TEMPO.CO, Jakarta - Betapa kagumnya kita ketika melihat seorang wanita menggunakan pakaian tanpa lengan dan, ketika dia mengangkat tangan, tampaklah kulit ketiak yang halus dan bersih tanpa bulu.
Sementara ada orang yang bagian ketiaknya tubuh rambut lebat, ada pula yang terlihat berusaha membuat area itu bersih dan mulus, tapi yang tampak malah bekas kehitaman dan kasar. Kenapa kulit ketiak si A bisa halus dan mulus, sedangkan si B kasar?
Dermatologis Independen Indonesia, Eddy Karta, menerangkan, terdapat banyak kelenjar keringat dan folikel rambut di daerah ketiak. Apabila tidak dibersihkan dengan baik, akan terjadi penumpukan kulit mati yang menyebabkan area ketiak menebal dan kasar.
“Kebiasaan mencukur yang keliru, seperti mencukur terlalu pendek atau arah yang tidak tepat, akan membuat sisa akar rambut menjadi kasar,” kata Eddy, Ahad, 7 Agustus 2016. Dia juga menjelaskan, ada rambut yang tumbuh ke dalam permukaan kulit, yang akhirnya memudahkan kulit ketiak kasar dan menjadi iritasi.
“Sehingga perlu diperhatikan saat shaving. Sebagian kulit yang terkelupas karena shaving berulang akan membuat permukaan kulit tidak rata dan kering,” ujarnya. Saat mencukur bulu ketiak, Eddy mengingatkan, perlu digunakan shaving cream sebelum mencukur dan moisturizing cream setelah bercukur untuk menjaga kehalusan kulit.
Berita lainnya:
Menimbang Risiko Botox dan Filler
Kenali Kebiasaan Baru Anak Setelah Bersekolah
10 Benda di Rumah yang Dipercaya Membawa Sial