TEMPO.CO, Jakarta - Kesadaran akan pentingnya menggunakan tabir surya semakin meningkat. Saat cuaca mendung atau panas terik seperti akhir-akhir ini, tabir surya jadi salah satu produk wajib sebelum keluar rumah untuk melindungi kulit dari sinar UVA dan UVB. Produk ini juga membantu mengurangi risiko kanker kulit dan memperlambat tanda-tanda penuaan.
Pakar kulit Sam Bunting mengatakan, seseorang dapat mencegah hingga 80 persen penuaan kulit dengan menggunakan tabir surya setiap hari dengan benar, sepanjang tahun. Tapi, apakah cara pakai tabir surya sudah benar?
Banyak dokter kulit mengatakan orang salah mengaplikasikan produk ini. Kebanyakan orang hanya memakai seujung jari dan mengaplikasikannya hanya di wajah. Tapi ternyata itu salah.
“Anda membutuhkan seperempat sendok teh (atau 1,25 ml) tabir surya untuk wajah dan jumlah yang sama lagi untuk leher,” Bunting menjelaskan. “Atau, Anda bisa menggunakan aturan dua jari—telunjuk dan jari tengah—untuk kemudahan. Saya merekomendasikan orang menggunakan teknik 13 titik untuk memastikan Anda menutupi kulit secara merata, tanpa kehilangan sedikit pun. Sama seperti mengecat dinding, Anda menginginkan (dan membutuhkan) lapisan yang rata.”
Teknik ini sangat mudah: Cukup tandai 13 sidik jari sun protection factor atau SPF di seluruh wajah, lalu gosokkan. Ini cara yang bagus untuk merasa yakin bahwa Anda sepenuhnya terlindungi dari sinar matahari, dan tidak meremehkan hal-hal yang penting. Perlu juga diperhatikan bahwa dosis yang harus digunakan untuk mendapatkan perlindungan yang dijanjikan pada kemasannya sama untuk semua tabir surya, jadi meskipun memakai SPF yang lebih tinggi, bukan berarti Anda harus mengurangi jumlah yang diaplikasikan, tetaplah menggunakan teknik yang sama.
Menurut Bunting, kesalahan umum lainnya adalah hilangnya area utama, seperti garis rambut, kelopak mata, dan telinga. Belum lagi lalai untuk mengaplikasikan kembali. “Tidak ada tabir surya yang memberikan perlindungan yang andal setelah dua jam, jadi perlu mengoleskannya kembali secara teratur,” katanya. "Saya merekomendasikan penggunaan tabir surya berwarna di musim panas, yang berfungsi ganda sebagai alas bedak, membuatnya lebih mudah untuk diterapkan kembali sepanjang hari karena tidak akan mengganggu lapisan alas bedak."
GLAMOUR
Pilihan Editor: Alasan Mengapa Bibir Juga Perlu Dilindungi dengan Tabir Surya
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu