TEMPO.CO, Jakarta - Ada ribuan jenis keju di dunia. Di Indonesia, kebanyakan orang hanya mengenal keju cheddar, mozzarella, dan parmesan. Ketiga jenis keju ini hanya sebagian kecil jenis keju di dunia. Di Prancis dikenal sebuah keju putih yang creamy dengan nama camembert. Keju alami ini hanya sanggup bertahan selama 60 hari.
Ketahanan dari keju camembert ini tidak lama. "Disarankan untuk mengkonsumsi keju camembert sesegera mungkin karena rasa keju akan semakin menguat mendekati tanggal kedaluwarsanya yang mungkin kurang cocok dengan lidah orang Indonesia," ujar Head of Dairy Manufacturing PT. Greenfields Indonesia, Darmanto Setyawan.
Keju dengan tekstur yang lembut ini dijuluki "King of French Cheese". Menurut chef Arimbi Nipumno, tekstur keju yang rasanya mirip dengan mozzarella ini cocok dijadikan sebagai camilan. "Jika ingin dikonsumsi sebagai camilan, sebaiknya didiamkan di suhu ruangan selama 30 menit. Karena semakin lama di luar kulkas, teksturnya semakin lembut, jadi akan ada efek meleleh di mulut ketika dimakan," ujarnya dalam konferensi media oleh Greenfields di Jakarta.
Keju bulat berwarna putih ini juga cocok digunakan sebagai topping roti dan kue atau masakan lainnya. "Sebaliknya keju yang akan dimasak dalam kondisi dingin agar tidak berantakan (meleleh) ketika dipotong," ujarnya.
TABLOIDBINTANG
Berita lainnya:
Rahasia Membuat Pizza yang Renyah
Tip Menggoreng Pastel agar Mulus dan isi Tidak Pecah
Pai Selai Kacang dengan Krim Keju bagi Anda yang Berdiet