Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hidangan Indonesia di ASEAN-China Gourmet Festival

Editor

Saroh mutaya

image-gnews
Suasana cafe Lemongress yang berlokasi di Jalan Raya Pajajaran, Kota Bogor, menjadi satu dari sekian cafe dan resto yang saat ini digandrumi dan menjadi pilihan destinasi wisata kuliner di Bogor, karena selain mengambil konsep kopitim. TEMPO/M SIDIK PERMANA
Suasana cafe Lemongress yang berlokasi di Jalan Raya Pajajaran, Kota Bogor, menjadi satu dari sekian cafe dan resto yang saat ini digandrumi dan menjadi pilihan destinasi wisata kuliner di Bogor, karena selain mengambil konsep kopitim. TEMPO/M SIDIK PERMANA
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Aneka hidangan Indonesia tersaji di ASEAN-China Gourmet Festival dalam Pekan ASEAN-China yang digelar untuk memperingati 25 tahun kemitraan dialog antara perhimpunan negara-negara Asia Tenggara dan Tiongkok.

Hidangan berbendera Wonderful Indonesia yang pada Senin (30 Mei 2016) malam tersaji antara lain kue pastel, lemper modifikasi, wedang jahe, kerupuk udang, kripik singkong, serta kripik apel dan salak khas Malang, Jawa Timur.

Makanan Indonesia juga dihidangkan dalam santap malam yang dihadiri oleh Sekretaris Jenderal ASEAN-Tiongkok Yang Xiuping, Duta Besar RI untuk Tiongkok merangkap Mongolia Soegeng Rahardjo dan beberapa duta besar serta wakil duta besar negara ASEAN usai pertunjukan tari Lenggang Nyai oleh Sanggar Tari Pelangi, Guangzhou.

Santap malam dibuka dengan lumpia, kentang isi ayam mirip kroket, dan tahu goreng isi telur berbalut tepung roti. Kepada para tamu kemudian disajikan sop buntut, dan salad udang dengan sambal kacang.

Menu utamanya meliputi nasi goreng sapi dan potongan ikan kakap panggang saus asam manis dan makanan penutupnya puding karamel dan potongan buah.

Air putih, jus jeruk, dan bajigur mendampingi aneka hidangan masakan dua juru masak Indonesia, Saleh dan I Nyoman Sunada, serta satu juru masak dari Tiongkok tersebut.

Sambil menikmati hidangan yang tersaji, para tamu undangan juga disuguhi tari Merak dan alunan musik tradisional.

Seluruh pramusaji pada malam itu mengenakan kain tradisional Indonesia, seperti batik dan tenun.

Restorannya pun berhias ornamen tradisional khas Indonesia, seperti wayang golek, gamelan, dan lukisan beberapa tarian Indonesia, serta objek wisata menarik di Indonesia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Duta Besar RI untuk Tiongkok merangkap Mongolia Soegeng Rahardjo mengatakan, "Selain memiliki keragaman budaya dan tradisi, Indonesia memiliki aneka macam kuliner khas dengan cita rasa yang unik."

"Indonesia memiliki keragaman kuliner dengan cita rasa beragam rari Sabang sampai Merauke," katanya.

Kuliner, ia mengatakan, bisa menjadi jalan untuk mengenal dan memahami budaya dan tradisi suatu daerah atau negara tertentu.

Ia mengatakan bahwa Tiongkok dan negara ASEAN memiliki kuliner yang beragam dengan berbagai cita rasa dan ASEAN-China Gourmet Festival bisa menjadi ajang untuk saling mengenal.

"Dengan pemahaman yang baik tentang budaya dan tradisi antarnegara ASEAN dan Tiongkok, hubungan kedua pihak akan makin baik pula," tutur Soegeng.

Sekretaris Jenderal ASEAN-Tiongkok Yang Xiuping mengatakan kuliner mencerminkan kekayaan tradisi dan adat istiadat, sejarah, serta kebudayaan sebuah etnis.

"Pertukaran kebudayaan kuliner memegang peranan penting untuk menciptakan saling pemahaman, untuk mendukung persahabatan dan kemitraan antarbangsa, khususnya ASEAN dan Tiongkok," katanya.

ANTARA

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

1 hari lalu

Lumpia isi tahu udang menjadi salah satu jenis gorengan yang tetap sehat untuk menu buka puasa/Foto: Tupperware
Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

Selain terkenal destinasi wisatanya, Semarang memiliki ikon oleh-oleh khas seperti wingko dan lumpia. Apa lagi?


10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura

3 hari lalu

Berikut ini deretan makanan paling aneh di dunia, di antaranya keju busuk asal Italia, Casu Marzu, dan fermentasi daging hiu. Foto: Canva
10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura

Berikut ini deretan makanan paling aneh di dunia, di antaranya keju busuk asal Italia, Casu Marzu, dan fermentasi daging hiu.


Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

4 hari lalu

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

Di akhir pekan dan di hari libur panjang dapat menyembelih 40-50 ekor kambing sehari dengan omzet sekitar Rp35-50 juta per bulan.


Singgah ke Cirebon saat Libur Lebaran, Jangan Lupa Cicip Tiga Kuliner Lezat dan Bersejarah Ini

4 hari lalu

Empal Gentong. Shutterstock
Singgah ke Cirebon saat Libur Lebaran, Jangan Lupa Cicip Tiga Kuliner Lezat dan Bersejarah Ini

Cirebon memiliki sejumlah kuliner yang bersejarah dan memiliki cita rasa yang lezat.


Resep Gurame Nyat Nyat Kuliner Primadona Khas Bangli

7 hari lalu

Gurame Nyat Nyat. Foto : yummy app
Resep Gurame Nyat Nyat Kuliner Primadona Khas Bangli

Gurame nyat nyat adalah kuliner primadona yang banyak diminati wisatawan domestik dan manca negara saat berkunjung ke Bangli, Bali. Ini resepnya.


5 Destinasi yang Menyajikan Makanan Khas Idul Fitri di India

9 hari lalu

Biryani, Hyderabad. Unsplash.com/Shreyak Singh
5 Destinasi yang Menyajikan Makanan Khas Idul Fitri di India

Kota-kota di India ini bisa menjadi inspirasi destinasi para pecinta kuliner mencicipi hidangan khas Idul Fitri


Tren Wisata Kuliner Jadi Momentum Gerakkan Penggunaan Bahan Pangan Lokal

17 hari lalu

Mi lethek khas Bantul, Yogyakarta. Dok. Visiting Jogja
Tren Wisata Kuliner Jadi Momentum Gerakkan Penggunaan Bahan Pangan Lokal

Banyak bahan baku pangan lokal yang bisa digunakan sebagai subtitusi bahan impor untuk membuat produk kuliner sejenis, seperti mi.


Konten Kuliner Bermunculan saat Ramadan, Ini Komentar MUI

19 hari lalu

Ilustrasi berbagi foto kuliner di media sosial. Digitalcoco.com
Konten Kuliner Bermunculan saat Ramadan, Ini Komentar MUI

Bolehkah mengunggah konten atau foto-foto makananan dan kuliner saat orang tengah berpuasa Ramadan? SImak penjelasan berikut.


Mengulik Keragaman Kuliner Khas Jawa Timur, Banjarmasin, hingga Lombok

22 hari lalu

Bebek Songkem. (dok. Indonesia Kaya)
Mengulik Keragaman Kuliner Khas Jawa Timur, Banjarmasin, hingga Lombok

Ada tiga episode web series dalam format dokumenter membahas tentang filosofi, cara hingga tips memasak kuliner setiap daerah


5 Kreasi Resep Pisang Ijo untuk Berbuka Puasa yang Enak

22 hari lalu

Bahan makanan pisang ijo bisa dikreasikan menjadi beragam jenis hidangan menarik. Berikut 5 kreasi resep pisang ijo yang bisa Anda recook. Foto: Canva
5 Kreasi Resep Pisang Ijo untuk Berbuka Puasa yang Enak

Bahan makanan pisang ijo bisa dikreasikan menjadi beragam jenis hidangan menarik. Berikut 5 kreasi resep pisang ijo yang bisa Anda recook.