Ikuti Kami di
TEMPO.CO, Jakarta - Nutrisi lengkap pada ibu hamil tidak hanya penting untuk menjaga kesehatan calon bayi, tapi juga memastikan perkembangannya kelak ketika dia lahir dan tumbuh. "Sama halnya dengan membangun rumah, ibu hamil harus memiliki blue print. Maka blue print dalam kehamilan adalah menentukan nutrisi," kata dokter spesialis kebidanan dan kandungan, Noroyono Wibowo, di Jakarta.
Menurut Bowo, makanan yang dikonsumsi ibu hamil setiap hari harus mencukupi mikronutrien (zat yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah sedikit). Banyak hasil penelitian membuktikan kekurangan mikronutrien akan berakibat pada reproduksi.
Risiko yang terjadi mulai kemandulan, kerusakan struktur janin, hingga terjangkit penyakit tidak menular berbahaya jangka panjang. "Penelitian-penelitian tersebut melihat, masa sebelum pembuahan dan awal kehamilan dengan diet merupakan faktor utama yang berpengaruh terhadap pertumbuhan embrio dan janin," ujar Bowo.
Karena itu, menurut Bowo, ibu hamil harus mengkonsumsi mikronutrien utama pada masa sebelum dan awal kehamilan. Mikronutrien itu antara lain asam folat, vitamin B12, vitamin B6, vitamin A, antioksidan, zat besi, dan zinc. "Terutama asam folat. Itu untuk mencegah kecacatan otak pada anak," tutur Bowo.
Menurut dokter spesialis anak dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Yoga Devaera, selain membantu perkembangan otak anak, asam folat membantu proses metilasi DNA. Proses ini adalah bagian dari pembelahan sel, sehingga sel dapat menangkap sinyal selama proses pembentukan organ agar tetap berada pada fungsinya.
Pemenuhan asam folat untuk ibu hamil, menurut Yoga, bisa didapat dengan makan ikan kembung. "Kecuali ibunya tidak bisa makan ikan karena mual, alergi, dan sebagainya, baru minum suplemen tambahan," katanya.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), tubuh orang dewasa membutuhkan 400 mikrogram asam folat setiap hari. Sedangkan pada wanita hamil, asupan asam folat yang diperlukan 800 mikrogram per hari.
Selain pada ikan kembung, asam folat dapat ditemukan pada sayuran hijau, seperti brokoli dan bayam. Buah seperti jeruk, stroberi, dan alpukat juga mengandung asam folat.
Berita lainnya:
Gigi Hadid Kembali Berpose Telanjang
7 Profesi yang Dapat Mengembangkan Minat Anda
Rini Cesillia dan Postingan Terakhir tentang Wewangian
