Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Diet untuk Mencegah Munculnya Jerawat

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi jerawat dan komedo. Freepik.com
Ilustrasi jerawat dan komedo. Freepik.com
Iklan

TEMPO.CO, JakartaJerawat dewasa sering juga disebut sebagai jerawat hormonal. Seperti namanya, jerawat ini terjadi karena hormon kita bersama dengan faktor lain seperti bakteri, gen, tingkat stres, dan kelainan sel kulit. Meskipun kondisi ini dapat diobati, gaya hidup juga berperan penting dalam mencegah dan mengurangi gejalanya, dan ini termasuk pola makan. Studi menunjukkan bahwa mengubah kebiasaan diet tertentu dapat secara signifikan meningkatkan jerawat.

Konsultan dermatologi di India, Trupti D Agarwal, mengatakan bahwa orang yang berjerawat harus membatasi konsumsi susu dan gula, karena indeks glikemik yang tinggi dari makanan ini. Untuk mengendalikan jerawat, seseorang harus mengikuti diet rendah indeks glikemik (GI).

Makanan dengan indeks glikemik tinggi seperti soda, roti putih, sereal manis, es krim, permen, dan jus buah dapat memperburuk jerawat dengan menyebabkan fluktuasi dramatis pada kadar gula darah.

“Gula juga menurunkan kolagen dan elastin, protein yang memberi kontur, struktur, dan kekencangan kulit. Alternatif gula seperti stevia, madu organik, kurma, dan jaggery adalah pemanis alami yang tidak akan membahayakan kulit,” katanya kepada indianexpress.com.

Dia lebih lanjut menjelaskan bahwa makanan manis meningkatkan kadar insulin, hormon yang bertanggung jawab membawa gula keluar dari darah dan masuk ke dalam sel, sehingga bisa digunakan untuk energi. Ini juga merangsang pelepasan insulin-like growth factor 1 (IGF-1), yang meningkatkan hiperkeratinisasi dan produksi sebum berlebih, yang selanjutnya dapat memperburuk jerawat. “Beberapa penelitian menunjukkan bahwa diet rendah Gi dan tinggi protein dapat menunjukkan peningkatan yang signifikan pada jerawat,” tambahnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain itu, penting untuk menghindari susu dan produk olahan susu, yang juga diketahui dapat meningkatkan sekresi insulin dan produksi hormon seperti IGF-1. Penelitian juga menunjukkan bahwa mengonsumsi protein whey, yang berasal dari susu, terkait dengan perkembangan jerawat. Produk susu juga dapat menyebabkan peradangan pada tubuh, yang menyebabkan pori-pori tersumbat dan meningkatkan hormon pria seperti androgen dan testosteron. Namun, ada beberapa pengganti susu untuk menjaga kesehatan kulit seperti susu almond yang kaya akan antioksidan dan vitamin E, susu kedelai, santan, dan susu oat.

Sebaliknya, makanan bergizi dan antiradang jadi salah satu cara terbaik untuk mengobati jerawat secara alami. Karena peradangan menyebabkan jerawat, memilih makanan yang menguranginya sangatlah penting. Seseorang dapat memilih asam lemak omega-3 termasuk biji rami, biji chia, ikan, kenari, dan tahu. Selain itu, mengonsumsi sayuran berdaun hijau dan buah-buahan rendah GI seperti jeruk, apel, beri, dan jeruk bali dapat mengurangi peradangan yang terkait dengan jerawat. Makanan ini memberikan nutrisi penting seperti vitamin C yang baik untuk kulit. Secara keseluruhan, makanan olahan harus diganti dengan makanan utuh untuk mengobati jerawat.

Pilihan Editor: 6 Penyebab Terbentuknya Whitehead dan Bedanya dengan Blackhead

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Manfaat Buah Manggis bagi Penderita Diabetes, Begini Penjelasan Ilmiahnya

7 hari lalu

Ilustrasi buah manggis (Pixabay.com)
Manfaat Buah Manggis bagi Penderita Diabetes, Begini Penjelasan Ilmiahnya

Buah manggis dengan rasa asam manis cocok dikonsumsi penderita diabetes. Mengapa demikian?


Apakah Jus Apel Baik buat Kesehatan? Pakar Diet Beri Jawaban

14 hari lalu

Ilustrasi jus apel. Freepik.com/Rawpixel.com
Apakah Jus Apel Baik buat Kesehatan? Pakar Diet Beri Jawaban

Manfaat meminum jus apel tentu tak sesehat memakan buahnya, apalagi jus dalam kemasan. Berikut pendapat pakar diet.


6 Kebiasaan Perawatan Kulit yang Memperparah Jerawat

15 hari lalu

Ilustrasi jerawat (Freepik)
6 Kebiasaan Perawatan Kulit yang Memperparah Jerawat

Jerawat adalah masalah umum pada orang dewasa dan beberapa kebiasaan perawatan kulit bisa membuatnya semakin parah.


Bahaya Hipoglikemia Berulang, Stroke hingga Gangguan Jantung

16 hari lalu

Ilustrasi tes gula darah penderita diabetes (pixabay.com)
Bahaya Hipoglikemia Berulang, Stroke hingga Gangguan Jantung

Hipoglikemia jangan sampai terjadi secara berulang karena tidak baik bagi kesehatan otak dan jantung.


Tips Aman Konsumsi Makanan buat Penderita Diabetes saat Lebaran

16 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Tips Aman Konsumsi Makanan buat Penderita Diabetes saat Lebaran

Ahli gizi dari RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo membagikan kiat konsumsi makanan yang aman bagi pengidap diabetes saat hari raya lebaran.


5 Tanda-tanda Kucing akan Melahirkan

17 hari lalu

Ilustrasi kucing. Sumber: Unsplash/asiaone.com
5 Tanda-tanda Kucing akan Melahirkan

Setidaknya ada lima tanda-tanda kucing akan melahirkan. Di antaranya terjadi perubahan perilaku dan nafsu makan.


Bahaya Minum Air Kelapa Muda Secara Berlebihan, Kenaikan Gula Darah hingga Kelebihan Berat Badan

18 hari lalu

Ilustrasi kelapa muda (Pixabay.com)
Bahaya Minum Air Kelapa Muda Secara Berlebihan, Kenaikan Gula Darah hingga Kelebihan Berat Badan

Minum air kelapa muda secara berlebihan bisa menimbulkan risiko dan bahaya bagi kesehatan, antara lain kenaikan gula darah dan kelebihan berat badan.


Bagus untuk Kesehatan Jantung, Apa Saja Manfaat Alpukat

20 hari lalu

Ilustrasi alpukat (Pixabay.com)
Bagus untuk Kesehatan Jantung, Apa Saja Manfaat Alpukat

Alpukat dikenal karena sifat anti-inflamasi dan baik untuk kesehatan jantung. Apa lagi manfaat alpukat yang perlu Anda ketahui?


Masalah Kulit saat Berpuasa di Cuaca Ekstrem, Jerawat sampai Bibir Kering

22 hari lalu

Ilustrasi bibir kering dan pecah-pecah. Shutterstock.com
Masalah Kulit saat Berpuasa di Cuaca Ekstrem, Jerawat sampai Bibir Kering

Dokter kulit jerawat hingga bibir kering adalah masalah kulit yang sering terjadi saat berpuasa di tengah cuaca ekstrem.


3 Resep Olahan Susu untuk Sahur dan Berbuka Puasa

23 hari lalu

Aktivitas penjualan susu sapi yang disetor peternak di instalasi Persusuan Koperasi Unit Desa (KUD) Cepogo, Kecamatan Cepogo, Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu, 26 Oktober 2019.  Setelah disetor ke KUD susu yang terkumpul kemudian dipasok ke industri minuman susu di Salatiga. TEMPO/Bram Selo Agung Mardika
3 Resep Olahan Susu untuk Sahur dan Berbuka Puasa

Susu pilihan yang sempurna untuk memenuhi kebutuhan nutrisi selama puasa karena mengandung protein, kalsium, vitamin D, dan nutrisi penting lainnya.