TEMPO.CO, Jakarta - Keriput merupakan proses alami yang dihadapi manusia seiring dengan bertambahnya usia. Namun, pada beberapa orang, kerutan di wajah dan leher dapat muncul lebih awal dibanding dengan orang lain seusianya.
Dokter spesialis kulit dan kelamin, Adri Dwi Prasetyo, mengatakan penuaan kulit terjadi sejak usia remaja. "Biasanya di bawah usia 20 tahun, yang ditandai dengan kehadiran kerutan halus dan flek hitam," kata Adri dalam diskusi mengenai tren kedokteran estetika dan teknologi anti-penuaan di Jakarta Selatan.
Karena itu, Adri menyarankan penggunaan tabir surya, pelembap kulit, dan peeling (pengelupasan kulit) sejak usia remaja. Tujuannya untuk mempertahankan kesehatan kulit. Dia menyarankan pula supaya mengkonsumsi sayur dan buah-buahan untuk menetralisasi kulit dari efek negatif sinar matahari.
Dokter bedah kulit, David Sudarto Oeria, ini mengatakan bisa jadi orang yang masih muda memiliki kerutan yang banyak. Penyebabnya adalah gerakan otot yang berlebih di wajah.
Garis halus dan kerutan disebabkan gerakan wajah dari kontraksi otot, hilangnya kelembapan, kolagen, dan lemak di kulit. Ekspresi wajah berulang, seperti tersenyum, cemberut, dan menyipitkan mata, akan menyebabkan kompresi kulit, lalu menghasilkan pembentukan kerut.
MARTHA WARTA SILABAN
Berita lainnya:
Manfaat Sekantung Teh Bekas buat Kulit
Perawatan Kulit Anti Keriput untuk Kulit Sensitif
Masih Muda Kok Kulitnya Keriput, Apa Sebabnya?