Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pendidikan Anak, Ajak Diskusi, Bukan Menghakimi

image-gnews
Ilustrasi anak bermain puzzle. ohbaby.co.nz
Ilustrasi anak bermain puzzle. ohbaby.co.nz
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Orang tua adalah guru pertama bagi anak. Anak akan mencontoh apa yang orang tua kerjakan. Walau lebih tua, pendekatan orang tua harus bersahabat dengan anak.

Sedini mungkin pendekatan bersahabat dilakukan sampai usia otak anak berkembang penuh, yaitu 20 tahun. Pada proses pendekatan itulah orang tua jadi tahu bagaimana karakter anak-anak mereka terbentuk.

Dalam pembentukan karakter, selalu ditekankan pada pentingnya proses, bukan hasil. Kesalahan merupakan hal yang wajar dalam proses kehidupan seorang anak. Pembentukan karakter anak dipengaruhi oleh pola didik di keluarga.

Pendidikan di dalam keluarga ini akan mempengaruhi psikologis anak. Misalnya, keluarga sejak awal menekankan anaknya untuk jujur. Maka jika si anak menyontek, hal itu merupakan hal yang aneh.

Anak harus diajak berdiskusi, jangan menghakiminya. Hal ini akan membuat si anak terbuka dan orang tua punya kesempatan menghadang ketidakjujuran menjadi kebiasaan.

Pengajar psikologi Universitas Indonesia, Tjut Rifameutia, setuju bahwa proses sebagai hal terpenting dalam perkembangan seorang anak. Dalam tahap psikologis, perkembangan penting anak terjadi pada usia 5 tahun. "Saat itu anak-anak menyerap apa pun yang dilakukan orang tuanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Contohkan bicara jujur kepada pasangan atau ke anak. Kalau salah, mengaku salah," ujarnya. Dari sini, kata Tjut, pembentukan karakter anak akan terjadi. "Paling tidak, kalau ada salah dan dia menyimpan, ada konflik batin, dan itu bisa dilihat orang tuanya."

KORAN TEMPO



Berita lainnya:
Nikmatnya Kupat Blengong Khas Tegal
4 Cara Tanamkan Nilai Kebaikan kepada Anak
Bermain dengan Ayah Bisa Hindarkan Anak dari Masalah 

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pola Asuh Anak yang Diterapkan Nikita Willy di Tengah Kesibukan

7 Februari 2024

Nikita Willy bersama anak pertamanya, Issa Xander Djokosoetono. Foto: Instagram/@nikitawillyofficial94
Pola Asuh Anak yang Diterapkan Nikita Willy di Tengah Kesibukan

Nikita Willy memahami kunci pola asuh yang baik adalah dengan menerapkan rutinitas sehari-hari yang konsisten meskipun sebagai ibu yang juga bekerja.


Pola Asuh Pintar dan Manfaatnya pada Perkembangan Anak

7 Februari 2024

Ilustrasi ibu bahagia saat mencium anaknya. Foto: Unsplash/Humberto Chavez
Pola Asuh Pintar dan Manfaatnya pada Perkembangan Anak

Ibu perlu menerapkan pola asuh yang fokus pada aspek perkembangan anak sesuai usianya yang disebut smart parenting. Cek manfaatnya.


Mengenal Helicopter Parenting, Dampak, dan Antisipasinya

23 Januari 2024

Helicopter parenting adalah pola asuh ketat orang tua terhadap seorang anak. Kenali ciri, dampak, dan antisipasinya berikut ini. Foto: Canva
Mengenal Helicopter Parenting, Dampak, dan Antisipasinya

Helicopter parenting adalah pola asuh ketat orang tua terhadap seorang anak. Kenali ciri, dampak, dan antisipasinya berikut ini.


Mengenal Pola Asuh Strawberry Parent dan Ciri-cirinya

9 Januari 2024

Strawberry parent adalah model pola asuh di mana orangtua terlalu banyak membantu atau memanjakan anak. Ini penjelasan dan karakter gaya didiknya. Foto: Canva
Mengenal Pola Asuh Strawberry Parent dan Ciri-cirinya

Strawberry parent adalah model pola asuh di mana orangtua terlalu banyak membantu atau memanjakan anak. Ini penjelasan dan karakter gaya didiknya.


Kesalahan yang Biasa Dilakukan Orang Tua pada Anak di Hari Natal

10 Desember 2023

Ilustrasi anak memandang pohon Natal. Unsplash.com/Greg Rosenke
Kesalahan yang Biasa Dilakukan Orang Tua pada Anak di Hari Natal

Pakar parenting menyebut ada beberapa kesalahan yang biasa dilakukan orang tua terhadap anak-anak mereka di momen Hari Natal. Apa saja?


Menjadikan Anak seperti Raja, Efeknya Justru Merusak

28 November 2023

Ilustrasi anak marah-marah. Shutterstock.com
Menjadikan Anak seperti Raja, Efeknya Justru Merusak

Ada anak yang merasa bisa berpikir dan berlaku sesukanya, bisa juga mengacu pada anak manja. Penyebabnya mereka selalu mendapatkan segala keinginan.


4 Reality Show Parenting dari Korea, Ada yang Membuat Orang Tua Menangis

23 November 2023

www.graphics.iparenting.com
4 Reality Show Parenting dari Korea, Ada yang Membuat Orang Tua Menangis

Reality show parenting dari Korea yang sedang trending saat ini


Psikolog Sarankan Authoritative Parenting untuk Anak Remaja, Ini Alasannya

20 November 2023

Sulitnya Melakukan Komunikasi dengan Anak Praremaja (Depositphotos)/Tabloid Bintang
Psikolog Sarankan Authoritative Parenting untuk Anak Remaja, Ini Alasannya

Pola asuh authoritative parenting bisa memberikan pemahaman kepada anak, terutama remaja, mengenai konsekuensi tindakan yang mereka ambil.


5 Bukti Seseorang Jadi Orang Tua yang Baik

27 September 2023

Ilustrasi anak dan orang tua melakukan kegiatan seru. Freepik.com/Jcomp
5 Bukti Seseorang Jadi Orang Tua yang Baik

Peran orang tua sangat penting bagi tumbuh kembang anak, terutama untuk mendidik dan menjadi teladan yang baik.


Mengenal Pola Parenting Asah Asih Asuh pada Anak dan Manfaatnya

30 Agustus 2023

Ilustrasi keluarga. (Pexels/William Fortunato)
Mengenal Pola Parenting Asah Asih Asuh pada Anak dan Manfaatnya

Kenali pola parenting asah, asih, asuh yang wajib dipenuhi orang tua pada anak dan manfaatnya kini dan kelak.