TEMPO.CO, Jakarta - Penampilan memang menjadi urusan nomor satu bagi setiap orang, terutama wanita. Sebab itu, untuk mendapatkan tubuh ideal, biasanya kaum hawa mati-matian menjalankan diet. Namun, tidak demikian dengan pembawa acara Novita Angie. Dia memilih untuk rajin berolahraga daripada harus menghentikan atau mengurangi beberapa makanan kesukaannya.
“Aku enggak mau diet. Makanya aku lagi gila olahraga biar bisa makan camilan,” kata Novita Angie seusai pembukaan gerai Chef Tony’s Fresh Gourmet Popcorn Popping and Sodaz Store di Neo Soho Mall Jakarta pada Kamis, 23 Maret 2017.
Artikel terkait:
Menurut Novita Angie, Cantik Itu Adalah....
Tampil Awet Muda, Apa Rahasia Novita Angie?
Novita Angie Selalu Punya Me Time dengan Suami
Wanita kelahiran Jakarta tersebut doyan makan dan ngemil, sehingga ia harus mengimbanginya dengan berolahraga. Meski begitu, Novita Angie mengungkapkan jumlah makannya tetap dibatasi. “Pagi aku makan berat, biasanya nasi, lalu makan siang juga, tapi sore olahraga,” katanya. “Habis olahraga biasanya enggak makan lagi, jadi sehari aku cuma makan dua kali.”
Novita Angie mengatakan, camilan yang saat ini kerap menjadi incarannya dan anak-anaknya adalah popcorn dengan beragam varian rasa. Salah satu rasa favoritnya, yakni jalapeno cheddar dari gerai Chef Tony. “Kalau buat anak-anak biar mereka mencoba nyoba rasa baru saya enggak kasih tahu itu rasa apa. L,alu setelah mereka coba, eh ternyata suka,” cerita Angie sambil tertawa. “Jadi, maksud aku biar mereka mencoba rasa-rasa lain.” (Baca juga: Popcorn Ngepop 18 Rasa dari Chef Tony)
Selain menemani di saat menonton bioskop, berondong jagung juga selalu menjadi teman setia Novita Angie dan anak-anaknya di saat senggang. Bahkan, dia selalu menyimpan sekotak popcorn di mobil sebagai camilan saat macet. Hobi mengemilnya yang akhirnya memutuskan untuk tidak melakukan diet. “Kebahagiaanku itu dari makanan dan snacking. Jadi aku rajin olahraga saja,” katanya.
ZARA AMELIA
Berita lainnya:
Reaksi Tubuh Jika Jarang Bercinta
Gaya Hidup Modern Ikut Memicu Masalah Saraf
Anak Terlambat Bicara, Jangan Langsung Divonis Autisme