinsipirasi dari keyboard, pengejawantahkan generasi digitarian,” ujar Nuniek. Siluet secara keseluruhan menunjukkan perbedaan dua jiwa, warna-warna yang saling berpadu, dan lebih casual.
Nuansa berbeda dihadirkan oleh Anggiasari Mawardi lewat label Anggia Handmade. Anggia menampilkan 20 koleksi glamor dan elegan yang terdiri dari dress, two-pieces, dan pakaian pria.
Jika biasanya Anggia bermain di warna bold, seperti merah, ungu, dan biru elektrik, dalam koleksi ini dia menggunakan warna-warna dasar. "Saya ingin mencoba maksimal meskipun dengan warna basic,” ujarnya.
NIA PRATIWI
Berita lainnya:
Pentingkah Humor?
Sebab Jangan Pernah Nasihati Orang Depresi
Level Stres karena Ponsel Ngadat Lebih Tinggi ketimbang Macet