Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Makanan Berminyak Penyebab Jerawat? Inilah 7 Mitos Perawatan Kulit yang Paling Populer

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi perawatan kulit. Unsplash.com/Pressfoto
Ilustrasi perawatan kulit. Unsplash.com/Pressfoto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kulit, organ terbesar tubuh manusia, patut dirawat. Tetapi dengan banyaknya saran dan produk perawatan kulit yang beredar, orang mudah terjebak dan melakukan kesalahan yang membahayakan kulit. Sebelum itu terjadi, pahami dulu mana fakta dan mana mitos.

Inilah mitos perawatan kulit yang perlu diketahui faktanya menurut Tulsi Gosai, co-founder produk perawatan kulit Akihi, seperti yang dikutip dari Hindustan Times, Kamis, 18 Mei 2023. 

1. Mitos: Makan makanan berminyak menyebabkan jerawat

Sebenarnya zat berminyak yang disebut sebum menyebabkan jerawat. Itu dibuat dan disekresikan oleh kulit. Faktanya, tidak ada bukti bahwa makanan tertentu menyebabkan jerawat.

2. Mitos: Kulit berminyak tidak butuh pelembap

Semua jenis kulit, termasuk kulit berminyak, membutuhkan pelembap. Pelembap membantu menjaga kulit tetap terhidrasi dan sehat, dan benar-benar dapat membantu mengatur produksi minyak.

3. Mitos: Tabir surya hanya dipakai saat hari cerah

Sinar UV dapat merusak kulit bahkan pada hari mendung atau berawan. Sangat penting untuk memakai tabir surya setiap hari, bahkan saat tidak cerah.

4. Mitos: Produk perawatan kulit harus mahal agar efektif

Produk mahal belum tentu lebih baik daripada pilihan yang lebih terjangkau. Yang paling penting adalah menemukan produk yang cocok untuk jenis dan masalah kulit.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

5. Mitos: Menggunakan banyak produk untuk melihat hasilnya

Menggunakan terlalu banyak produk justru bisa kontraproduktif dan bisa menyebabkan iritasi atau berjerawat. Penting untuk menggunakan jumlah produk yang disarankan untuk jenis kulit dan mengikuti petunjuk pada kemasannya.

6. Mitos: Bahan alami selalu lebih baik untuk kulit 

Walaupun bahan-bahan alami bermanfaat bagi kulit, tidak semua bahan alami diciptakan sama. Beberapa bahan alami sebenarnya bisa mengiritasi atau berbahaya bagi kulit, dan beberapa bahan sintetis bisa sangat efektif.

7. Mitos: Produk perawatan kulit dapat memperbaiki semua masalah kulit

Produk perawatan kulit memang bisa membantu memperbaiki penampilan kulit, tapi tidak bisa mengatasi semua masalah kulit. Faktor-faktor seperti genetika, gaya hidup, dan kesehatan secara keseluruhan juga dapat berperan dalam kesehatan kulit.

HINDUSTAN TIMES

Pilihan Editor: 6 Langkah Mencerahkan Kulit yang Disarankan Ahli

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu. 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Benarkah Naik Motor Tanpa Jaket Bisa Menyebabkan Paru-paru Basah?

2 jam lalu

Pemanasan tubuh sebelum memulai perjalanan dengan motor mampu mengurangi rasa kantuk saat bulan Ramadan. (Dok Wahana)
Benarkah Naik Motor Tanpa Jaket Bisa Menyebabkan Paru-paru Basah?

Naik motor tanpa jaket disebut sebagai penyebab terjadinya paru-paru basah hanyalah mitos.


Bisakah Bawang Putih Atasi Masalah Jerawat?

2 hari lalu

Ilustrasi bawang putih. shutterstock.com
Bisakah Bawang Putih Atasi Masalah Jerawat?

Meskipun bawang putih terkenal khasiatnya sebagai obat, mengandalkannya sebagai obat jerawat bukan pendekatan terbaik.


Dokter Kandungan Ungkap Produk Skincare yang Membahayakan Ibu Hamil

10 hari lalu

Ilustrasi wanita hamil. Freepik.com/user18526052
Dokter Kandungan Ungkap Produk Skincare yang Membahayakan Ibu Hamil

Skincare dengan kandungan bahan berbahaya berisiko kelainan bawaan pada janin sehingga ibu hamil perlu waspada penggunaannya.


Efek Kandungan Hidrokuinon Tinggi pada Skincare, Keracunan hingga Kanker

11 hari lalu

Ilustrasi cuci muka. Shutterstock
Efek Kandungan Hidrokuinon Tinggi pada Skincare, Keracunan hingga Kanker

Dokter kulit mengatakan penggunaan hidrokuinon dengan kadar tinggi dapat menyebabkan efek jangka panjang, salah satunya potensi kanker.


World Tourism Day 2024 Ini 8 Item yang Wajib Bawa saat Bepergian

12 hari lalu

Ilustrasi perempuan melakukan perjalanan solo. Foto: Pexels
World Tourism Day 2024 Ini 8 Item yang Wajib Bawa saat Bepergian

World Tourism Day mengajak publik untuk memulai perjalanan yang berkesan, mengeksplorasi sejarah dan budaya, relaksasi hingga memperluas wawasan


Mitos Terkait Kanker yang Perlu Diluruskan, Termasuk Minum Kopi

13 hari lalu

Ilustrasi pria  minum kopi. fadquip.com
Mitos Terkait Kanker yang Perlu Diluruskan, Termasuk Minum Kopi

Dokter meluruskan beberapa mitos yang berkembang di masyarakat tentang kanker, termasuk kopi yang disebut mencegah kematian karena kanker.


Penyebab Kulit Wajah Berminyak

15 hari lalu

Ilustrasi wanita memijat wajah. Freepik.com/user15285612
Penyebab Kulit Wajah Berminyak

Wajah berminyak merupakan kondisi ketika sebum dalam jumlah berlebihan diproduksi oleh kelenjar sebasea


Memasuki Musim Hujan, Berikut Perawatan Kulit yang Perlu Dilakukan

26 hari lalu

Ilustrasi perawatan wajah area T. Cosmohispano.com
Memasuki Musim Hujan, Berikut Perawatan Kulit yang Perlu Dilakukan

Jaga kulit wajah tetap cerah dan sehat saat memasuki musim hujan. Berikut rekomendasi langkah perawatan kulit agar tetap sehat selama musim hujan.


Richard Lee Kecam Laporan yang Menuding Skincare Kliniknya Berbahaya

36 hari lalu

Richard Lee. Foto: Instagram.
Richard Lee Kecam Laporan yang Menuding Skincare Kliniknya Berbahaya

Dokter Richard Lee membantah tuduhan produk skincare kliniknya mengandung bahan berbahaya dan disita BPOM.


Alasan Tabir Surya SPF 30 Dinilai Cocok untuk Iklim Indonesia

43 hari lalu

Ilustrasi memakai tabir surya. Freepik.com/pvproductions
Alasan Tabir Surya SPF 30 Dinilai Cocok untuk Iklim Indonesia

Dokter menjelaskan tabir surya merupakan salah satu amunisi penting bagi aktivitas di luar ruangan dan SPF 30 cukup untuk iklim Indonesia.