TEMPO.CO, Jakarta - Kulit berminyak bisa mengganggu penampilan karena wajah akan tampak mengkilap dan membuat make up tak tahan lama hingga mudah luntur. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi kulit berminyak pada wajah.
Dilansir dari laman Healthline, kulit berminyak adalah hasil dari kelebihan produksi sebum dari kelenjar sebaceous. Kelenjar ini terletak di bawah permukaan kulit. Sebum adalah zat berminyak yang terbuat dari lemak. Sebum tidak semuanya buruk karena membantu melindungi dan melembabkan kulit untuk menjaga rambut tetap berkilau dan sehat.
Namun terlalu banyak sebum dapat menyebabkan kulit berminyak, yang dapat menyebabkan pori-pori tersumbat dan jerawat. Beberapa hal seperti genetika, perubahan hormon, bahkan stres dapat meningkatkan produksi sebum.
Mengatasi kulit berminyak bisa dilakukan dengan berbagai cara. Dilansir dari laman Medical News Today, berikut cara yang bisa dilakukan:
1. Mencuci wajah secara teratur
Mencuci wajah secara teratur dapat mengurangi jumlah minyak pada kulit. Metode yang direkomendasikan untuk mencuci wajah dengan kulit berminyak yaitu:
- Cuci dengan sabun lembut dan air hangat.
- Hindari sabun dengan wewangian, pelembab tambahan, atau bahan kimia keras, yang dapat mengiritasi atau mengeringkan kulit, membuat kulit merespons dengan menciptakan lebih banyak sebum.
- Hindari loofah dan waslap kasar, karena gesekan tambahan dapat merangsang kulit untuk membuat lebih banyak minyak.
Memilih pembersih wajah yang tepat mungkin bekerja dengan baik untuk beberapa orang. Sebuah studi pada 2015 menemukan bahwa pembersih wajah ringan yang dibuat dengan natrium laureth karboksilat dan alkil karboksilat efektif untuk mengatasi jerawat wajah, meskipun tetap meningkatkan produksi sebum di beberapa area wajah.
2. Gunakan toner
Toner astringen yang mengandung alkohol cenderung mengeringkan kulit. Namun, menurut sebuah studi pada 2014 astringen alami seperti witch hazel dapat menenangkan kulit.
Witch hazel memiliki kandungan tanin yang tinggi yang membuatnya menjadi astringen alami dan anti-inflamasi. Banyak orang dengan kulit berminyak menggunakan witch hazel sebagai toner mereka.
Namun, produk ini tidak berfungsi untuk semua orang. Beberapa orang mungkin akan mengalami wajah kesemutan atau gatal saat menggunakan toner astringen. Jika ini terjadi, itu mungkin merupakan tanda iritasi yang dapat menyebabkan lebih banyak produksi sebum.
3. Tepuk wajah hingga kering
Saat mengeringkan wajah setelah mencuci dan menggunakan toner, seseorang harus dengan lembut menepuk kulit mereka hingga kering dengan handuk lembut. Namun, cara ini harus dilakukan dengan hati-hati.
Menarik kulit ke bawah dengan handuk atau menggunakan waslap kasar tidak disarankan karena dapat merangsang kulit untuk membuat lebih banyak sebum.
4. Gunakan kertas blotting
Banyak perusahaan membuat kertas bercak, yang merupakan kertas penyerap yang dirancang khusus untuk menarik minyak dari kulit. Kertas ini tidak akan mengobati produksi sebum di kulit, tetapi dapat digunakan untuk mengangkat minyak berlebih dari kulit.
5. Gunakan masker wajah
Masker wajah tertentu bisa bermanfaat untuk merawat kulit berminyak. Masker wajah disarankan yang mengandung bahan-bahan seperti:
- Tanah Liat
Masker yang mengandung mineral seperti smectite atau bentonite dapat menyerap minyak dan mengurangi kilau kulit dan kadar sebum tanpa mengiritasi kulit. Gunakan bahan ini hanya sesekali karena dapat menyebabkan kulit kering.
- Madu
Sebuah studi pada 2011 melaporkan bahwa madu mentah alami memiliki kualitas antibakteri dan antiseptik. Menggunakan masker wajah madu selama 10 menit dapat mengurangi jerawat dan kulit berminyak dengan menjaga kulit tetap lembut.
- Oatmeal
Masker yang mengandung oatmeal koloid dapat membantu membersihkan kulit, seperti yang disarankan dalam sebuah studi tahun 2014. Oat mengandung saponin pembersih yang lembut, antioksidan, dan senyawa anti-inflamasi yang dapat menenangkan kulit yang teriritasi.
6. Gunakan moisturizer atau pelembab
Banyak orang dengan kulit berminyak menghindari pelembab karena takut kulit mereka akan terlihat lebih berminyak. Namun pada kenyataannya, menggunakan pelembab yang tepat dapat memberikan manfaat untuk jenis kulit ini.
Untuk orang dengan kulit yang sangat berminyak, pelembab bebas minyak dapat membantu menjaga kulit tetap lembab dan terlindungi, tanpa terasa berminyak. Sebuah studi pada 2014 menunjukkan bahwa lidah buaya bisa menjadi pelembab yang baik untuk mengobati jerawat dan kulit berminyak.
WIINDA OKTAVIA
Pilihan Editor: 8 Rutinitas Perawatan Kulit Berminyak Anti Gagal
