Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Cara Sukses Belanja Pakaian Online

Editor

Sandra

Ilustrasi belanja online/libur hemat. Shutterstock
Ilustrasi belanja online/libur hemat. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Bagi sebagian orang berbelanja pakaian online dapat memberikan kebahagian sederhana. Jelajah pakaian tanpa henti dan tentu saja kemudahan menghemat waktu ketimbang membeli langsung di pusat perbelanjaan.

Belum lagi biasanya lapak online menawarkan sejumlah potongan harga yang menggiurkan. Tapi kebahagiaan tadi bisa berakhir bencana ketika pakaian yang kamu beli secara online sampai di depan pintu dan ternyata ukuran yang kamu beli salah.

Tenang, ada lima cara mudah agar belanja pakaian online kamu selalu sukses.

#1 Selalu perhatikan grafik ukuran
Ukuran di satu pengecer dapat berbeda dengan lainnya. Pengukuran sangat penting dan dapat menghemat waktu jika kamu mengetahui ukuran lingkar dada, pinggul, dan pinggang. Biasanya ada tautan khusus yang disediakan pengecer online yang berisi ukuran pakaian tersebut. Kamu juga dapat menyimpan catatan kecil berisi ukuran lingkar dada, pinggul dan pinggang di komputer sebagai referensi.

#2 Buat daftar ukuran pakaian yang sering dipakai
Jika kamu sering berbelanja di tempat yang sama baik membeli langsung atau secara online, ada baiknya mencatat ukuran yang paling sering dipakai. Buat catatan kecil di dalam smartphone atau komputer. Jadi, jika kamu melihat midi dress lucu di lapak online kamu dapat mengetahui ukuran yang pas dengan cepat.

#3 Selalu membaca ulasan pelanggan lain
Beberapa pengecer online akan menyediakan kolom untuk pembelinya memberikan ulasan. Dari sini kamu dapat mengetahui kesepakatan nyata bagaimana pakaian tersebut dapat benar-benar cocok dipakai dan dibeli.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

#4 Perhatikan kebijakan pengembalian barang sebelum membeli
Jika sudah yakin dengan barang pilihan kamu, sebelum melanjutkan proses pembayaran, luangkan waktu untuk melihat kebijakan pengembalian barang untuk memastikan kamu mengetahuinya dengan baik. Beberapa pengecer memiliki kebijakan yang lebih bebas dari yang lain, tapi akan lebih baik jika kamu mengetahui hal ini sebelum proses pembelian berhasil.

#5 Meninggalkan barang di keranjang belanja
Kamu baru saja menemukan sepasang block heel yang cantik. Tapi sayangnya, harga sepatu berhak tinggi tersebut sedikit jauh dari kisaran harga kamu dan tidak ada diskon. Jika kamu tidak keberatan, tunggu beberapa hari dan kamu yakin sepatu tersebut tidak akan dijual. Coba cari ini, buat profil online di lapak pengecer dan tinggalkan sepatu itu di keranjang belanja selama dua hari. Ini sedikit mengerikan, pengecer online kini memiliki kemampuan untuk mengawasi aktivitas belanja. Mungkin saja mereka akan memberikan diskon 20 persen untuk mendorong kamu membelinya.

PUREWOW | NIA PRATIWI

Baca juga:
Pretzel, Cemilan Anak yang Penuh Gizi
Perawatan Gigi Berkawat
Slip Gaji Bikin Ibu Rumah Tangga Tak Punya Kartu Kredit, Itu Mitos

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Apa Itu Panic Buying dan Faktor Penyebabnya?

7 hari lalu

Apa Itu Panic Buying dan Faktor Penyebabnya?

Panic buying atau panik berbelanja menyebabkan kehabisan stok dan gangguan pasokan


Ramai Dibicarakan soal Uang Makan dan Lembur ASN, Kemenkeu: Kita Sesuaikan setelah 7 Tahun Tidak Naik

9 hari lalu

Gedung Kementerian Keuangan atau Kemenkeu. Dok TEMPO
Ramai Dibicarakan soal Uang Makan dan Lembur ASN, Kemenkeu: Kita Sesuaikan setelah 7 Tahun Tidak Naik

Kemenkeu menyatakan pembuatan standar biaya masukan berdasarkan riset yang telah dilakukan periset anggaran.


Ekonom Sebut Kenaikan Gaji PNS Bisa Dipolitisasi Pemerintah untuk Raup Suara di Pemilu 2024

10 hari lalu

Presiden Joko Widodo atau Jokowi (tengah) berswafoto dengan aparatur sipil negara saat peringatan Hari Ulang Tahun Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) ke-47 di Istora Senayan, Jakarta, Kamis, 29 November 2018. ANTARA
Ekonom Sebut Kenaikan Gaji PNS Bisa Dipolitisasi Pemerintah untuk Raup Suara di Pemilu 2024

Direktur Center of Economics and Law Studies (Celios), Bhima Yudhistira kembali merespons soal rencana pemerintah dalam menaikkan gaji PNS.


Tak Setuju Gaji PNS Naik, Ekonom Beberkan Sederet Kebutuhan Anggaran yang Lebih Mendesak

10 hari lalu

Sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) mengikuti upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di Lapangan Tegar Beriman, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa 2 Mei 2023. Peringatan Hardiknas 2023 tersebut bertema
Tak Setuju Gaji PNS Naik, Ekonom Beberkan Sederet Kebutuhan Anggaran yang Lebih Mendesak

Direktur Center of Economics and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira menilai rencana pemerintah menaikkan gaji PNS tidak tepat.


Ingatkan Pemerintah Tak Cuma Fokus Bawa Masuk Wisman, Praktisi: Banyak Orang Indonesia Wisata Belanja ke Singapura

11 hari lalu

Sejumlah wisatawan mancanegara (wisman) mengunjungi Pantai Batu Bolong di Badung, Bali, Rabu 3 Mei 2023. Sebanyak 370.832 orang wisman tercatat mengunjungi Pulau Bali pada bulan Maret 2023 atau meningkat 14,59 persen dibandingkan bulan sebelumnya dengan mayoritas wisatawan yang berasal dari Australia, India, dan Singapura. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Ingatkan Pemerintah Tak Cuma Fokus Bawa Masuk Wisman, Praktisi: Banyak Orang Indonesia Wisata Belanja ke Singapura

Pemerintah harus memperhitungkan jumlah orang Indonesia yang berwisata ke luar negeri di tengah target mendatangkan jutaan wisman ke dalam negeri.


Sri Mulyani: Pengelolaan Belanja Negara Harus Dukung Prioritas Presiden, Tak Sekadar Retorika

14 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani (tengah) didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kanan) menyampaikan keterangan kepada wartawan terkait nota keuangan dan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2023 di Jakarta, Selasa, 16 Agustus 2022. ANTARA/Aditya Pradana Putra
Sri Mulyani: Pengelolaan Belanja Negara Harus Dukung Prioritas Presiden, Tak Sekadar Retorika

Sri Mulyani menjelaskan pihaknya akan terus mendukung pengelolaan belanja negara berdasarkan prioritas Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.


Jokowi Minta Kualitas Belanja Ditingkatkan, Kemenkeu Ungkap Empat Langkah Kebijakan

15 hari lalu

Astera Primanto Bhakti. Kemenkeu.go.id
Jokowi Minta Kualitas Belanja Ditingkatkan, Kemenkeu Ungkap Empat Langkah Kebijakan

Kemenkeu menjawab tantangan Jokowi yang meminta agar kualitas belanja ditingkatkan melalui pengendalian belanja yang lebih efisien, produktif, dan fokus pada kegiatan yang mendukung prioritas nasional, serta menghasilkan multiplier effect terhadap perekonomian.


Kinerja APBN Kuartal I 2023 Positif, Sri Mulyani: Pendapatan Negara Tumbuh Tinggi

23 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan transaksi mencurigakan senilai Rp 349 triliun di Kemenkeu setelah rapat kerja bersama Komisi XI di Gedung DPR, Jakarta Pusat, pada Senin, 27 Maret 2023. TEMPO/ Moh Khory Alfarizi
Kinerja APBN Kuartal I 2023 Positif, Sri Mulyani: Pendapatan Negara Tumbuh Tinggi

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkap kinerja APBN pada kuarta pertama tetap positif. Pendapatan negara tercatat tumbuh tinggi.


Idul Fitri Tahun Ini Tanpa PPKM, Sektor Wisata dan Belanja Raup Untung

30 hari lalu

Seorang penjual menawarkan barang dagangannya pada para pengunjung di minggu pertama Bulan Suci Ramadan di Pasar Tanah Abang, Jakarta, 3 April 2023. Pasar Tanah Abang terus dipenuhi para pengujung dari awal Ramadan yang ingin berbelanja pakaian Lebaran. TEMPO/Fardi Bestari
Idul Fitri Tahun Ini Tanpa PPKM, Sektor Wisata dan Belanja Raup Untung

Momen Idul Fitri ini bisa menjadi titik balik dari tekanan pandemi Covid-19 bagi UMKM dan sektor wisata.


Tren Belanja APBN Maret 2023 Terjaga Positif, Nilainya Mencapai Rp 518,7 Triliun

43 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani saat menghadiri rapat kerja dengan Komisi XI DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 27 Maret 2023. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan bahwa dari transaksi mencurigakam senilai Rp 349 triliun, hanya Rp 3,3 triliun saja yang berkaitan dengan pegawai Kemenkeu.  TEMPO/M Taufan Rengganis
Tren Belanja APBN Maret 2023 Terjaga Positif, Nilainya Mencapai Rp 518,7 Triliun

Realisasi belanja pemerintah pusat mencapai Rp 347,3 triliun, terdiri dari belanja kementerian lembaga sebesar Rp 166,9 triliun dan belanja non-kementerian lembaga sebesar Rp 180,3 triliun.