"

Perempuan Blasteran yang Pede Punguti Sampah

Editor

Rini Kustiani

Angela Jelita Richardson, penggerak Clean Up Jakarta, 14 Januari 2015. TEMPO/Frannoto
Angela Jelita Richardson, penggerak Clean Up Jakarta, 14 Januari 2015. TEMPO/Frannoto

TEMPO.CO, Jakarta - Wanita blasteran London-Blitar, Angela Jelita Richardson memiliki kesan buruk terhadap sampah botol air mineral di jalanan. Pasalnya, saat melakukan gerakan Clean Up Jakarta Day, ia banyak menemukan botol air mineral berisi air kencing yang dibuang sembarangan. Padahal daerah yang dibersihkannya adalah daerah elit perkantoran Jakarta, Sudirman – Thamrin.

“Ini karena tidak tersedianya toilet umum di jalanan, terutama saat hujan atau macet, biasanya lelaki yang melakukan kebiasaan ini, mereka pee di dalam botol air mineral, lalu membuangnya di sembarang tempat,” ujar Angela.

Wanita ini marah pada perilaku manusia yang memperlakukan sampah seenaknya tanpa memperhatikan kebersihan lingkungan. “Mereka (orang yang membuang sampah di sembarang tempat) seharusnya memikirkan bagaimana dampak selanjutnya, seperti penyakit yang dapat ditimbulkan dari sampah yang dibuang sembarangan,” kata Angela.

Kekesalan Angela tidak cuma sebatas memprotes kelakukan pembuang sampah sembarangan. Ia memikirkan konsep bagaimana cara membersihkan Jakarta. Lalu, terciptalah gerakan Clean Up Day Jakarta (CUDJ).

Baca juga:

Lipstik Oranye untuk Kulit Sawo Matang, Siapa Takut?

Syahrini Belajar Dandan ke Luar Negeri, Bagaimana Hasilnya?

Bachelor of Science di bidang Media Technology dari London College of Music and Media ini sadar kegiatan yang ingin diwujudkannya bukan perkara mudah dan murah. Apalagi untuk mengajak orang berkotor-kotor ria memungut sampah di Minggu pagi. Beberapa kali proposal yang disebar Angela tersendat, bahkan hampir ditolak di salah satu instansi pemerintah yang memang bertugas mengurusi sampah. Namun, ia pantang menyerah.

Angela terus memutar otak. Sudah banyak cara ia tempuh. Hasilnya tak sia-sia. konsep membersihkan sampah di Jakarta yang diusungnya tidak cuma sampai pada pengangkutan sampah dan dikumpulkan di sebuah titik saja, tetapi sampai proses daur ulang.

Demi mengetahui alur bagaimana ritme pengelolaan sampah, Angela rajin mengunjungi TPA Bantar Gebang. Tak hanya itu, ia juga mengajak para ekspatriat membersihkan Jakarta. Bahkan, beberapa CEO dari perusahaan asing turut turun ke jalan membersihkan sampah, sekaligus memberi dukungan materi. Sebut saja perusahaan besar seperti Maersk, Adaro, Santa Fe relocation service, Coca Cola Amatil, Itochu dan Karcher.

Angela juga melibatkan beberapa komunitas gerakan bersih-bersih Jakarta dalam kegiatan Clean Up Jakarta Day, seperti Bersih Nyok, Komunitas Ciliwung, dan sebagainya. “Mereka isinya anak muda yang penuh semangat dan memberikan kontribusi besar untuk CUJD,” kata Angela.

Mimpi yang ingin diwujudkan wanita kelahiran 12 September 1983 ini pun sederhana. Ia ingin suaranya didengar Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahya Purnama atau Ahok. “Setidaknya, sediakanlah toilet umum di sepanjang jalur Car Free Day dan tegakkan aturan memilah sampah di rumah,” kata Angela. Sebab kebiasaan memperlakukan sampah dengan benar di rumah, diyakini Angela akan terbawa hingga ke jalanan.

KORAN TEMPO | CHETA NILAWATY

Berita lainnya:

Artis Inggris Mulai Kepincut Tren Selfie Tanpa Busana

Hebooh, Gadis 11 Tahun Ini Bisa Naik Pesawat Tanpa Tiket
Saipul Jamil Jual Rumah TKP: Bangkrut atau Hapus Kenangan?








Tak Cukup Drone, Menanti Sanksi Tegas bagi Pembuang Sampah Sembarangan di Jakarta

12 November 2022

Sejumlah kambing memakan sampah - sampah di kawasan pemukiman nelayan Manunggal, Cilincing, Jakarta Utara, Ahad, 18 September 2022. Para pemilik kambing terpaksa membiarkan hewan ternaknya memakan sampah karena sulitnya mencari rumput di Ibu Kota. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Tak Cukup Drone, Menanti Sanksi Tegas bagi Pembuang Sampah Sembarangan di Jakarta

Pj Gubernur DKI Jakarta meminta penggunaan drone untuk mengawasi warga yang masih buang sampah sembarangan


Pengelolaan Sampah ITF Sunter Hasilkan Listrik 35 MW, Kurangi 30 Persen Sampah Jakarta

20 September 2022

Desain maket pembangunan ITF Sunter. (Diskominfotik Pemprov DKI Jakarta)
Pengelolaan Sampah ITF Sunter Hasilkan Listrik 35 MW, Kurangi 30 Persen Sampah Jakarta

Jakpro menyebutkan proyek Fasilitas Pengelolaan Sampah atau ITF Sunter di Jakarta Utara mampu menghasilkan energi listrik sekitar 35 MW.


Anies Baswedan Senang Warga Ikut Pekan Sadar Sampah, Ada Dasawisma, PKK, dan Karang Taruna

25 Juni 2022

Warga mengendarai sepeda motor melintas di depan tumpukan sampah di sekitar tanggul laut nasional atau National Capital Integrated Coastal Development (NCICD) kawasan Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara, Rabu, 8 Juni 2022. Menurut petugas kebersihan setempat, meski pengambilan sampah dilakukan sepekan sekali tetap ada penumpukan sampah lagi dikarenakan tidak adanya tempat penampungan sementara dan kurangnya kesadaran warga membuang sampah pada tempat yang semestinya. ANTARA/M Risyal Hidayat
Anies Baswedan Senang Warga Ikut Pekan Sadar Sampah, Ada Dasawisma, PKK, dan Karang Taruna

Anies Baswedan mengungkap rasa senangnya melihat warga antusias mengikuti Pekan Gerakan Jakarta Sadar Sampah 2022 yang berlangsung 20-25 Juni 2022.


Libur Lebaran, 2.500 Petugas Kebersihan Disiagakan Pemprov DKI Jakarta

27 April 2022

Sejumlah petugas PPSU (Penanganan Prasarana Umum) atau yang biasa disebut pasukan oranye membersihkan sampah setelah aksi May Day di depan Istana Negara, Jakarta Pusat, 1 Mei 2018. TEMPO/Fakhri Hermansyah
Libur Lebaran, 2.500 Petugas Kebersihan Disiagakan Pemprov DKI Jakarta

Selama libur Lebaran, Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang juga akan tetap beroperasi.


Wagub: Sampah di DKI Jakarta 7.800 Ton per Hari

13 Maret 2022

Warga memikul jeriken air melintasi jembatan kayu di antara sampah di kawasan perkampungan nelayan Cilincing, Jakarta, Ahad, 20 Februari 2022. Jelang peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2022, Pemprov DKI Jakarta mengajak warga Jakarta untuk peduli sampah mulai dari lingkungan terdekat minimal dengan cara memilah sampah dari rumah. ANTARA/Aprillio Akbar
Wagub: Sampah di DKI Jakarta 7.800 Ton per Hari

Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria berharap pembangunan tempat pengolahan sampah berskala besar (ITF) cepat rampung


Seribu Personel UPK Disiapkan untuk Tangani Sampah di Aliran Sungai Jakbar

27 November 2021

Petugas Unit Pelaksana Kebersihan (UPK) Badan Air Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta menyusuri Kali Ciliwung Banjir Kanal Barat (BKB), Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa, 2 November 2021. Penyusuran tersebut dilakukan guna mengambil sampah yang sulit di jangkau untuk dibersihkan. TEMPO/Daniel Christian D.E
Seribu Personel UPK Disiapkan untuk Tangani Sampah di Aliran Sungai Jakbar

Pemprov DKI menerjunkan seribu personel Unit Pengelola Kegiatan (UPK) Badan Air guna menangani tumpukan sampah di aliran kali di Jakarta Barat


DKI Minta Pemerintah Pusat Kucurkan Biaya Proyek ITF Sunter Rp 4 Triliun

19 Oktober 2021

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan groundbreaking pembangunan ITF Sunter, Jakarta Utara, pada Kamis, 20 Desember 2018. TEMPO/M Julnis Firmansyah
DKI Minta Pemerintah Pusat Kucurkan Biaya Proyek ITF Sunter Rp 4 Triliun

ITF Sunter sanggup mengolah sampah 2.200 ton per hari atau memangkas 30 persen sampah Jakarta yang dikirim ke TPST Bantargebang.


Sarana Jaya Siapkan Teknologi Ramah Lingkungan untuk Pengelolaan Sampah Jakarta

16 Oktober 2021

Petugas dengan alat berat mengambil sampah di Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, Bekasi, Jawa Barat, beberapa waktu lalu. ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah
Sarana Jaya Siapkan Teknologi Ramah Lingkungan untuk Pengelolaan Sampah Jakarta

BUMD Sarana Jaya akan menggunakan teknologi ramah lingkungan di dua Fasilitas Pengolahan Sampah Antara untuk pengelolaan sampah di Jakarta.


Jumlah Sampah Jakarta ke TPST Bantargebang Naik Terus Tiap Tahun, Ini Detailnya

20 Maret 2021

Pemulung memilah sampah di Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, Bekasi, Jawa Barat, Senin, 1 Juni 2020. Menurut data Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, usai Lebaran rata-rata jumlah sampah yang datang ke TPST Bantargebang menurun dari tahun 2019 yaitu 7.145 ton per hari menjadi 6.602 ton per hari. ANTARA/Fakhri Hermansyah
Jumlah Sampah Jakarta ke TPST Bantargebang Naik Terus Tiap Tahun, Ini Detailnya

Jumlah sampah di Jakarta yang dikirim ke TPST Bantargebang, Bekasi per hari dari tahun ke tahun trennya terus naik cukup signifikan.


Program Sampah Jakarta Recycle Center Terkendala, DKI: Warga Kurang Aktif

16 Oktober 2020

Pemulung memilah sampah di Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, Bekasi, Jawa Barat, Senin, 1 Juni 2020. Menurut data Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, usai Lebaran rata-rata jumlah sampah yang datang ke TPST Bantargebang menurun dari tahun 2019 yaitu 7.145 ton per hari menjadi 6.602 ton per hari. ANTARA/Fakhri Hermansyah
Program Sampah Jakarta Recycle Center Terkendala, DKI: Warga Kurang Aktif

Program pengelolaan sampah Jakarta Recycle Center (JRC) untuk memilah sampah plastik, sisa makanan hingga kaca dan limbah B3 mengalami hambatan.