TEMPO.CO, Jakarta - Mengkonsumsi makanan tertentu secara bersamaan ternyata bisa meningkatkan penyerapan nutrisi yang tentunya akan membawa dampak positif bagi kesehatan. Berikut ini beberapa kombinasi makanan tersebut.
- Tomat dan minyak zaitun
Mencampur minyak zaitun dalam makanan yang kaya karoten (antioksidan yang bisa memerangi penyakit), seperti tomat, bisa meningkatkan penyerapan nutrisi. Salah satu makanan yang kaya akan karoten adalah tomat. Tomat kaya akan likopen serta bisa mengurangi kadar kolesterol dan mencegah peradangan.
- Paha ayam dan ubi
Kombinasi ini mungkin terdengar aneh, tapi kandungan vitamin A yang tinggi pada ubi membutuhkan seng untuk memudahkan penyerapan vitamin tersebut. Dan kandungan seng yang tinggi terdapat pada daging. Salah satunya paha ayam. Selain daging, makanan olahan susu, seperti keju, kaya seng.
- Beri hitam dan murbei
Perpaduan kedua makanan ini meningkatkan kadar antioksidan yang bisa mencegah timbulnya berbagai penyakit. Berdasarkan penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Nutrition, antioksidan asam elagik pada murbei bisa meningkatkan kemampuan quercetin yang terdapat di beri hitam untuk membunuh sel kanker.
- Bubur dan beri biru
Ketika kandungan vitamin C yang terdapat dalam beri biru ditambahkan dalam oat phytochemicals (senyawa kimia alami pada tanaman), khasiat oat untuk menurunkan kolesterol dan melindungi arteri semakin meningkat.
- Steak dan tanaman herbal
Antioksidan yang terdapat dalam tanaman herbal, terutama rosemary, bisa membatasi formasi zat karsinogenik yang disebut heterocyclic amines, yang terbentuk ketika daging merah digoreng atau dipanggang dengan teknik barbeque pada temperatur yang tinggi.
- Kunyit dan lada hitam
Curcumin merupakan zat aktif yang terdapat dalam kunyit. Sayangnya, nutrisi tersebut sulit diserap tubuh. Untuk itu, tubuh membutuhkan piperane yang terdapat di dalam lada hitam untuk membantu proses penyerapan tersebut, seperti dilansir laman Mirror.
- Daun salad dengan almond atau alpukat
Sayuran berwarna terang kaya akan pigmen bernama phytochemical yang berkhasiat menangkal penyakit jantung, katarak, dan kanker. Namun sayuran tersebut perlu dikombinasikan dengan lemak tak jenuh tunggal yang terdapat dalam kacang-kacangan atau alpukat. Daun salad akan dicerna tiga kali lebih efektif ketika dimakan dengan 1,5 sendok teh alpukat dibanding hanya mengkonsumsinya tanpa alpukat.
- Cabai merah dan kacang merah
Jika dikonsumsi secara bersamaan, cabai merah dan kacang merah bisa meningkatkan penyerapan zat besi. Normalnya, tubuh hanya menyerap sepertiga zat besi yang terdapat dalam kacang-kacangan, sayuran hijau, dan sereal dibanding jika menyerap zat besi yang terdapat dalam daging. Maksimalkan penyerapan zat besi dengan mengkonsumsi makanan kaya vitamin C, seperti tomat atau cabai merah.
- Susu dan pisang
Penelitian menunjukkan kombinasi makanan yang kaya akan kalsium dengan makanan yang kaya akan serat yang bernama inulin, yang terdapat dalam pisang, bawang bombai, dan gandum utuh, akan meningkatkan proses penyerapan mineral.
- Brokoli dan telur
Brokoli merupakan salah satu sayuran hijau yang kaya akan kalsium, sedangkan telur merupakan salah satu makanan yang kaya vitamin D. Ketika makanan yang mengandung vitamin D dengan yang kaya kalsium dikonsumsi bersamaan, tubuh akan menyerap kalsium 60 persen lebih banyak.
- Apel dan cokelat hitam
Mengombinasikan apel dan cokelat hitam bisa meningkatkan kesehatan jantung karena kulit apel yang mengandung flavonoid quercetin berfungsi sebagai zat anti-peradangan dalam tubuh, sedangkan kakao dalam cokelat hitam kaya akan catechins, antioksidan yang bisa mencegah pengerasan pembuluh darah.
TABLOIDBINTANG
Artikel lain:
6 Posisi Lengan agar Menarik Saat Difoto
Gaya Kate Middleton di Belanda Mirip Jackie O
Teknik Meluruskan Rambut tanpa Alat Pemanas