TEMPO.CO, Jakarta - Selain panci bertekanan tinggi, slow cooker kini menjadi salah satu piranti dapur yang banyak diminati. Sama-sama bisa mengempukkan daging yang liat, slow cooker juga membuat bumbu meresap sempurna ke dalam serat daging dan aromanya tercium hingga irisan terakhir.
Slow cooker bekerja dengan cara menjebak panas untuk mematangkan bahan makanan di dalamnya dalam jangka waktu lama. Biasanya, proses memasak berlangsung antara 3-12 jam. (Baca: Tip Memasak Menggunakan Slow Cooker)
Alat masak ini dipilih terutama karena penggunanya hanya perlu mencemplungkan aneka bahan masakan dan bumbu, kemudian menutup rapat pancinya. Tak perlu diaduk, atau tak perlu khawatir masakan menjadi gosong atau air di dalamnya menyusut dengan cepat seperti halnya memasak secara konvensional. (Baca juga: Daftar Peralatan Dapur yang Wajib Dimiliki Ibu Modern)
Jadi Anda bisa memasak masakan mulai malam ini sebelum berangkat tidur untuk disantap esok pagi saat sarapan. Praktis. Banyak ibu muda yang memanfaatkannya untuk menyiapkan makanan pendamping air susu ibu (MPASI) untuk buah hatinya, karena nutrisi dijamin tak akan hilang dengan memasak menggunakan panci ini.
Saat ini di pasaran banyak dijual slow cooker aneka merek. Namun umumnya mengacu pada dua model, yaitu mekanis dan terprogram. Jenis mekanis tidak memiliki timer dan hanya mengenal tiga pengaturan memasak, yaitu rendah, sedang, dan tinggi. Sedangkan jenis terprogram memiliki kontrol elektronik dan pengatur waktu digital yang membuat Anda leluasa memilih waktu memasak. Model ini biasanya secara otomatis beralih ke pengaturan tetap hangat ketika proses memasak selesai.
Tertarik membeli slow cooker? Berikut ini hal-hal yang harus Anda pertimbangkan.
1. Metode pemanasan
Pilih slow cooker yang pemanasnya tak hanya di dasar panci, tapi juga di dinding panci. Dengan begitu, panas akan merata dan masakan akan matang secara sempurna.
2. Panci masak
Ada dua jenis, yaitu keramik atau porselen dan logam. Keduanya sama-sama bisa mengantarkan panas secara merata. Namun sebaiknya pilih yang pancinya bisa dilepas sehingga memudahkan Anda saat membersihkannya. Panci yang menyatu menyulitkan pembersihan.
3. Tutup
Panas sangat berharga dalam proses memasak menggunakan slow cooker. Karena itu, sebaiknya tidak terlalu sering membuka penutupnya untuk mengecek masakan. Belilah slow cooker dengan penutup yang ada kacanya, sehingga Anda bisa mengecek masakan hanya dengan mengintip lewat tutupnya.
4. Bentuk
Slow cooker umumnya berbentuk bulat atau oval. Mana yang terbaik? Semua tergantung selera Anda. Jika Anda senang memasak daging dengan tulang, semisal iga, bentuk oval lebih memudahkan.
5. Ukuran
Jika Anda memiliki keluarga kecil atau biasa memasak dengan "separuh resep" saja, slow cooker berukuran tiga atau empat liter sudah cukup.
6. Pemanas
Sebaiknya, pilih yang dilengkapi pemanas. Fungsinya adalah menjaga makanan tetap hangat ketika proses masak telah selesai.
INDAH P | THE KITCHEN
Berita lainnya:
Survei: Perempuan Habiskan 1-4 Jam Sehari di Jalan
5 Urusan Pribadi yang Tak Perlu Diketahui Perusahaan
Makan Dada Ayam dan Lemak Ikan Bikin Rambut Kuat Berkilau