TEMPO.CO, Jakarta - Belanja online menawarkan kepraktisan kepada konsumen. Konsumen tidak perlu datang ke toko, melainkan hanya bermodal komputer atau ponsel pintar, sudah dapat membeli barang yang diinginkan. Bahkan bertransaksi kian mudah karena sejumlah e-commerce menawarkan opsi pembayaran dengan kartu kredit. Tak perlu lagi pergi ke ATM atau menggunakan layanan internet atau mobile banking untuk transfer.
Apakah bertransaksi dengan kartu kredit melalui Internet itu aman? Pegiat teknologi Sofian Hadiwijaya mengatakan situs belanja yang menyediakan pembayaran dengan kartu kredit bekerjasama dengan pihak ketiga yang menyediakan layanan pembayaran online.
Pihak ketiga umumnya sudah melakukan tes keamanan pembayaran secara online. Menurut salah satu pendiri Pinjam.co.id ini, konsumen harus berhati-hati saat mereka berbelanja online dengan kartu kredit. Berikut tip belanja online dengan kartu kredit:
1. Baca ketentuan
Biasakan membaca kebijakan situs belanja tersebut. Situs harus menuliskan mereka bekerjasama dengan pihak mana saja. "Kalau install aplikasi, baca lagi permission apa saja yang diminta," kata Sofian. Perhatikan baik-baik ketentuan tersebut, jangan terburu-buru. Bila belum yakin, tanyakan pada teman yang mengerti apakah situs itu dapat dipercaya.
2. Mendaftar dengan e-mail
Sofian menyarankan mendaftar secara manual menggunakan e-mail ketimbang log in atau sign up dengan media sosial. Mendaftar dengan e-mail dan kata kunci yang sama untuk beberapa akun berisiko ketika satu akun diretas, makan akun lainnya akan rentan. Bila mendaftar dengan e-mail, konsumen dapat membuat kata kunci yang berbeda.
3. Koneksi pribadi
Sofian tidak menyarankan mengakses situs yang memakai protokol hypertext transfer protocol (HTTP) dengan wifi publik. "HTTPS lebih aman," kata dia. Umumnya, browser atau peramban sekarang memiliki sistem peringatan bila situs yang diakses tidak aman. Tetapi, banyak pengguna internet yang langsung klik continue atau teruskan tanpa membaca lagi peringatan yang diberikan.
4. Jangan simpan nomor kartu kredit
Demi kemudahan, konsumen sering mengaktifkan opsi penyimpanan kartu kredit sehingga ia tidak perlu memasukkan nomor kartu kredit ketika berbelanja di sebuah situs. Sofian memilih menggunakan alat pembayaran virtual, misalnya Paypal, untuk membayar sehingga hanya akun tersebut yang memiliki data tentang kartu kreditnya. Ketika berbelanja online, ia akan menggunakan pembayaran tersebut.
Berita lainnya:
Kiat Belanja Online dengan Aman
Priyanka Chopra Jadi Duta Merek Pantene
Hindari Gunakan Kartu Kredit untuk 4 Hal Ini