TEMPO.CO, Jakarta - Untuk membangun ikatan dengan anak-anak, biasanya orang tua mengajakmereka mengobrol dengan harapan anak bisa membagikan cerita tentang keseharian mereka. Namun, tidak jarang anak malas merespon atau menjawab tidak tahu ketika ditanya.
UNICEF: Anak Perempuan Kurang Main
Untuk mengatasinya, seorang ibu yang juga merupakan guru, Sara Ackerman, memberikan tip agar anak menceritakan harinya. Ia menyarankan para orang tua bertanya, "Apakah kamu ingin mendengarkan cerita tentang hari ibu atau ayah?"
Baca Juga:
Sara mengatakan ia juga kerap mendapatkan respon yang tidak sesuai harapan atau bahkan tidak mendapatkan respon sama sekali dari putrinya yang masih balita. Padahal, ia telah menggunakan berbagai cara untuk menarik minat anaknya untuk bercerita, misalnya dengan bertanya, "Permainan apa yang kamu mainkan di luar?" atau "Siapa yang membuat kamu tertawa hari ini?"
Sayangnya, menurut pengakuan Sara, pertanyaan tersebut malah membuat anaknya kesal. Namun, sejak ia membuka pembicaraan dengan menceritakan harinya di tempat kerja, putrinya justru meresponnya dengan menceritakan tentang kesehariannya di sekolah.
"Meskipun keseharian saya sebenarnya sangat erat kaitannya dengan kegiatan anak bersekolah, namun saya pikir putri saya sangat tertarik untuk mengetahui apa yang saya lakukan ketika tidak bersamanya," tulisnya, seperti dilansir laman Woman's Day.
"Kami saling berbagi cerita tentang hal yang membuat kami tertawa dan membuat kami bosan, kesalahan yang kami perbuat dan kesulitan yang kami hadapi, dan tentunya orang-orang yang kami temui. Ketika saya berbagi cerita dengannya, dia juga ingin melakukan hal yang sama," tambahnya.
Bahkan, menurut Sara, kini putrinya balik bertanya, "Apakah ibu akan menceritakan tentang hari ibu?"
TABLOIDBINTANG
Artikel lain:
Inilah 5 Jenis Depresi di Sekitar Kita
Deteksi 7 Gejala Penyakit Berat dan Anda Harus ke Dokter
Makan Bawang Merah Mentah Ternyata Baik Buat Kesehatan, Lho