Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Atur Intonasi Suara dalam Mendisiplinkan Anak, Jangan Teriak

image-gnews
Ilustrasi orang tua menasehati anak. howng.com
Ilustrasi orang tua menasehati anak. howng.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kebanyakan ibu menggunakan omelan dan teriakan agar anak mendengarkan perintahnya. Ucapan perintah diterapkan dengan dalih memberikan kedisplinan kepada anak. Cara ini sejatinya melelahkan dan menyakitkan untuk kedua belah pihak. Baik ibu dan anak akan sama-sama sedih, namun tetap saja sering dilakukan.

Setiap kali orang tua berteriak, itu sama saja dengan menumpahkan rasa frustasi kepada anak-anak. Lebih fatal lagi, tindakan ini akan mendorong anak untuk bertindak sama kepada orang tua.

Lantas, bagaimana mendisiplinkan anak tanpa berteriak? Berikut langkah-langkahnya seperti diungkap Norhtsouthblonde.

1. Beri perhatian
Perilaku buruk yang mereka lakukan adalah karena mereka tidak mendapatkan apa yang diinginkan. Ketika anak sulit berkomunikasi, mereka umumnya mengekspresikan kemarahan dan frustrasi kepada orang lain. Dengan memberikan anak perhatian, itu menunjukkan bahwa Anda peduli dan memahami bagaimana perasaan mereka.

2. Tunjukkan empati
Tanyakan yang benar-benar ia rasakan sehingga Anda tahu kenapa mereka berperilaku buruk. Kemungkinan itu disebabkan lapar atau mengantuk. Anda bisa menjawab misalnya, "Ibu mengerti kamu lelah, tetapi lebih baik beritahu ibu daripada melemparkan mainan".

3. Bicara lembut tapi tegas
Lakukan kontak mata dan bicaralah dengan lembut namun tegas. Anak lebih mendengarkan suara tenang daripada marah. Tunjukkan bahwa Anda serius ketika marah, mencoba untuk tidak tersenyum, tak peduli seberapa lucu dan polos mereka terlihat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. Berikan konsekuensi
Berikan konsekuensi atas perbuatan mereka, misalkan dengan menyita mainan sampai besok jika mereka berbuat salah. anak akan memahami jika mereka mengulangi hal tersebut, mainan akan diambil dari mereka. Penting untuk mengulang konsekuensi agar mereka paham aturannya.

5. Puji perilaku positif
Ketika anak Anda mendengarkan dan patuh, buat mereka tahu kalau Anda memperhatikan itu. Berikan pujian, misalnya, "Kamu bermain dengan pintar". Mereka menyukai perhatian, kasih sayang, dan senang melihat kita bahagia.

TABLOIDBINTANG

Berita lainnya:
3 Teknik Perawatan Kecantikan Terkini
Makanan yang Jadi Racun Jika Dipanaskan dengan Microwave
Faisal Basri Sakit Punggung, Berobat ke Singapura Sembuh di...

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pola Asuh Anak yang Diterapkan Nikita Willy di Tengah Kesibukan

50 hari lalu

Nikita Willy bersama anak pertamanya, Issa Xander Djokosoetono. Foto: Instagram/@nikitawillyofficial94
Pola Asuh Anak yang Diterapkan Nikita Willy di Tengah Kesibukan

Nikita Willy memahami kunci pola asuh yang baik adalah dengan menerapkan rutinitas sehari-hari yang konsisten meskipun sebagai ibu yang juga bekerja.


Pola Asuh Pintar dan Manfaatnya pada Perkembangan Anak

51 hari lalu

Ilustrasi ibu bahagia saat mencium anaknya. Foto: Unsplash/Humberto Chavez
Pola Asuh Pintar dan Manfaatnya pada Perkembangan Anak

Ibu perlu menerapkan pola asuh yang fokus pada aspek perkembangan anak sesuai usianya yang disebut smart parenting. Cek manfaatnya.


Mengenal Helicopter Parenting, Dampak, dan Antisipasinya

23 Januari 2024

Helicopter parenting adalah pola asuh ketat orang tua terhadap seorang anak. Kenali ciri, dampak, dan antisipasinya berikut ini. Foto: Canva
Mengenal Helicopter Parenting, Dampak, dan Antisipasinya

Helicopter parenting adalah pola asuh ketat orang tua terhadap seorang anak. Kenali ciri, dampak, dan antisipasinya berikut ini.


Mengenal Pola Asuh Strawberry Parent dan Ciri-cirinya

9 Januari 2024

Strawberry parent adalah model pola asuh di mana orangtua terlalu banyak membantu atau memanjakan anak. Ini penjelasan dan karakter gaya didiknya. Foto: Canva
Mengenal Pola Asuh Strawberry Parent dan Ciri-cirinya

Strawberry parent adalah model pola asuh di mana orangtua terlalu banyak membantu atau memanjakan anak. Ini penjelasan dan karakter gaya didiknya.


Kesalahan yang Biasa Dilakukan Orang Tua pada Anak di Hari Natal

10 Desember 2023

Ilustrasi anak memandang pohon Natal. Unsplash.com/Greg Rosenke
Kesalahan yang Biasa Dilakukan Orang Tua pada Anak di Hari Natal

Pakar parenting menyebut ada beberapa kesalahan yang biasa dilakukan orang tua terhadap anak-anak mereka di momen Hari Natal. Apa saja?


Menjadikan Anak seperti Raja, Efeknya Justru Merusak

28 November 2023

Ilustrasi anak marah-marah. Shutterstock.com
Menjadikan Anak seperti Raja, Efeknya Justru Merusak

Ada anak yang merasa bisa berpikir dan berlaku sesukanya, bisa juga mengacu pada anak manja. Penyebabnya mereka selalu mendapatkan segala keinginan.


4 Reality Show Parenting dari Korea, Ada yang Membuat Orang Tua Menangis

23 November 2023

www.graphics.iparenting.com
4 Reality Show Parenting dari Korea, Ada yang Membuat Orang Tua Menangis

Reality show parenting dari Korea yang sedang trending saat ini


Psikolog Sarankan Authoritative Parenting untuk Anak Remaja, Ini Alasannya

20 November 2023

Sulitnya Melakukan Komunikasi dengan Anak Praremaja (Depositphotos)/Tabloid Bintang
Psikolog Sarankan Authoritative Parenting untuk Anak Remaja, Ini Alasannya

Pola asuh authoritative parenting bisa memberikan pemahaman kepada anak, terutama remaja, mengenai konsekuensi tindakan yang mereka ambil.


5 Bukti Seseorang Jadi Orang Tua yang Baik

27 September 2023

Ilustrasi anak dan orang tua melakukan kegiatan seru. Freepik.com/Jcomp
5 Bukti Seseorang Jadi Orang Tua yang Baik

Peran orang tua sangat penting bagi tumbuh kembang anak, terutama untuk mendidik dan menjadi teladan yang baik.


Mengenal Pola Parenting Asah Asih Asuh pada Anak dan Manfaatnya

30 Agustus 2023

Ilustrasi keluarga. (Pexels/William Fortunato)
Mengenal Pola Parenting Asah Asih Asuh pada Anak dan Manfaatnya

Kenali pola parenting asah, asih, asuh yang wajib dipenuhi orang tua pada anak dan manfaatnya kini dan kelak.