Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengetahui Kaitan Perasaan dan Organ Tubuh

image-gnews
Ilustrasi karyawan marah/jengkel. Shutterstock
Ilustrasi karyawan marah/jengkel. Shutterstock
Iklan

TEMPO.COJakarta - Hubungan antara pikiran dan tubuh sering disebut sangat besar, meskipun hal tersebut masih bersifat kontroversi. Banyak peneliti telah mencoba membangun hubungan di antara keduanya. Salah satunya adalah studi di Finlandia yang melakukan lima percobaan dengan lebih dari 700 peserta dan mengaitkan bagaimana emosi yang berbeda mempengaruhi berbagai bagian tubuh. 

Emosi seseorang disebutkan juga berhubungan dengan anatomi, fisiologi, dan terapi. Mereka lantas menyimpulkan bahwa organ tubuh dapat dipengaruhi oleh emosi sukacita, kemarahan, kesedihan, ketakutan dan pensiveness.

# Sukacita - Jantung
Menurut pengobatan tradisional Cina, jantung mungkin berhubungan dengan perasaan sukacita dan kegembiraan. Di sini, sukacita tidak mengacu pada gagasan kepuasan, tapi untuk agitasi dan stimulasi. Kegembiraan berlebihan dapat menyebabkan insomnia, agitasi, dan jantung berdebar-debar.

# Kemarahan - Hati
Emosi kemarahan dikaitkan dengan humor dan dapat menyebabkan kebencian serta mudah tersinggung. Hal ini diyakini bahwa emosi disimpan dalam hati dan kantong empedu. Kemarahan dapat menyebabkan sakit kepala dan hipertensi yang pada gilirannya dapat mempengaruhi perut dan limpa.

# Duka/Kecemasan - Paru
Menurut pengobatan tradisional Cina, kesedihan diketahui mempengaruhi paru-paru dan kecemasan diketahui mempengaruhi paru-paru serta usus besar. Emosi ini dapat menyebabkan kelelahan, sesak napas, atau kolitis ulserativa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

# Takut - Ginjal
Jika ketakutan dirasakan terlalu dalam dan untuk jangka waktu lama, akan berpengaruh pada ginjal dengan cara yang berbahaya. Ini menjelaskan dorongan untuk buang air kecil setiap kali seseorang takut, khususnya anak-anak.

# Bingung - Limpa
Bingung dikaitkan dengan proses berpikir berat yang dapat menguras energi dan menyebabkan ketidakharmonisan. Emosi melankolis ini diketahui mempengaruhi limpa dan dapat menyebabkan kelesuan dan kurangnya konsentrasi.

BISNIS

Artikel lain:
Ayo Manfaatkan Nanas sebagai Antibiotik
Cek, Apa Saja Pemicu Sakit Gigi

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

18 hari lalu

Ilustrasi label lolos uji keamanan pangan pada kemasan air minum dalam kemasan.
Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

Pakar mengingatkan bahaya kandungan senyawa bromat yang banyak terbentuk saat Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).


Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

18 Mei 2022

Dirjen Binwasnaker dan K3 Kemnaker, Haiyani Rumondang.
Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

Banyak perubahan terjadi pada ketenagakerjaan. Perlu penyiapan untuk perlindungan tenaga kerja.


Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

8 Maret 2022

Ilustrasi wanita pakai masker sambil bekerja. Freepik.com
Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

Potensi peradangan semakin besar apabila seseorang memiliki kulit sensitif dan menggunakan masker dalam waktu yang lama.


Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

30 Desember 2021

Ilustrasi pemeriksaan kesehatan jantung. Shutterstock
Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

Penyakit pembuluh darah adalah gangguan yang mempengaruhi sistem peredaran darah dari dan ke organ tubuh.


Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

20 Desember 2021

Ilustrasi Generasi Milenial. all-souzoku.com
Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

Banyak masyarakat bersikap skeptis terkait bahaya pandemi Covid-19. Untuk tangani hal itu, Daewoong ajak anak muda galakkan info kesehatan


Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

18 November 2021

Ilustrasi Asam Lambung.(TEMPO/Gunawan Wicaksono)
Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

Beberapa hal yang yang harus diperhatikan penderita gangguan asam lambung adalah posisi tidur dan diet.


Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

13 November 2021

Ilustrasi pria sakit demam. shutterstock.com
Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

Indonesia masih endemi demam tifoid atau dikenal dengan sebutan penyakit tipus atau tipes.


Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

11 November 2021

Ilustrasi wanita berjalan kaki. Freepik.com/Katemangostar
Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

Rutin berjalan kaki setiap hari membantu mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes, dan menurunkan berat badan.


Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

30 Oktober 2021

Ilustrasi hidung. shutterstock.com
Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

Salah satu cara mencegah Covid-19 adalah dengan menyemprotkan cairan khusus ke hidung. Apa kandungan dalam cairan itu dan bagaimana cara kerjanya?


5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

24 Oktober 2021

ilustrasi sakit kepala (pixabay.com)
5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

Penyebab sakit kepala yang dominan terjadi selama pandemi Covid-19 adalah kelelahan dan kurang tidur.