Aturan Memakai Pakaian Hitam ke Pernikahan supaya Tidak Seperti Orang Berduka

TEMPO.CO, Jakarta - Pakaian hitam terlihat elegan dan mudah dipadupadankan dengan apa pun. Pilihan warna ini abadi, cocok untuk acara formal maupun kasual. Tapi, bisakah pakaian berwarna hitam dipakai untuk ke acara pernikahan, atau harus memakai warna yang lebih terang? 

Coco Chanel menciptakan little black dress (LBD) karena dia merasa hitam itu elegan dan chic. Namun, pakaian ini sering dikaitkan dengan pertemuan bisnis dan pemakaman. Kerja dan kematian tidak benar-benar menghidupkan pesta, dan pernikahan adalah perayaan cinta.

Jadi, memakai gaun hitam atau tidak? Inilah beberapa aturan untuk berpakaian hitam ketika akan menghadiri pesta pernikahan. 

Pertimbangkan tradisi dan aturan berpakaian

Sebelum memilih gaun hitam, ada beberapa pertanyaan tambahan yang perlu dijawab. Pertama berkaitan dengan budaya mempelai, apakah tradisi dipatuhi atau tidak untuk pernikahan mereka. Misalnya, menurut pakar mode dan penata gaya Naina Singla, pernikahan tradisional India dan Tiongkok melarang hadirin untuk mengenakan warna gelap karena dikaitkan dengan berkabung dan bukan perayaan. Fokus pada pengantin adalah kuncinya di sini, jadi jika, secara budaya, warna hitam cocok, langkah selanjutnya adalah melihat dress code yang ditetapkan pengundang. 

“Tergantung apakah dress code (dipilih oleh pengantin wanita) formal atau kasual untuk pernikahan mereka, mengetahui dress code akan membantu memutuskan jenis pakaian apa yang akan dikenakan untuk acara tersebut,” kata Singla kepada InStyle. "Jika Anda mempertimbangkan untuk mengenakan pakaian hitam, pastikan untuk memeriksa aturan berpakaian terlebih dahulu."

Pikirkan tentang lokasinya

Jika tidak ada dress code, cari petunjuk lain. Menurut penata gaya Stitch Fix Gillian McHattie, lokasi pernikahan juga menentukan apakah warna hitam adalah warna yang paling tepat untuk dikenakan pada acara khusus ini atau tidak.

“Misalnya, jika Anda menghadiri pernikahan di pantai maka saya sarankan untuk memilih warna yang lebih cerah,” kata McHattie kepada InStyle. “Tidak hanya akan melengkapi suasana pernikahan, tetapi juga akan membantu Anda tetap sejuk di bawah sinar matahari!”

Musim dan waktu

Dua hal terakhir yang perlu dipertimbangkan ketika memutuskan apakah akan memakai pakaian hitam atau tidak untuk pernikahan adalah: musim apa pernikahan itu berlangsung, dan jam berapa acara itu berlangsung.

“Aturan umum untuk pakaian musiman adalah memakai warna yang lebih terang untuk pernikahan musim semi atau musim panas, dan memakai warna yang lebih gelap untuk pernikahan musim dingin dan musim gugur,” kata Singla kepada InStyle.

Untuk mengenakan pakaian hitam ke pernikahan siang hari, Singla mengatakan hitam pekat bukanlah pilihan pertamanya.

“Saya merekomendasikan untuk mencoba gaun hitam bermotif atau warna hitam yang lebih lembut. Di malam hari, Anda juga dapat mempertimbangkan untuk menambahkan hiasan seperti ruffles, renda, berlian imitasi, atau tren terpopuler tahun ini, fringe, untuk membuat gaun hitam terasa tidak terlalu sedih dan lebih seperti gaun pesta dengan elemen yang menarik," kata dia. 

Jadi, bolehkan mengenakan pakaian hitam ke pesta pernikahan?

Singkatnya, selama tidak dianggap melanggar tradisi secara budaya atau bertentangan dengan aturan berpakaian, pakaian hitam boleh dikenakan ke pesta pernikahan. Jika hitam adalah pilihan yang membuat merasa lebih nyaman, mengapa tidak? 

Namun, jika Anda masih ragu dan merasa bahwa warna hitam mungkin terlalu melankolis, stylist Christina Stein menyarankan untuk menambahkan perhiasan warna-warni yang dramatis untuk mencerahkan.

“Menambahkan tekstur seperti tulle atau ruffles akan menambah drama serta individualitas pada garmen. Silhouette banyak berhubungan dengan bagaimana sebuah gaun bisa lepas juga," kata dia. 

INSTYLE | YAHOO LIFE

Pilihan Editor: 11 Aturan Berpakaian untuk Menghadiri Pernikahan