"

Mudah, Berikut Cara Membuat Nasi BIryani

Nasi Biryani. TEMPO | Rini K
Nasi Biryani. TEMPO | Rini K

TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu menu khas dari Timur Tengah adalah nasi biryani. Makanan yang satu ini berbahan dasar beras basmati dengan perpaduan rempah-rempah yang cukup banyak. Nasi biryani mudah di temukan di negara-negara seperti India dan Pakistan. Nama biryani diambil dari bahasa Persia yang berarti ‘goreng’ atau ‘panggang’. 

Ciri khas utama nasi biryani adalah warnanya yang kuning atau oranye karena penggunaan rempah-rempah cukup banyak. Biasanya, nasi biryani disajikan bersama sayur atau tambahan daging. Bahan-bahan yang digunakan sejatinya mudah dijumpai di lingkungan sekitar sehingga nasi biryani dapat dibuat sendiri di rumah.

Melansir cookpad.com, berikut adalah bahan dan cara untuk membuat nasi biryani: 

Bahan-bahan

1 liter beras basmati (rendam 1 jam)

1 ekor ayam

200 ml yoghurt plain

3 batang serai

2 lembar daun salam

2 buah bawang bombai

4 siung bawang putih

3 sdm minyak samin

Secukupnya kismis

Secukupnya garam dan kaldu bubuk

Bumbu halus:

- 3 siung bawang putih

- 5 siung bawang merah

- 1 sdm ketumbar

- 2 cm jahe

- 3 cm kunyit

- 1 sdm jinten

- 1 butir buah pala

- 1 sdt kayu manis bubuk

- 1 sdm garam masala

- 1 sdm kapulaga hijau

- Susu plain secukupnya



Langkah-langkah pembuatan: 

  1. Tumis bahan-bahan bumbu halus. Setelah itu, masukkan bawang putih bawang bombai serai daun salam sampai harum
  2. Masukkan potongan ayam dan beri susu cair secukupnya. Masak sampai ayam matang. Tiriskan. 
  3. Masukkan beras tambahkan yoghurt plain dengan takaran yoghurt kurang lebih 1500 ml. Masak sampai airnya surut seperti masak nasi.  Setelah matang, diamkan kurang lebih 30 menit
  4. Setelah itu, kukus nasi kurang lebih 40 menit
  5. Setelah nasi matang campurkan kismis dan minyak samin secara bertahap supaya tercampur rata. 
  6. Nasi biryani siap dihidangkan. 

Pilihan Editor: Perbedaan Nasi Mandhi dan Biryani Selain Bumbu Juga Cara Memasaknya

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.








Selama Ramadhan, Taman Safari Bogor Gelar Pertunjukan Kisah Aladin dan Lampu Ajaib

21 jam lalu

Peluncuran pertunjukan bertajuk
Selama Ramadhan, Taman Safari Bogor Gelar Pertunjukan Kisah Aladin dan Lampu Ajaib

Taman Safari Bogor, Jawa Barat, menyiapkan pertunjukan kisah dongeng Aladdin dan Jasmine dengan nuansa Timur Tengah selama bulan Ramadhan


India Masuk dalam Laporan AS sebagai Pelanggar HAM Berat

22 jam lalu

Demonstran menghadiri protes menentang kerusuhan menyusul bentrokan antara orang-orang yang berdemonstrasi mendukung dan menentang undang-undang kewarganegaraan baru di New Delhi, India, 3 Maret 2020. REUTERS/Adnan Abidi
India Masuk dalam Laporan AS sebagai Pelanggar HAM Berat

Kritik keras AS terhadap India jarang terjadi mengingat negara ini penting bagi Washington untuk menangkal China.


Bentrok dengan Polisi Pakistan, Ratusan Pendukung Imran Khan Ditangkapi

1 hari lalu

Pendukung mantan Perdana Menteri Pakistan Imran Khan membawa tongkat dan meneriakkan slogan saat mereka menjaga pintu masuk rumah Khan, di Lahore, Pakistan 16 Maret 2023. REUTERS/Akhtar Soomro
Bentrok dengan Polisi Pakistan, Ratusan Pendukung Imran Khan Ditangkapi

Polisi Pakistan menangkap ratusan pendukung dan pembantu mantan PM Imran Khan setelah mereka terlibat bentrok dengan petugas keamanan


India - Cina Memanas, Pasukan Militer Siaga di Perbatasan Himalaya

2 hari lalu

Gunung Nanda Devi yang tertutup salju terlihat dari kota Auli, di negara bagian Himalaya utara Uttarakhand, India 25 Februari 2014. REUTERS/Stringer
India - Cina Memanas, Pasukan Militer Siaga di Perbatasan Himalaya

Pasukan militer Cina dan India bersiaga di perbatasan Himalaya. Hubungan keduanya memanas.


Profil Imran Khan, Eks PM Pakistan yang sedang Berselisih dengan Pemerintah

2 hari lalu

Mantan Perdana Menteri Pakistan Imran Khan saat  konferensi pers setelah insiden penembakan selama long march di Wazirabad, di Shaukat Khanum Memorial Cancer Hospital & Research Center di Lahore, Pakistan 4 November 2022. REUTERS/Mohsin Raza/File Foto
Profil Imran Khan, Eks PM Pakistan yang sedang Berselisih dengan Pemerintah

Kenali sosok Imran Khan, Eks PM Pakistan yang sedang berselisih dengan pemerintahan saat ini.


Takut Ditangkap, Imran Khan Akhirnya Hadir di Pengadilan

3 hari lalu

Mantan Perdana Menteri Pakistan Imran Khan, melambaikan tangan dari kendaraan saat berangkat dari Lahore untuk menghadap Pengadilan Tinggi Islamabad, di Lahore, Pakistan 18 Maret 2023. REUTERS/Akhtar Soomro
Takut Ditangkap, Imran Khan Akhirnya Hadir di Pengadilan

Polisi memasuki rumah Imran Khan di kota Lahore setelah dia pergi ke pengadilan di ibu kota Islamabad.


Kemendag Kembangkan Pasar Ekspor di Kawasan Asia Selatan

3 hari lalu

Menteri Perdagangan Indonesia Zulkifli Hasan (kiri) dan Menteri Perdagangan dan Industri India Piyush Goyal (kanan) mengadakan pertemuan di New Delhi, India, pada 14 Maret 2023. (ANTARA/HO-Kemendag/uyu)
Kemendag Kembangkan Pasar Ekspor di Kawasan Asia Selatan

Kemendag mengembangkan pasar ekspor di sejumlah negara di kawasan Asia Selatan sebagai upaya menjaga ekonomi Indonesia tetap tumbuh.


Pengadilan Pakistan Hentikan Operasi Polisi untuk Menangkap Imran Khan

4 hari lalu

Pendukung mantan Perdana Menteri Pakistan Imran Khan membawa tongkat dan meneriakkan slogan saat mereka menjaga pintu masuk rumah Khan, di Lahore, Pakistan 16 Maret 2023. REUTERS/Akhtar Soomro
Pengadilan Pakistan Hentikan Operasi Polisi untuk Menangkap Imran Khan

Imran Khan terlihat dibawa dengan mobil ke pengadilan di Lahore dari rumahnya.


Kanada Deportasi Lebih dari 700 Mahsiswa dari India Karena Dokumen Palsu

4 hari lalu

Siswa mengikuti kelas International English Language Testing System (IELTS) yang diadakan oleh Western Overseas, sebuah lembaga yang menyediakan pelatihan untuk tes kecakapan bahasa Inggris dan konsultasi visa, di Ambala, India, 4 Agustus 2022. (File foto: Reuters)
Kanada Deportasi Lebih dari 700 Mahsiswa dari India Karena Dokumen Palsu

Kanada akan mendeportasi lebih dari 700 mahasiswa India yang menggunakan surat masuk perguruan tinggi palsu untuk belajar dan tinggal di negara itu.


Serba-serbi Virus H3N2 yang Menjangkiti India

4 hari lalu

Ilustrasi batuk pilek. Shutterstock
Serba-serbi Virus H3N2 yang Menjangkiti India

Setidaknya ada 90 kasus infeksi yang terkonfirmasi dan dua di antaranya berakhir dengan kematian di India.