Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pria Merasa Dirinya Lebih Maskulin Saat...

image-gnews
Ilustrasi porsi makan pria. TEMPO/M Iqbal Ichsan
Ilustrasi porsi makan pria. TEMPO/M Iqbal Ichsan
Iklan

TEMPO.COJakarta - Menurut Anda, kapan seorang pria merasa dirinya "cowok banget" alias maskulin? Sebuah penelitian terbaru mengungkapkan fakta yang cukup mengejutkan. Pria merasa dirinya terlihat lebih maskulin saat sedang makan, terlebih dalam porsi besar.

Peneliti di Amerika Serikat menantang 20 pria dan wanita dengan tipe badan yang mirip untuk makan sayap ayam dalam waktu 30 menit. Para peserta diiming-imingi medali bila mereka menang.

Bagian kedua dari studi yang diadakan Food Lab di Universitas Cornell itu melibatkan survei dari 93 siswa yang menilai kesan dari peserta lomba makan. Kesan yang dinilai itu antara lain kesan pintar, daya tarik, sehat, kuat, dan romantis yang para peserta pancarkan.

Partisipan dalam studi ini makan sayap ayam empat kali lebih banyak dari rata-rata saat lomba makan, yakni 23 potong. Namun, saat mereka ditonton dan mendengar kata-kata penuh semangat, peserta pria makan 30,5 potong, sementara wanita makan 17 potong.

Setelah kompetisi berakhir, para peserta perempuan mengatakan mereka “sedikit malu”, sementara para pria mendeskripsikan kontes itu “keren” dan “seru”. Dilansir Independent, para peneliti menyimpulkan, meski hadiahnya tidak mahal, para pria relatif makan lebih banyak.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hasil ini mendukung studi sebelumnya yang mengindikasi bahwa pria makan lebih banyak dalam situasi “di mana ada kesempatan untuk ‘menunjukkan diri’”. Ini bisa mempengaruhi seberapa banyak, terutama pria muda, makan di pesta dan acara lain.

Brian Wansink, Direktur Cornell’s Food and Brand Lab serta ketua peneliti, mengatakan pria—khususnya pria heteroseksual—memperlihatkan perilaku lebih ekstrem bila mereka merasa sedang ditonton orang lain, terutama di hadapan para wanita.

BISNIS

Berita lainnya:
5 Mitos dan Fakta soal Lemak 
Waspadai Kanker Usus Besar bila Sulit Buang Air Besar
Anak Susah Makan Sayur Lalu Sembelit, Ada Cara Mengatasinya

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengenal Apa Itu Platonic Relationship dan Karakteristiknya

37 hari lalu

Platonic relationship adalah salah satu hubungan yang mengedepankan kedekatan tanpa gairah atau nafsu. Ini pengertian dan karakteristiknya. Foto: Canva
Mengenal Apa Itu Platonic Relationship dan Karakteristiknya

Platonic relationship adalah salah satu hubungan yang mengedepankan kedekatan tanpa gairah atau nafsu. Ini pengertian dan karakteristiknya.


The Strained Joko Widodo and Megawati Relationship

2 Oktober 2023

The Strained Joko Widodo and Megawati Relationship

The relationship between President Joko Widodo and Megawati Soekarnoputri is becoming increasingly tense.


Terjebak dalam Hubungan Tanpa Status, Hati-Hati Alami Situationship

13 Desember 2022

Ilustrasi wanita patah hati atau putus cinta. Freepik.com
Terjebak dalam Hubungan Tanpa Status, Hati-Hati Alami Situationship

Situationship adalah kondisi yang menggambarkan hubungan tanpa status. Jika menjalani, siap terima konsekuensinya.


Jangan Menyangkal Sakit Hati Dikhianati, Ayo Bangkit dan Pulihkan Diri

7 Agustus 2021

Ilustrasi wanita bersedih. shutterstock.com
Jangan Menyangkal Sakit Hati Dikhianati, Ayo Bangkit dan Pulihkan Diri

Wajar jika kamu merasa sakit hati karena dikhianati. Tapi sampai batas mana sakit hati itu bersemayam di dalam dirimu?


Terjebak dalam Hubungan Pertemanan yang Toxic, Lakukan 4 Langkah Berikut

22 Juli 2021

Ilustrasi pertemanan wanita. Unsplash.com/Priscilla du Preez
Terjebak dalam Hubungan Pertemanan yang Toxic, Lakukan 4 Langkah Berikut

Kita harus menjaga pikiran tetap sehat dan jernih selama pandemi Covid-19. Sebab itu, jangan ambil risiko membangun hubungan yang toxic.


Sri Mulyani: Pemimpin Harus Masukkan Ego ke Lemari Es, Dikunci, Ditutup

6 Maret 2021

Sri Mulyani. Instagram/@smindrawati
Sri Mulyani: Pemimpin Harus Masukkan Ego ke Lemari Es, Dikunci, Ditutup

Menteri Keuangan Sri Mulyani berbicara soal peran perempuan sebagai pemimpin.


9 Tips Agar Pria Tidak Lama Melajang

20 November 2018

ilustrasi pria sendiri (pixabay.com)
9 Tips Agar Pria Tidak Lama Melajang

Data menyatakan dunia bakal menghadapi ledakan jumlah pria yang lebih banyak daripada wanita. Simak 9 tips agar para pria tidak terlalu lama melajang.


Rasakan 5 Hal Ini dengan Pasangan, Tanda Hubungan akan Berakhir

14 November 2018

Ilustrasi pasangan putus. shutterstock.com
Rasakan 5 Hal Ini dengan Pasangan, Tanda Hubungan akan Berakhir

Para Pasangan suami istri perlu memahami kondisi saat hubungan sudah berada di ujung tanduk. Simak beberapa tanda hubungan akan berakhir.


Dijahati Teman, Tetaplah Bersikap Baik dan Rasakan Manfaatnya

30 Juni 2018

Ilustrasi gosip/pertemanan. Shutterstock
Dijahati Teman, Tetaplah Bersikap Baik dan Rasakan Manfaatnya

Ketika ada teman yang membencimu, jangan berfokus pada kebencian itu. Gunakan sikap teman tadi supaya kamu bisa menjadi pribadi yang lebih baik.


Putus Cinta? Simak 3 Hal Atasi Putus Cinta Menurut Studi Ini

5 Juni 2018

Ilustrasi putus cinta. Shutterstock.com
Putus Cinta? Simak 3 Hal Atasi Putus Cinta Menurut Studi Ini

Sebagian orang yang mengalami insomnia, pikiran terganggu dan bahkan sistem kekebalan tubuhnya menurun bila putus cinta.