Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Manfaat Membiarkan Balita Berjalan Bertelanjang Kaki

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi anak belajar berjalan. Shutterstock
Ilustrasi anak belajar berjalan. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Telapak kaki merupakan salah satu bagian tubuh manusia yang paling sensitif. Jadi, ketika jalan tanpa alas kaki atau barefoot mungkin rasanya tidak nyaman, tapi itu memberikan banyak manfaat bagi tubuh. Anak-anak umumnya memiliki kaki rata ketika mulai berjalan, karena otot, tulang, dan ligamen kaki mereka sedang berkembang. Kaki seorang anak dilapisi dengan lemak dan sangat fleksibel. Saat bayi atau anak di bawah lima tahun (balita) berjalan tanpa alas kaki, itu membantu mereka mengenali perbedaan tekstur antara karpet, lantai keras, dan rerumputan.

Atchara Venakatraman, psikolog yang juga konsultan perkembangan anak, mengatakan bahwa berjalan dengan telanjang kaki adalah yang paling ideal, kecuali jika melihat anak Anda mengalami masalah dengan perkembangan kaki.

"Saat kita terhubung dengan bumi, saat kita berjalan tanpa alas kaki ditemukan pengurangan sel darah putih dan peningkatan sel darah merah yang menunjukkan kekebalan yang lebih baik," kata dia, seperti dikutip Times of India, Rabu, 15 Februari 2023.

Berikut pentingnya balita berjalan tanpa alas kaki

1. Membantu perkembangan otot dengan optimal 

Penelitian telah menunjukkan bahwa kaki bayi mengembangkan otot kaki yang lebih kuat dan terkoordinasi saat mereka sering berjalan tanpa alas kaki. Berjalan tanpa alas kaki membantu mereka mengembangkan postur tubuh yang baik. Pada saat lahir, tulang kaki kecil bayi sangat lunak, pada saat tumbuh, tulang menjadi lebih keras dan persendian, otot dan ligamen di kaki berkembang. Terkadang berjalan tanpa alas kaki bisa menjadi alasan otot bayi tumbuh.

2. Meningkatkan kelincahan dan kesadaran

Ketika kaki kecil bayi bersentuhan langsung dengan tanah, otak si kecil mendapat informasi melalui ujung saraf dan membiarkan tubuh mengetahui cara menyesuaikan keseimbangan. Mengenakan alas kaki meningkatkan lapisan perlindungan pada kaki bayi yang berarti otak tidak dapat memperoleh informasi ketika itu membuat bayi lebih sulit untuk seimbang. Bertelanjang kaki berarti bayi dapat dengan aman melintasi permukaan yang berbeda. Berlari dan berjalan di permukaan yang berbeda seperti rumput, pasir, lumpur memberi balita kepercayaan diri untuk menggerakkan tubuhnya dengan cara yang berbeda.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

3. Meningkatkan perkembangan motorik sensorik

Anak-anak kecil kita menjelajahi berbagai hal dengan kaki dan tangan. Ada sekitar 200.000 ujung saraf di telapak kaki. Bayi akan mengalami banyak tekstur saat bertelanjang kaki sebelum mereka berdiri dan berjalan, mendorong jari kaki dan kakinya ke sofa, karpet, dll. "Membiarkan bayi bertelanjang kaki memungkinkan mereka untuk melanjutkan perkembangan motorik sensoriknya," kata Venakatraman.

Alas kaki balita memang lucu-lucu, tapi cobalah menggunakannya saat diperlukan saja. Biarkan mereka lebih banyak berjalan tanpa alas kaki untuk menjelajahi dan mempelajari banyak hal tentang tubuh, gerakan, dan lingkungan dengan kakinya.

TIMES OF INDIA 

Pilihan Editor: Risiko Jika Anak Terbiasa dengan Posisi Duduk Menyerupai Huruf W

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Risiko dan Penanganan Cedera ACL

1 hari lalu

Ilustrasi nyeri lutut. shutterstock.com
Risiko dan Penanganan Cedera ACL

Cedera ACL bisa mengakibatkan rasa sakit dan proses rehabilitasi yang panjang


Pakar Bagi Tips Menjaga Kesehatan Pembuluh Darah di Kaki

4 hari lalu

Ilustrasi wanita mengangkat kaki. Freepik.com/Yanalya
Pakar Bagi Tips Menjaga Kesehatan Pembuluh Darah di Kaki

Berikut pendapat para pakar bedah vaskular mengenai hal-hal yang sebaiknya tak dilakukan agar kesehatan pembuluh darah terjaga.


Nyeri Lutut, Apa Saja Penyebabnya?

5 hari lalu

Ilustrasi nyeri lutut. shutterstock.com
Nyeri Lutut, Apa Saja Penyebabnya?

Nyeri lutut dipengaruhi berbagai penyebab. Biasanya, nyeri lutut disertai kaku, sulit meluruskan kaki, dan pembengkakan


Seorang Ayah di Tangerang Jual Anak Kandung Balita Rp 15 Juta

6 hari lalu

Ilustrasi bayi sedang bermain. Foto: Unsplash.com/Yuri Shirota
Seorang Ayah di Tangerang Jual Anak Kandung Balita Rp 15 Juta

Seorang ayah di Tangerang menjual anak kandungnya seharga Rp 15 juta ketika sang ibu bekerja di Kalimantan.


Polres Cilegon Kenakan Pasal Berlapis di Kasus Bocah Tewas Dilakban

13 hari lalu

Lima pelaku penculikan dan pembunuhan bocah perempuan berusia 5 tahun, yang ditemukan tewas dengan wajah dilakban di Pantai Cihara, Lebak, Banten, dihadirkan di Polres Cilegon, Senin, 23 September 2024. TEMPO/ JONIANSYAH HARDJONO
Polres Cilegon Kenakan Pasal Berlapis di Kasus Bocah Tewas Dilakban

Polres Cilegon mengenakan pasal berlapis terhadap kelima pelaku pembunuhan APH, bocah tewas dilakban.


Mengapa Semut Selalu Berjalan dalam Satu Baris Lurus?

14 hari lalu

Ilustrasi semut. Pixabay.com
Mengapa Semut Selalu Berjalan dalam Satu Baris Lurus?

Alasan gerombolan semut berbaris lurus ketika berjalan bermuara pada zat kimia beraroma yang disebut feromon.


Balita Tak Sengaja Pecahkan Guci Kuno di Museum Usia Ribuan Tahun

42 hari lalu

Balita 4 tahun di Israel pecahkan guci usia 1500 tahun di sebuah museum. ndtv.com
Balita Tak Sengaja Pecahkan Guci Kuno di Museum Usia Ribuan Tahun

Guci di museum yang tak sengaja dipecahkan balita itu berasal dari zaman perunggu berusia 2200 dan 1500 sebelum masehi atau artefak yang sangat langka


5 Penyebab Bau Kaki dan Cara Mengatasinya

47 hari lalu

Ilustrasi kaki. Foto: Freepik.com/fabrikasimf
5 Penyebab Bau Kaki dan Cara Mengatasinya

Ada beberapa penyebab bau kaki, kebanyakan karena infeksi bakteri dan jamur. Berikut penyebab lainnya.


Jokowi Resmi Bentuk Badan Gizi Nasional

55 hari lalu

Presiden Joko Widodo mengajak para pimpinan lembaga negara untuk mengunjungi sejumlah infrastruktur penting di Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser, Kalimantan Timur, Sabtu, 17 Agustus 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jokowi Resmi Bentuk Badan Gizi Nasional

Jokowi membentuk Badan Gizi Nasional setelah menerbikan Peraturan Presiden Nomor 83 Tahun 2024.


Polres Bima Tetapkan Pengasuh Anak yang Menganiaya Balita Hingga Tewas sebagai Tersangka

56 hari lalu

Kapolres Bima Kota, AKBP Yudha Pranata, dalam konferensi pers kasus penganiayaan terhadap balita hingga tewas oleh pengasuh. Tempo/Akhyar
Polres Bima Tetapkan Pengasuh Anak yang Menganiaya Balita Hingga Tewas sebagai Tersangka

Pada malam itu sekitar pukul 21.30 WITA, korban balita menangis. Tersangka yang emosi lantas masuk dan melakukan penganiayaan.