Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

6 Bahaya Sinar UV Bagi Kesehatan dan Kecantikan Kulit serta Cara Melindunginya

image-gnews
Ilustrasi wanita di bawah paparan sinar matahari. Freepik.com
Ilustrasi wanita di bawah paparan sinar matahari. Freepik.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Akhir-akhir ini Indonesia sedang dilanda cuaca panas yang sangat ekstrem. Melansir dari akun Instagram @infobmkg, sinar UV atau ultraviolet kategori ekstrem bakal melanda di seluruh wilayah Indonesia khususnya DKI Jakarta. Paparan sinar UV akan dimulai pada pukul 07.00 WIB dan indeks UV kategori sangat tinggi akan terjadi di wilayah Papua. 

Sebab itu masyarakat dihimbau untuk tidak melakukan banyak aktivitas di luar ruangan dan bila sedang beraktivitas di luar ruangan jangan lupa untuk menggunakan sunscreen agar kulit wajah Anda tidak terbakar, dan tidak lupa untuk memakai aksesoris yang bisa melindungi dari sinar UV langsung seperti topi. Selain itu, sinar ultraviolet ternyata berbahaya juga bagi kecantikan dan kesehatan kulit wajah. Berikut ini 6 bahaya sinar UV bagi kesehatan dan kecantikan serta cara melindunginya

6 Bahaya Sinar Ultraviolet pada Kulit Wajah

1. Kulit Wajah Menjadi Rusak 

Melansir dari WHO, radiasi sinar Ultraviolet dosis tinggi bisa merusak sebagian besar lapisan sel kulit bagian luar. Bahaya paling ringan adalah kulit wajah menjadi kemerahan setelah terpapar sinar UV selama 8 hingga 24 jam namun setelahnya bisa memudar dan bahkan menghilang dengan sendirinya. Namun sinar matahari yang ekstrem seperti saat ini bisa menyebabkan kulit melepuh dan mengelupas jika tidak dirawat dengan benar.  

2. Warna Kulit Menjadi Gelap 

Akibat sinar ultraviolet yang tinggi membuat kulit wajah menjadi gelap. Hal ini disebabkan melanin pada kulit wajah menjadi jauh lebih gelap saat terpapar sinar UVA. Anda butuh waktu beberapa hari atau bahkan beberapa bulan untuk mengembalikan warna asli kulit wajah Anda. 

3. Meningkatkan Penuaan Dini 

Paparan sinar matahari meningkatkan penuaan dini pada kulit karena kombinasi dari beberapa faktor. Radiasi UVB merangsang proliferasi sel di permukaan kulit. Semakin banyak sel yang diproduksi, semakin tebal epidermis. Radiasi UVA yang menembus lapisan kulit yang lebih dalam merusak jaringan kulit sehingga kulit akan kehilangan elastisitasnya lebih cepat dan menunjukkan tanda-tanda penuaan seperti kerutan dan kekenduran pada wajah. Selain itu, terpapar sinar matahari dapat menyebabkan kulit menjadi kering.

4.  Risikoo Kanker Kulit 

Paparan radiasi sinar UV dalam jangka waktu yang lama dapat menyebabkan Anda terkena kanker kulit. Umumnya Anda akan terkena kanker kulit non-melanoma yang paling sering terjadi pada bagian tubuh wajah, leher, telinga, dan lengan bawah. Semakin lama dan semakin sering terkena sinar ultraviolet maka akan semakin cepat perkembangan kanker kulit non-melanoma. 

5. Kulit Wajah Menjadi Kusam 

Bahaya sinar UV untuk kulit wajah lainnya adalah kulit wajah akan menjadi kusam. Ketika kulit wajah terkena sinar ultraviolet secara berlebihan seperti pada situasi saat ini, maka lapisan epidermis pada kulit wajah akan kehilangan ketebalannya sehingga mengakibatkan kulit wajah menjadi kusam. Kulit wajah menjadi kusam juga merupakan ciri-ciri dari penuaan dini. 

6. Warna Kulit Akan Belang

Seperti yang telah disinggung sebelumnya bahwa bahaya sinar UV untuk kulit wajah adalah kulit wajah akan menjadi gelap dan ini juga mengakibatkan warna kulit yang tidak terpapar sinar matahari akan tetap putih sedangkan warna kulit yang lainnya akan menjadi gelap. Hal inilah dapat membuat warna kulit akan menjadi belang. 

Cara Melindungi Kulit Dari Sinar Ultraviolet 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Setelah mengetahui bahaya sinar UV untuk kulit wajah dan bahaya sinar UV bagi kulit, mungkin saat ini Anda bertanya-tanya bagaimana caranya melindungi kulit dari sinar ultraviolet. Untuk melindungi kulit dari sinar UV Anda bisa menggunakan sunscreen di pagi hari setelah menggunakan rangkaian skincare lainnya. BMKG pun menganjurkan untuk menggunakan sunscreen dengan kandungan SPF 30. Selain itu Anda juga bisa menggunakan penutup kepala dan mata seperti menggunakan kacamata dan topi. 

Demikian informasi mengenai bahaya sinar UV yang dapat merusak kulit.

DWI LUCY SUSETIOWATI | WHO

Pilihan editor: Cuaca Panas Ini 5 Alasan Pentingnya Memakai Tabir Surya Setiap Hari

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan

Berita Selanjutnya




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dokter Sebut Bahaya Gelapkan Kulit dengan Sinar Buatan

16 hari lalu

Tanning. Foto: methodsofhealing.com
Dokter Sebut Bahaya Gelapkan Kulit dengan Sinar Buatan

Kebanyakan orang yang ingin memiliki kulit gelap memilih melakukannya lewat sunbed. Dokter menyebut lebih berbahaya dari sinar matahari.


Ketahui Penyebab Bibir Pecah-pecah dan Bibir Kering, Apakah Berbahaya?

20 hari lalu

Ilustrasi bibir kering dan pecah-pecah. Shutterstock.com
Ketahui Penyebab Bibir Pecah-pecah dan Bibir Kering, Apakah Berbahaya?

Setiap orang bisa mengalami bibir pecah-pecah dan bibir kering. Apa penyebabnya, sekadar kelembapan kering berkurang atau tanda penyakit berbahaya?


Yang Tak Boleh Dilakukan setelah Kulit Terpapar Sinar Matahari

22 hari lalu

Ilustrasi Kulit Belang Karena Sinar Matahari/Canva
Yang Tak Boleh Dilakukan setelah Kulit Terpapar Sinar Matahari

Berikut hal-hal yang tak dianjurkan dokter kulit setelah terpapar sinar matahari. Apa pula yang dianjurkan?


Mengenal Kanker Kulit MCC Penyebab Kematian Jimmy Buffett

23 hari lalu

Jimmy Buffett (Instagram/@jimmybuffett)
Mengenal Kanker Kulit MCC Penyebab Kematian Jimmy Buffett

Penyebab kematian musisi Jimmy Buffett adalah merkel cell carcinoma (MCC), kanker kulit yang berusaha dilawannya selama empat tahun.


Dekat Lapisan Ozon, Jangan Lupa Pakai Tabir Surya Selama Penerbangan

34 hari lalu

Ilustrasi wanita di dalam pesawat terbang. Freepik.com
Dekat Lapisan Ozon, Jangan Lupa Pakai Tabir Surya Selama Penerbangan

Dokter kulit dan pramugari mengingatkan Anda untuk selalu memakai tabir surya selama penerbangan


Beda Kelelahan Biasa dan Akibat Cuaca Panas

35 hari lalu

Ilustrasi wanita di bawah paparan sinar matahari. Freepik.com
Beda Kelelahan Biasa dan Akibat Cuaca Panas

Letih, lesu, lemas, dan tidak bergairah. Apakah hanya kelelahan biasa atau karena cuaca panas atau heat exhaustion? Simak bedanya.


Tips Aman Lari Maraton saat Cuaca Panas

46 hari lalu

Ilustrasi lari maraton. Foto: Maybank Marathon
Tips Aman Lari Maraton saat Cuaca Panas

Perlu cara agar lari maraton aman dilakukan saat cuaca panas dan terhindar dari risiko heat stroke. Simak tipsnya.


Tips Menghilangkan Lingkaran Hitam di Bawah Mata

48 hari lalu

Ilustrasi mata. Pixabay.com
Tips Menghilangkan Lingkaran Hitam di Bawah Mata

Lingkaran hitam di bawah mata mungkin mengganggu penampilan seseorang. Berikut tips untuk menghilangkannya.


Sinar Matahari Terik, Dokter Ingatkan Risiko Kanker Kulit

57 hari lalu

Ilustrasi belanja di bawah teriknya sinar matahari. Foto: Freepik.com
Sinar Matahari Terik, Dokter Ingatkan Risiko Kanker Kulit

Dokter mengingatkan paparan sinar ultraviolet (UV) tinggi dari sinar matahari dapat memicu kanker kulit. Berikut saran agar tetap aman.


Cuaca Panas Terik, Rajin Pantau Indeks UV untuk Cegah Kanker Kulit

57 hari lalu

Ilustrasi berjemur di bawah sinar matahari (Pixabay)
Cuaca Panas Terik, Rajin Pantau Indeks UV untuk Cegah Kanker Kulit

Pakar mengingatkan untuk rajin memantau indeks UV di ponsel untuk membantu mencegah paparan sinar matahari yang bisa menyebabkan kanker kulit.