TEMPO.CO, Jakarta - Selain sosok Donald Trump yang penuh kontroversi, hingga akhirnya terpilih menjadi presiden Amerika Serikat ke-45, anggota keluarga Trump yang hangat diperbincangkan adalah anak perempuannya, Ivanka Trump.
Ivanka dinilai sebagai salah satu orang yang paling penting dalam kampanye Trump. Sosoknya yang cantik dan hangat, menjadi alasan sejumlah orang mendukung ayahnya. Meski ibu tirinya, Melania yang mantan model menjadi Ibu Negara, tapi sebagian masyarakat menilai gaya berpakaian Ivanka lebih fashionable.
Berikut ini sosok Ivanka yang merupakan putri kebanggaan Presiden Amerika Serikat terpilih, Donald Trump:
- Selalu tampil modis
Dalam debat presiden kedua, Ivanka memakai gaun Roland Mouret 'Marett' berwarna hijau senilai US$ 2.300 atau Rp 30,6 juta. Dia memadupadankan gaunnya dengan sepatu dan tas dari label clothing miliknya. Saat tidak ada kegiatan, Ivanka memakai gaun floral, gayanya selalu rapi dan elegan.
- Sangat menyukai fashion dan label pakaian miliknya
Situs belanja Nordstrom menggambarkan koleksi busana milik Ivanka yang sama dengan namanya: Ivanka, merupakan kumpulan pakaian untuk perempuan profesional yang ingin terlihat pintar dan bergaya di tempat kerja. Koleksinya dijual untuk ritel sekitar 120 Poundsterling atau Rp 2 juta dan sepatu mulai dari 80 Poundsterling atau sekitar Rp 1,3 juta.
- Mengelola situs pribadi
Situs pribadinya ivankatrump.com berisi tentang tip cara berpakaian, inspirasi pekerjaan, dan kehidupan keluarga. Selain itu situsnya juga sebagai platform untuk mempromosian label pakaian miliknya.
- Dianggap pantas menduduki posisi pejabat publik
Situs Vanity Fair menggambarkan Ivanka sebagai sosok yang dapat mewakili Trump. Perannya dalam kampanye ibarat pemanis untuk membantu pemilih Amerika menelan perilaku ayahnya yang buruk. Cerdas dan pandai berbicara selama kampanye Trump, seluruh pesan politik dapat tersampaikan dengan baik. Ketika Trump dilantik, sangat diharapkan Ivanka masuk kedalam jajaran pemerintahan.
- Panutan keluarga
Ivanka adalah ibu tiga anak, Arabella Rose, 5 tahun; Joseph Frederick Kushner, 3 tahun; dan Theodore James, 5 bulan. Dia mendukung pemberdayaan perempuan, dengan mendorong ayahnya untuk membuat kebijakan cuti hamil. Banyak yang memprediksi, dia akan mendapat posisi di pemerintahan yang berhubungan dengan perempuan dan anak-anak.
MIRROR UK | NIA PRATIWI
Berita lainnya:
Hidup Sehat Setelah Berhenti Merokok
5 Penyebab Wangi Parfum di Tubuh Cepat Hilang
Melanie Putria Ungkap Alasan Rajin Berolahraga