TEMPO.CO, Jakarta - Sebagian orang mengenal kaum adam adalah orang yang tak banyak bicara. Mereka cenderung bersikap diam namun menyimak segala sesuatu di sekelilingnya, termasuk lawan bicara. Namun jika sudah tahu sosok seorang pria, terkadang kita baru tahu bagaimana kepribadiannya. Ada yang memang benar-benar pendiam, ada pula yang sikap tenangnya hanya di luar saja, padahal sebenarnya cenderung cerewet atau bawel.
Bagi para lelaki yang hobi bicara, sebaiknya berhati-hati saat berucap dengan siapa pun, termasuk kepada pasangan. Mereka mungkin tidak sengaja, atau sebenarnya sadar tapi tak tahu jika ucapannya bakal menyakiti kekasih hati. Sebab itu, penting untuk berpikir dulu sebelum bertutur guna menghindari salah paham.
Berikut ini adalah beberapa perkataan yang sebaiknya tidak diucapkan pria kepada pasangannya seperti dilansir laman Boldsky:
1. “Saya punya banyak teman perempuan"
Pertama, tidak ada gunanya bermulut besar apakah lelaki itu punya banyak atau sedikit teman wanita. Kedua, pasangan pasti akan merasa tidak nyaman jika berbicara tentang perempuan lain.
2. “Kamu terlalu banyak berpikir”
Saat merasa khawatir, wanita cenderung memiliki berbagai macam pemikiran di kepala mereka. Saat mencemaskan pasangan misalnya, berbagai dugaan akan muncul di dalam benak mereka. Keterlaluan bila si lelaki mengatakan pasangannya terlalu khawatir karena sejatinya dia peduli.
3. “Jangan bicara dengan teman laki-laki”
Perempuan pasti berpikir pasangannya telah mencurigainya. Sebaiknya, beri pasangan wanita Anda kepercayaan dalam menjalin hubungan dengan orang lain. Lagipula, dia akan merasa tak nyaman karena Anda telah campur tangan terlalu jauh dalam kehidupannya.
4. “Coba aku lihat ponselmu”
Kini ponsel ibarat buku diari. Semua rahasia tentang pribadi seseorang ada di dalamnya. Jadi, jika pria hendak melihat atau mengecek ponsel pasangannya, mungkin dia keberatan dan merasa tidak nyaman. Meski status keduanya adalah sepasang kekasih, terkadang ada saja rahasia yang tak ingin diketahui orang lain. Jadi, cobalah untuk menghargai privasinya.
5. “Apa password kamu?”
Sekali lagi, hargai privasinya. Tak perlu Anda tahu semua kata sandi yang dia gunakan untuk ponsel, akun media sosialnya, dan lain-lain. Jadi, jangan mencoba untuk menanyakan urusan itu, setidaknya sampai Anda menikahinya. Bahkan setelah menikah pun tidak ada jaminan dia akan berbagi password, dan Anda harus bisa menghormati sikapnya itu.
6. “Perutmu tambah melar”
Wanita manapun ingin memiliki postur tubuh proporsional. Tak perlu diingatkan pun dia sudah tahu dan menyadari seperti apa penampilan. Meski tampak tenang, sebenarnya dia sudah berupaya agar bisa tampil sebaik mungkin.
BOLDSKY | LUCIANA
Berita lainnya:
Tipe Rekan Kerja yang Bikin Jengkel
Jelajah Empat Kuliner Legendaris di Pasar Baru
Perjalanan Karier Mereka yang Berusia 21 Tahun ke Bawah