TEMPO.CO, Jakarta - Dalam hal tata rias, tidak terlalu banyak aturan. Oleskan eyeshadow sebelum atau sesudah foundation, gunakan lipstik sebagai perona pipi, sisir alis Anda dengan gel rambut, apa saja bisa. Tapi perawatan kulit berbeda, ada beberapa praktik dasar yang tidak boleh dan tidak boleh diikuti.
Alasannya sederhana. Anda berurusan dengan bahan aktif seperti retinol, asam alfa hidroksi (AHA), dan asam beta hidroksi (BHA), banyak di antaranya tidak selalu tercampur dengan baik. Ada juga urutan rutinitas perawatan kulit yang tepat yang harus Anda ikuti. Semua orang tahu bahwa mencuci muka adalah langkah pertama, tetapi urutan selanjutnya yang muncul setelah itu agak berbeda.
Ada beberapa alasan urutan produk perawatan kulit penting. Pertama, beberapa bahan lebih efektif bila diterapkan pada waktu tertentu, sementara tekstur lainnya dapat menghalangi penyerapan bahan lainnya. Namun kadang menerapkan formulasi dengan berat molekul tertinggi terlebih dahulu berarti tidak menyerap sama sekali.
Anda dapat memiliki rutinitas perawatan kulit terbaik, tetapi jika Anda tidak melapisi produk dalam urutan yang benar, Anda mungkin tidak mendapatkan hasil maksimal dari setiap formula."Sebagai aturan umum, Anda menerapkan produk dari yang paling ringan hingga yang paling berat," kata dokter kulit bersertifikat Ramya Garlapati. Dengan kata lain, konsistensi paling tipis hingga paling kental. Berikut rinciannya:
Langkah 1: Pembersih
Langkah 2: Esens dan/atau toner
Langkah 3: Topik
Langkah 4: Serum
Langkah 5: Pelembab
Langkah 6: Tabir surya (di pagi hari)
Alasan utama Anda harus mengaplikasikan produk perawatan kulit dengan urutan yang benar adalah untuk mendapatkan hasil maksimal dari produk tersebut. "Pelembap atau minyak, yang merupakan produk yang lebih berat, diformulasikan untuk melindungi kulit dan mengunci bahan dari produk ringan lainnya yang digunakan sebelumnya," kata Dr. Garlapati. "Jika Anda menerapkan produk yang lebih berat dan kemudian yang lebih ringan setelahnya, produk yang lebih berat sebenarnya akan mencegah produk yang lebih ringan diserap oleh kulit, dan Anda tidak akan mendapatkan manfaat dari produk ini."
Setelah Anda memiliki urutan rutinitas perawatan kulit harian Anda, Anda mungkin bertanya-tanya kapan perawatan khusus seperti masker wajah, sheet mask, dan eksfoliasi dilakukan. Jawabannya tergantung pada jenis perawatan apa yang dimaksudkan untuk dilakukan.
Leave-on mask dan sheet mask yang dimaksudkan untuk menghidrasi kulit bisa digunakan sebagai langkah terakhir, mirip dengan pelembap. "Namun, jika Anda menggunakan masker pembersih yang mengandung bahan aktif seperti asam salisilat, Anda sebaiknya menggunakannya setelah membersihkan wajah dan sebelum mengoleskan serum dan pelembab, sebagai pengganti topikal, kata Dr. Garlapati.
POPSUGAR
Pilihan editor: Jangan Lewatkan Langkah Perawatan Kulit Ini supaya Kulit Tak Cepat Menua
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.