TEMPO.CO, Jakarta - Masyarakat Finlandia terbiasa menceburkan anak mereka yang berusia 3 bulan hingga 1 tahun ke dalam kolam renang. Mereka bahkan mengikutsertakan bayinya ke kelas berenang. Ternyata mengajak bayi berenang banyak manfaatnya, salah satunya menstimuli kecerdasan bayi.
Selama 9 bulan, bayi berenang di air ketuban ibunya. Bayi yang baru lahir biasanya mencintai air karena mengingatkan akan perasaan nyaman di dalam perut ibu. Bayi berenang tidak berbahaya jika dilakukan dengan tepat. Justru berenang mempunyai banyak manfaat untuk bayi.
Setidaknya ada sepuluh manfaat bagi anak yang diajak renang sejak bayi:
1. Meningkatkan kepercayaan diri
Kemampuan menaklukkan air akan membuat bayi lebih percaya diri. Jika dilakukan secara rutin, kemampuan renang akan meningkat dan semakin memantapkan kepercayaan diri anak.
2. Memperkuat keseimbangan dan kewaspadaan
Anak-anak belajar keseimbangan dan koordinasi ketika berjalan dan bergerak di dalam air. Gelombang air yang menghantam tubuh melatih kewaspadaan untuk mempertahankan posisi. Bayi yang terbiasa renang memiliki keseimbangan yang baik dan mampu menggenggam objek lebih mudah.
3. Melatih Ketenangan
Bayi yang terbiasa berada di air akan tidak mudah terserang panik. Mereka terbiasa dengan kondisi genting seperti nyaris tenggelam, menelan air, dan mencari pegangan ketika tergelincir.
4. Memperkenalkan gaya hidup sehat
Berenang salah satu kegiatan olahraga yang baik untuk kebugaran tubuh. Berenang sejak bayi, anak terbiasa dengan gaya hidup sehat.
5. Menstimulasi saraf motorik kasar
Saat dimasukkan ke dalam air, bayi akan menendang atau menyibak air dengan tangan. Meski belum bisa berenang dengan benar, gerakan bayi dia air melatih saraf motorik kasar.
6. Memperkuat ikatan dengan orang tua
Setiap pengalaman intim seperti sentuhan kulit secara langsung, perintah, dan pujian di kolam renang akan meningkatkan ikatan batin orang tua dengan anak.
7. Meningkatkan kemampuan belajar
Bayi akan belajar merespons perintah repetitif saat berenang. Hal ini baik untuk mempertajam kemampuan mental dan meningkatkan pemahaman mereka terhadap kata-kata. Sebuah studi di Jerman menemukan, bayi yang terbiasa berenang memiliki perkembangan kemampuan motorik, kemampuan sosial, dan kecerdasan di atas rata-rata.
8. Memberikan kualitas hidup yang baik
Berenang salah satu kegiatan fisik terbaik untuk membuat tidur bayi lebih nyenyak dan lama. Kabar baik untuk ibu, berendam di air hangat akan membuat tubuh relaks dan berenang akan menstimulasi nafsu makan. Dengan demikian, bayi sehingga kualitas hidupnya baik.
9. Kesehatan yang baik
Tak diragukan lagi, berenang baik untuk kesehatan jantung, paru-paru, dan sistem pernapasan, juga meningkatkan kekuatan otot tubuh secara keseluruhan.
10. Kemampuan Bersosialisasi
Bayi yang kerap diajak ke kolam renang umum atau ke kelas renang bayi praktis berinteraksi lebih banyak dengan orang lain. Mereka tidak canggung berada di keramaian, bersentuhan dengan orang lain, juga berinteraksi dengan orang baru.
Setelah membaca manfaat renang untuk bayi, mungkin Anda berpikir untuk segera membawa bayi Anda berenang. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, antara lain:
- Pastikan bayi Anda dalam kondisi sehat.
- Lebih baik jika berenang di kolam renang dalam ruangan atau kolam dengan air hangat.
- Perhatikan suhu dan cuaca jika ingin membawa bayi ke kolam renang luar ruangan.
- Pilih kolam renang yang ramah pada bayi. Airnya tidak banyak mengandung kaporit, memiliki fasilitas sanitasi yang baik, dan perhatikan apakah tersedia air hangat di ruang bilas agar bayi tidak kedinginan.
- Hindari kolam renang umum yang terlalu penuh. Terlalu banyak orang membuat air kolam rentan kotoran dan kuman.
- Pastikan membawa 'bekal' yang lengkap, mulai dari pakaian ganti, perlengkapan mandi, hingga makanan dan minuman karena berenang akan membuat bayi lapar.
Berita lainnya:
Probiotik Sahabat Payudara, Bukan Cuma Usus
Kiat Agar Kamar Mandi Bersih dan Enak Dipandang
Kaya Antioksidan, Minyak Cengkih Berkhasiat untuk Kecantikan
