TEMPO.CO, Jakarta - Ketika jatuh cinta, biasanya hidup Anda diliputi rasa bahagia yang tak terkira. Semua kegiatan yang dilakukan bersama pasangan dan setiap ucapan dari pasangan terasa manis.
Anda pun selalu terbayang-bayang akan semua hal tentang pasangan, dan ingin membagi cerita mengenai hubungan asmara Anda dengan orang lain. Salah satunya melalui media sosial.
Seorang pakar percintaan, Samanta Burns, mengatakan adalah hal yang wajar dan sah saja apabila seseorang ingin membagi cerita tentang hubungan asmaranya di media sosial. Untuk itu, Samantha menyarankan setiap pasangan membagikan tiga hal berikut melalui media sosial:
1. Foto ketika Anda dan pasangan sedang melakukan kegiatan yang menyenangkan.
Menurut Samantha, menghabiskan waktu bersama, seperti liburan, bisa mengeratkan hubungan Anda dan pasangan, serta menjadi landasan bagi hubungan Anda ke depannya. Membagikan pengalaman tersebut akan membuat Anda mulai berpikir tentang Anda dan pasangan (we factor), dibanding berpikiran tentang diri sendiri (seperti ketika masih single). Orang yang melihat postingan tersebut juga akan melihatnya sebagai foto kebersamaan Anda dan pasangan, dan tidak melihatnya sebagai foto yang tidak "berguna".
2. Foto kebersamaan pasangan dan keluarga atau teman Anda.
Membagikan foto tersebut melalui media sosial menunjukkan Anda melibatkan pasangan dalam hidup Anda, dengan mengajaknya menghabiskan waktu bersama orang lain yang sangat berarti bagi Anda. Foto tersebut juga menandakan Anda menganggapnya sebagai orang yang penting dalam hidup.
3. Foto tentang hal yang dilakukan pasangan yang membuat Anda bangga
Misalnya, foto ketika memperoleh promosi jabatan, memenangkan lomba, dan sebagainya. Dengan cara ini, pasangan Anda akan merasa dihargai. Selain itu, berbagai gambar emoticon yang menyatakan rasa suka dan komen tentang foto tersebut di media sosial akan membuatnya merasa senang.
