TEMPO.CO, Jakarta - Seiring dengan teknologi yang kian maju, aktivitas belanja online pun menjadi hal yang umum. Dengan belanja online, orang-orang tidak perlu berlelah-lelah mencari barang di mal atau pusat perbelanjaan.
Yang perlu Anda lakukan hanya masuk ke situs perbelanjaan online, memilih barang yang cocok, dan barang yang diincar akan segera berada di tangan Anda. Modal yang diperlukan hanya ponsel pintar, koneksi internet, dan ujung jari Anda. Cukup mudah, bukan?
Penggunaan kartu kredit dan debit juga mempermudah aktivitas belanja online. Namun, para pencinta belanja online seringkali khawatir dengan keamanan aktivitas yang satu ini. Ada banyak hal tak diinginkan yang mengintai, seperti pencurian identitas hingga pembobolan kartu kredit.
Untuk itu, Anda perlu memastikan bahwa aktivitas belanja online yang Anda lakukan aman. Berikut tipnya:
1. Update terus operating system, browser dan aplikasi anda
Tanpa disadari melakukan pembaruan (update) sebetulnya sangat penting untuk menjaga perangkat dan juga transaksi online yang Anda lakukan. Setiap rilis baru biasanya membawa perbaikan tambahan untuk setiap celah keamanan.
Sebagian besar sistem operasi desktop memang akan diperbaharui secara otomatis, tetapi tidak ada salahnya memastikannya sendiri. Sedangkan untuk aplikasi, biasanya app store akan segera mengirimkan pemberitahuan ketika ada pembaruan tersedia.
2. Kenali toko online tempat berbelanja
Kita pasti sudah pernah mendengar berbagai penipuan di dunia online. Phishing atau tindakan memperoleh informasi pribadi seperti user ID, sandi, dan data-data sensitif lainnya dengan menyamar sebagai orang atau organisasi yang berwenang melalui sebuah email semakin meningkat di era belanja online.
Oleh karena itu, perhatikan beberapa hal berikut ini setiap kali Anda hendak belanja di website favorit:
* Pastikan nama web tertulis dengan benar pada address bar
* Carilah ulasan pelanggan lainnya mengenai toko online tersebut di situs milik pihak ketiga.
* Selalu cek kembali alamat dan rincian kontak milik toko online tersebut memang benar ada.
* Pastikan situs tersebut menggunakan fitur verifikasi 3DS untuk semua pemesanan dengan menggunakan kartu kredit. Fitur ini memungkinkan verifikasi dua tahap di mana Anda harus memverifikasi transaksi online dengan mengirimkan kode keamanan ke nomor pribadi Anda.
3. Pastikan koneksi aman
Di sudut kiri atas, selalu periksa apakah ada ikon gembok terkunci berwarna hijau di bidang alamat browser. Tanda ini menunjukkan bahwa sebuah situs memenuhi standar keamanan yang ketat untuk melindungi data-data Anda.
4. Jaga selalu informasi pribadi Anda
Jangan pernah berbagi informasi sensitif seperti sandi atau nomor PIN kepada orang lain. Periksa syarat dan kondisi dari situs belanja online untuk mengetahui kebijakan apa yang mereka tetapkan sehubungan dengan data-data pribadi Anda.
Selalu berpikir dua kali sebelum Anda berbagi alamat email, nomor telepon ataupun alamat surat. Teliti kembali situs tersebut untuk melihat apakah situs tersebut memiliki tujuan tertentu untuk memakai data-data pribadi Anda.
5. Gunakan layanan VPN untuk menjaga agar data pribadi Anda aman
Cara terbaik untuk menjaga data pribadi Anda adalah dengan menggunakan solusi VPN. VPN membuat koneksi terenkripsi antara komputer Anda dengan situs yang dikunjungi.