TEMPO.CO, Jakarta - Ponsel pintar yang tidak pernah lepas dari genggaman tangan Anda tanpa disadari ternyata membawa banyak bakteri. Bahkan, berdasarkan penelitian, bakteri yang menempel di smartphone lebih banyak dibanding bakteri yang terdapat di dudukan toilet. Terbayang risiko bila ponsel tersebut diberikan kepada buah hati untuk dimainkan.
Karena itu, sebaiknya Anda harus rutin membersihkan ponsel. Namun perlu diperhatikan proses membersihkannya yang tidak boleh sembarangan. Tentu Anda tidak mau kemampuan layar sentuh smartphone menjadi rusak.
Touchscreen (layar)
- Matikan ponsel dan keluarkan dari case serta lepas pelindung layar smartphone.
- Gunakan produk pembersih khusus atau kain microfiber untuk membersihkan bagian depan ponsel.
- Lap layar dengan sekali gerakan dari bagian atas ke bawah. Jangan lap dengan gerakan melingkar karena bisa menimbulkan goresan pada layar.
Bagian belakang
- Untuk bagian belakang ponsel, Anda bisa membersihkannya dengan campuran 60 persen alkohol dan 40 persen air. Jangan sampai campuran ini terkena bagian layar karena bisa menyebabkan kerusakan.
- Segera keringkan agar cairan tersebut tidak terserap ke dalam ponsel.
- Untuk bekas sidik jari pada smartphone, bersihkan dengan selotip transparan dan gunakan cotton bud yang telah dicelup air terdistilasi untuk membersihkan kamera.
- Keringkan ponsel segera agar air tersebut tidak kering dan menimbulkan jejak pada kamera.
TABLOIDBINTANG
Berita lainnya:
Victoria's Secret Angel Lily Aldridge Buka Rahasia Cantiknya
Ibu, Jangan Menakuti Anak dengan Kebohongan
Jaga Kesehatan Tiroid dengan 4 Makanan Berikut